Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Fungsi Rekening Koran dalam Perbankan dan Isinya
11 November 2024 10:08 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya rekening koran memuat informasi yang sama seperti buku tabungan, misalnya, tanggal serta sandi transaksi, mutasi debet, mutasi kredit, dan saldo. Untuk mengetahui pembahasan lengkap mengenai rekening koran dan fungsinya, simak ulasannya dalam artikel berikut.
Pengertian Rekening Koran
Menurut Nurul Latifah dalam buku berjudul Cara Mudah Pembelajaran Akuntansi Dengan Metode Resitasi, rekening koran diartikan sebagai lembaran kertas yang berisi ringkasan informasi mengenai debit dan kredit dari rekening tertentu.
Informasi tersebut akan memudahkan nasabah atau pihak yang membutuhkan saat melacak data uang masuk ataupun keluar. Kegiatan mencetak rekening koran juga bermanfaat bagi nasabah untuk kebutuhan tertentu.
Baca Juga: Arti Rekening Dormant dan Cara Mengatasinya
Isi Rekening Koran
Rekening koran berisi laporan atau ringkasan mutasi keuangan dari suatu rekening bank dalam jangka waktu tertentu. Umumnya bank mengeluarkan rekening koran ini secara berkala seperti setiap bulan atau sesuai permintaan nasabah.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Kuasai Detail Akuntansi Perkantoran karya Yayah Pudin Shatu, dalam rekening koran akan tampak saldo awal bulan (yang diambil dari saldo akhir bulan sebelumnya), mutasi debet, mutasi kredit, dan saldo akhir bulan (yang akan menjadi saldo awal bulan berikutnya). Dalam rekening koran juga biasanya memuat mengenai ringkasan transaksi.
Berikut beberapa komponen utama yang terdapat dalam rekening koran.
1. Informasi Bank
Rekening koran mencantumkan informasi mengenai identitas bank, misalnya nama bank, alamat, dan nomor telepon customer service yang bersangkutan.
2 Informasi Identitas Nasabah
Bagian ini mencakup nama pemilik rekening baik nasabah perorangan maupun badan usaha, nomor rekening, alamat, dan nomor telepon.
3. Tanggal Periode
Rekening koran mencantumkan periode waktu laporan, misalnya, bulanan, harian, atau sesuai jangka waktu tertentu.
4. Ringkasan Akun
Pada bagian ini berisi informasi seputar saldo awal dan akhir periode, total uang masuk, dan total uang yang keluar.
ADVERTISEMENT
5. Ringkasan Transaksi
Informasi mengenai seluruh transaksi yang terjadi selama periode tersebut, termasuk tanggal transaksi, deskripsi transaksi, nominal transaksi, dan saldo setelah transaksi.
Fungsi Rekening Koran
Rekening koran merupakan rekening utama yang digunakan sebagai transaksi. Fungsi rekening koran dalam akuntansi, yaitu sebagai tempat aliran kas perusahaan.
Dalam buku Buku Ajar Dasar Ilmu Akuntansi yang disusun Khas Suksa Mulya, dkk, berikut fungsi rekening koran bagi nasabah.
1. Pencatatan Transaksi
Kehadiran rekening koran digunakan untuk merekam setiap transaksi keuangan yang terjadi di dalam suatu entitas bisnis. Laporan ini bisa melacak riwayat transaksi tertentu seperti pembelian, penjualan, pembayaran, atau pembelian, dan transaksi lainnya.
2. Audit dan Pemeriksaan Keuangan
Informasi yang dimunculkan dalam rekening koran berfungsi untuk memfasilitasi proses audit dan pemeriksaan keuangan. Dengan menggunakan sistem debet dan kredit yang terstruktur, auditor dapat menguji keakuratan pencatatan transaksi, menemukan potensi kecurangan, dan mengevaluasi kepatuhan terhadap standar akuntansi dan peraturan yang berlaku.
ADVERTISEMENT
3. Penilaian Kelayakan Kredit
Bagi nasabah yang ingin mengajukan kredit, rekening koran berguna sebagai alat untuk mengkaji kelayakan kredit calon peminjam dengan memeriksa riwayat transaksi nasabah. Ini dapat memberikan wawasan tentang sejauh mana nasabah mampu mengelola keuangan mereka dan membayar pinjaman tepat waktu.
4. Bukti Hukum
Rekening koran dapat berfungsi sebagai bukti transaksi yang sah di hadapan hukum tentang keadaan keuangan seseorang atau suatu badan usaha dalam periode tertentu.
(SA)