Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Jual Beli Menurut Syariat Agama Islam, Rukun, dan Syaratnya
16 Maret 2023 14:27 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam kegiatan tersebut ada pula perjanjian yang biasanya digunakan perusahaan perseorangan, kemitraan, dan perusahaan tertutup untuk melangsungkan transisi kepemilikan ketika mitra meninggal, pensiun, atau memutuskan untuk keluar dari bisnis.
Lantas, bagaimana jual beli dalam syariat agama Islam ? Berikut Berita Bisnis jabarkan informasi mengenai jual beli menurut syariat islam .
Pengertian Jual Beli menurut Syariat Agama Islam
Merujuk jurnal Jual Beli dalam Islam oleh Yusarlis, jual beli memiliki dua arti, yaitu arti khusus dan arti umum sebagai berikut:
1. Arti Khusus
Jual beli adalah menukar benda dengan dua mata uang (emas dan perak) dan semacamnya atau tukar-menukar barang dengan uang atau semacamnya menurut cara yang khusus.
2. Arti Umum
Jual beli adalah tukar menukar harta dengan harta menurut cara yang khusus, harta mencakup zat (barang) atau uang.
ADVERTISEMENT
Rukun Jual Beli
Merujuk jurnal Jual Beli dalam Islam oleh Yusarlis, jual beli dianggap sah apabila terpenuhi rukun dan syaratnya. Berikut rukun jual beli berdasarkan pendapat para ulama:
Syarat Objek yang Dijualbelikan
Mengutip dari skripsi Tinjauan Hukum Islam tentang Jual Beli dengan Sistem Taksir oleh Lestari, berikut syarat bagi objek yang akan dijualbelikan oleh kedua belah pihak:
ADVERTISEMENT
Etika Jual Beli dalam Islam
Dalam melakukan kegiatan jual beli, penting bagi seorang muslim untuk memperhatikan etika jual beli dalam Islam. Mengutip skripsi Tinjauan Hukum Islam tentang Jual Beli dengan Sistem Taksir oleh Lestari, berikut etika jual beli dalam Islam:
Demikian informasi mengenai jual beli menurut syariat agama Islam, rukun, dan syaratnya. Semoga bermanfaat.
(MQ)