Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Gaji Dokter Gigi dan Daftar Spesialis Ortho di Indonesia
30 Maret 2022 12:11 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut dengan melakukan edukasi sejak dini. Pemeriksaan kesehatan gigi dilakukan oleh petugas medis yang dikenal dengan dokter gigi. Seorang dokter gigi diartikan sebagai seseorang yang lulus dari pendidikan kedokteran gigi dan telah mendapatkan surat izin resmi praktik sebagai dokter gigi.
Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2013, dokter gigi adalah dokter gigi, dokter gigi spesialis, dan sub spesialis lulusan pendidikan dokter gigi, baik di dalam maupun di luar negeri, yang diakui oleh Pemerintah.
Jenjang pendidikan dokter gigi memiliki kesamaan dengan dokter umum. Pendidikan dokter gigi terdapat dua tahapan yaitu tahapan akademik (pre-klinik) selama empat tahun, kemudian tahapan profesi (klinik) di rumah sakit selama dua tahun.
ADVERTISEMENT
Kemudian, dokter gigi harus mengikuti ujian kompetensi dokter gigi untuk mendapatkan Surat Tanda Registrasi (STR) dari Konsil Kedokteran Indonesia dan Surat Izin Praktik dari pemerintah.
Dari berbagai informasi yang penulis dapatkan, sebelum mengetahui kisaran gaji per bulan dokter gigi dan spesialis di Indonesia, mari simak tugas dan tanggung jawab seorang dokter gigi.
Tugas dan Tanggung Jawab Dokter Gigi
Mengutip dari buku A Tribute For You (2019:90) yang ditulis oleh Dr. dr. Rizma Adlia Syakura, MARS Calvin Ienawi, S.Ked, tugas dokter gigi umumnya berfokus pada kesehatan gigi dan mulut, yaitu:
1. Tindakan promotif
Tindakan ini maksudnya adalah melakukan promosi kesehatan kepada masyarakat mengenai pentingnya kesehatan gigi dan mulut.
2. Tindakan preventif
ADVERTISEMENT
Tindakan ini dimaksudkan pada pemeriksaan sedini mungkin terhadap gigi dan mulut dan edukasi kepada pasien maupun masyarakat mengenai kesehatan gigi dan mulut.
3. Tindakan kuratif
Tindakan seperti pencabutan, penambalan, pembersihan karang gigi, pengobatan gigi dan lain sebagainya dengan tujuan pengembalian fungsi, kesehatan dan estetika dalam kedokteran gigi.
4. Tindakan rehabilitatif
Tindakan yang mencakup penanganan setelah operasi maupun penanganan penyakit kronis berhubungan dengan gigi dan mulut.
Gaji Dokter Gigi di Indonesia
Umumnya, penghasilan dokter gigi akan lebih besar dari dokter umum. Hal ini dikarenakan profesi ini memiliki spesialisasi yang hanya dilakukan secara khusus oleh dokter di bidang gigi dan mulut.
1. Dokter Gigi di Puskesmas
Puskesmas merupakan salah satu fasilitas kesehatan untuk masyarakat di kelas faskesnya. Pendapatan yang didapatkan untuk dokter gigi yang bekerja di puskesmas berkisar Rp 4 juta sampai Rp 7 juta per bulan.
2. Dokter Gigi di Klinik
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan dokter di instansi, biasanya besaran gaji dokter di klinik tergantung durasi kerja dan jumlah pasien yang ditangani. Semakin besar citra dan kualitas pelayanan klinik, maka makin besar pula pendapatan yang didapatkan oleh dokter karena faktor biaya pelayanan dan tindakan tiap pasiennya.
Biasanya, pendapatan tiap bulan tidak menentu, karena dalam sehari bisa mendapatkan Rp 250.000-Rp. 500.000. Adapula beberapa klinik yang menerapkan sistem bagi hasil sebanyak 40% untuk dokter dan 60% untuk kliniknya. Sedangkan, untuk peserta BPJS, dokter memperoleh Rp5 ribu-Rp15 ribu per pasien.
3. Dokter Gigi di Rumah Sakit Umum
Lain halnya dengan dokter gigi yang melakukan praktik di rumah sakit umum. Biasanya, penghasilan yang diperoleh sama dengan Pegawai Negeri Swasta lain yaitu antara Rp2,9 juta sampai Rp3,4 juta per bulan. Kendati demikian, gaji tersebut dapat berbeda tergantung dengan pangkat, jabatan, golongan, hingga lama kerja di rumah sakit.
ADVERTISEMENT
4. Gaji Dokter Gigi di Rumah Sakit Swasta
Perawatan di rumah sakit swasta pastinya akan lebih mahal bila dibandingkan dengan rumah sakit pada umumnya. Sehingga pendapatan dokter gigi di rumah sakit swasta cenderung jauh lebih tinggi yaitu antara Rp12 juta sampai Rp30 juta per bulan.
5. Gaji Dokter Gigi Fresh Graduate
Apabila telah menyelesaikan pendidikan dokter dan sudah melakukan sumpah dokter, seorang lulusan baru akan meniti karier dimulai dari menjadi dokter di pelayanan masyarakat seperti puskesmas. Dengan besaran gaji yang diperoleh sebesar Rp 4 juta sampai 7 juta per bulan.
Jenis Spesialis Ortho
Umumnya seorang dokter gigi umum yang melanjutkan pendidikan profesi dokter gigi spesialis (PPDGS). Berikut ini adalah spesialisasi dokter gigi yang ada di Indonesia:
ADVERTISEMENT
1. Spesialis Bedah Mulut (SpBM).
Dokter dengan spesialisasi bedah mulut memiliki kompetensi untuk melakukan tindakan yang berkaitan dengan bedah, seperti bedah rahang, penanaman implan gigi, operasi gigi bungsu dengan faktor penyulit, bedah sendi rahang
2. Spesialis Kedokteran Gigi Anak (SpKGA)
Anak kecil pasti akan takut jika pergi ke dokter gigi. Maka, seorang SpKGA dapat menangani seluruh masalah kesehatan gigi anak, membantu mereka menghindari masalah kesehatan gigi di masa yang akan datang dengan pendekatan sesuai psikologis anak, sehingga anak tidak akan mengalami trauma untuk pergi ke dokter gigi.
3. Spesialis Konservasi Gigi (SpKG)
Melakukan perawatan dan pencegahan gigi berlubang, penambalan gigi sesuai dengan kasus (pembuatan veneer, mahkota, pasak, onlay, inlay), dan perawatan gigi berlubang dalam yang sudah mencapai ke ruang saraf dan pembuluh darah gigi.
ADVERTISEMENT
4. Spesialis Penyakit Mulut (SpPM)
Dokter dengan kompetensi untuk menangani pasien dengan kelainan atau penyakit non-bedah pada regio mulut dan sekitarnya, termasuk penyakit sistemik di rongga mulut. Seperti perawatan luka, sariawan yang tak kunjung sembuh, dan tonjolan pada jaringan lunak mulut.
5. Spesialis Orthodonsia (SpOrt)
Mendiagnosis kelainan pertumbuhan dan perkembangan gigi dan wajah (dentofasial) baik secara bedah maupun non-bedah, guna mengembalikan fungsi sistem pengunyahan dan estetika yang optimal.
6. Spesialis Periodonsia (SpPerio)
Melakukan perawatan jaringan pendukung gigi, seperti perawatan gusi berdarah, gusi meradang, penurunan gusi, gigi yang goyang, menghilangkan karang gigi, bedah periodontal, dan sebagainya.
7. Spesialis Prostodonsia (SpPros)
Membuat restorasi gigi atau mengganti gigi yang hilang dengan gigi palsu dengan berbagai jenis gigi palsu seperti gigi tiruan cekat, lepasan, veneer, atau implan gigi.
ADVERTISEMENT
8. Spesialis Radiologi Kedokteran Gigi (SpRKG)
Seorang SpRKG bertugas dalam menganalisis dan menginterpretasikan gambaran radiologi gigi dan mulut.
(SRS)