KAJ Kapan Cair? Ini Waktu dan Mekanisme Penyalurannya

Ilustrasi anak memegang uang. Foto: Shutterstock

Kartu Anak Jakarta (KAJ) adalah program bantuan Pemerintah Provinsi Jakarta yang diperuntukkan bagi anak keluarga prasejahtera. Program ini dirancang sebagai bentuk dukungan pemerintah terhadap perkembangan anak usia dini.

Progam KAJ menyasar anak-anaka usia 0 hingga 6 tahun yang tinggal dan terdaftar sebagai penduduk DKI Jakarta. Bantuan ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar anak dan keperluan penunjang lain yang mendukung tumbuh kembang anak.

KAJ Kapan Cair?

Ilustrasi uang bantuan. Foto: Pexels

Tanggal pencairan KAJ dapat berbeda-beda tergantung pada proses administrasi dan kebijakan pemerintah setempat. Jadwal pencairan KAJ akan diinformasikan oleh Dinas Sosial DKI Jakarta melalui situs maupun media sosial.

Oleh karena itu, masyarakat dianjurkan untuk selalu memantau informasi terbaru melalui kanal-kanal resmi tersebut. Umumnya bantuan disalurkan secara berkala setiap tiga bulan sekali.

Tahap pertama pencairan KAJ diperkiraan dilakukan pada Januari hingga Maret. Tahap kedua berlangsung pada April hingga Juni, sedangkan tahap ketiga dilakukan pada Juli hingga September, dan tahap keempat cair pada Oktober hingga Desember.

Penyaluran KAJ dilakukan melalui transfer ke rekening orang tua atau wali anak. Bantuan yang diberikan berupa uang sebesar Rp300 ribu per bulan selama satu tahun dan dapat dicairkan melalui ATM Bank DKI.

Dalam laman Pemprov DKI Jakarta disebutkan bahwa selain dana tunai, manfaat lain yang diperoleh penerima KAJ ialah akses gratis naik Transjakarta, kemudahan membeli pangan bersubsidi, hingga terdaftar secara otomatis sebagai anggota JakGrosir.

Untuk dapat mencairkan dana KAJ, terdapat beberapa persyaratan yang harus dilengkapi, yaitu:

Baca Juga: Cara Daftar Bansos Online 2025 dan Cara Cek Statusnya

Kriteria Penerima KAJ

Ilustrasi kriteria penerima KAJ. Foto: Pexels

Pengajuan KAJ tak dilakukan secara perorangan, melainkan ditentukan berdasarkan musyawarah kelurahan di wilayah masing-masing. Hasil musyawarah tersebut diverifikasi dan divalidasi oleh Pusdatin Jamsos Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta.

Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 96 Tahun 2019, berikut kriteria penerima KAJ.

Sementara itu, penerima KAJ dapat diberhentikan apabila anak:

(SA)