Keberlanjutan dalam Bisnis: Pengertian, Manfaat, dan Tantangannya

Ilustrasi Keberlanjutan dalam Bisnis. Unsplash.com/DocuSign

Keberlanjutan dalam bisnis mengacu pada menjalankan usaha tanpa memberikan dampak negatif terhadap lingkungan, komunitas, atau masyarakat secara keseluruhan.

Mengutip online.hbs.edu, keberlanjutan dalam bisnis mempertimbangkan beragam faktor lingkungan, ekonomi, dan sosial guna memastikan bahwa keuntungan jangka pendek tak berubah menjadi kewajiban jangka panjang.

Agar lebih jelas, berikut Berita Bisnis jabarkan pengertian keberlanjutan dalam bisnis, manfaat, dan tantangannya di bawah ini.

Pengertian Keberlanjutan dalam Bisnis

Ilustrasi Keberlanjutan dalam Bisnis. Unsplash.com/Kenny Eliason

Merujuk laman www.ibm.com, keberlanjutan dalam bisnis mengacu pada strategi perusahaan untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan yang diakibatkan operasi mereka di pasar tertentu.

Tujuan dari strategi bisnis yang berkelanjutan adalah untuk memberikan dampak positif pada setidaknya salah satu bidang lainnya, seperti lingkungan.

Apabila perusahaan gagal memikul tanggung jawab, hal itu akan mengarah pada isu-isu seperti degradasi lingkungan, ketidaksetaraan, dan ketidakadilan sosial.

Manfaat Keberlanjutan dalam Bisnis

Ilustrasi Manfaat Keberlanjutan dalam Bisnis. Foto: Unsplash.com/Cherie Birkner

Mengutip laman www.ibm.com, perusahaan yang mengintegrasikan praktik-praktik berkelanjutan ke dalam operasi mereka mendapatkan manfaat bisnis yang berharga. Manfaat-manfaat tersebut antara lain:

1. Unggul secara kompetitif

Dengan dikenal sebagai bisnis yang berkelanjutan, hal itu dapat meningkatkan kesadaran merek dan membantu menarik konsumen yang menyukai perusahaan yang secara aktif terlibat dalam praktik berkelanjutan.

2. Meningkatkan umur panjang investasi

Pandemi COVID-19 telah mempercepat transformasi digital di sebagian besar perusahaan. Jika transformasi tersebut berkelanjutan, kamu dapat membangun bisnis yang lebih tangguh dan siap menghadapi disrupsi dan peluang baru.

3. Akuisisi talenta

Karyawan yang mencari pekerjaan dengan tujuan tertentu ingin bekerja di perusahaan yang berkelanjutan dan bertanggung jawab secara sosial.

Dengan membangun reputasi sebagai bisnis yang berkelanjutan, kamu dapat menarik dan mempertahankan karyawan yang tepat untuk perusahaan.

4. Pendapatan bertumbuh

Dengan menerapkan praktik berkelanjutan yang mengurangi konsumsi sumber daya dan mengoptimalkan efisiensi operasional, perusahaan akan meningkatkan keuntungan.

Meski upaya dengan dampak lebih besar secara keseluruhan lebih mahal untuk diterapkan di awal, keuntungan jangka panjang akan membenarkan investasi tersebut.

Tantangan-tantangan Keberlanjutan dalam Bisnis

Ilustrasi Keberlanjutan dalam Bisnis. Unsplash.com/Brooke Cagle

Merujuk www.ibm.com, ada beberapa tantangan yang harus diatasi untuk menjadi bisnis yang benar-benar berkelanjutan, di antaranya:

1. Kesiapan Pelanggan

Menciptakan masa depan yang berkelanjutan membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang pelanggan dan memiliki mitra dengan hubungan dan ekosistem yang tepat untuk membawa mereka dalam perjalanan ini.

2. Biaya

Menerapkan praktik bisnis yang berkelanjutan biasanya membutuhkan investasi yang lebih tinggi di awal. Dalam jangka pendek, sering kali akan lebih murah untuk tetap bertahan dengan status quo.

Beberapa organisasi akan membutuhkan bantuan untuk membangun kasus investasi untuk menunjukkan bagaimana investasi langsung akan menghasilkan profitabilitas yang lebih tahan lama dalam jangka panjang.

3. Kurangnya Alat, Wawasan, dan Keahlian

Ketidaksiapan dalam mengembangkan visi, strategi, dan kerangka kerja keberlanjutan perusahaan merupakan risiko yang sangat besar. Perusahaan mungkin tak memiliki kemampuan untuk menerapkan solusi berkelanjutan atau bahkan tak tahu harus memulai dari mana.

Demikian informasi seputar keberlanjutan dalam bisnis. Semoga bermanfaat.

(MQ)