Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Menulis Riwayat Pendidikan dan Daftar Riwayat Hidup Lainnya di CV
23 Juni 2022 13:27 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 12 Mei 2023 17:10 WIB
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cara menulis riwayat pendidikan pada curriculum vitae merupakan hal yang penting. Sehingga kamu tidak bisa asal dalam mencantumkannya.
ADVERTISEMENT
Selain kamu juga bisa menuliskan riwayat pendidikan formal, kamu juga bisa mencantumkan riwayat pendidikan informal apabila mengambil kursus dan pelatihan.
Cara Menulis Riwayat Pendidikan
Contoh Penulisan Riwayat Pendidikan yang Benar
Berikut contoh cara menulis riwayat pendidikan di CV yang bisa kamu jadikan referensi menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris.
Bahasa Indonesia
Universitas Nusa Harapan (2018-2022)
Bogor, Jawa Barat
Sarjana Ilmu Komunikasi, IPK 3,85
Bahasa Inggris
Universitas Nusa Harapan (2018-2022)
Bogor, West Java
Bachelor of Communication, GPA 3,85
Cara Membuat Daftar Riwayat Hidup di CV Lamaran Kerja
Berikut adalah berbagai cara membuat daftar riwayat hidup yang benar untuk lamaran kerja atau CV dikutip dari buku 15 Menit Membuat Surat Lamaran Kerja yang Efektif karya Redaksi Tangga Pustaka (2009).
ADVERTISEMENT
1. Tulis Data Pribadi Secara Rinci
Hal pertama yang harus ada dalam sebuah daftar riwayat hidup adalah nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, nomor telepon aktif, serta email aktif. Kamu juga bisa menambahkan beberapa informasi lainnya, seperti tinggi badan dan berat badan apabila diperlukan.
2. Riwayat Jenjang Pendidikan
Riwayat pendidikan formal dan informal juga menjadi bagian penting yang wajib ditulis. Kamu bisa menulis tahun masuk dan tahun selesai menempuh jenjang pendidikan tersebut. Jangan lupa untuk menambahkan beberapa poin tentang pencapaian yang berhasil kamu capai selama menempuh pendidikan.
3. Pengalaman Organisasi
Jika kamu termasuk orang yang sangat aktif di organisasi, maka bisa mencantumkan pengalaman organisasi yang relevan. Tambahkan beberapa poin terkait pencapaian dan kegiatan yang kamu lakukan selama di organisasi tersebut.
ADVERTISEMENT
4. Pengalaman Kerja
Jika kamu yang sudah pernah bekerja atau magang, bisa mencantumkan pengalaman kerja, mulai dari posisi, tempat bekerja, dan waktu lamanya bekerja. Kamu juga bisa menambahkan poin-poin mengenai tugas yang dikerjakan selama bekerja di posisi tersebut.
5. Prestasi dan Penghargaan
Poin ini bersifat opsional. Jadi, jika kamu memiliki sejumlah prestasi dan penghargaan yang relevan dengan pekerjaan yang akan dilamar, maka bisa memasukkannya ke dalam daftar riwayat hidup.
(SRS)