Konten dari Pengguna

Keseimbangan Debit dan Kredit pada Neraca Saldo Menunjukkan Ini

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
11 Desember 2024 13:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi neraca saldo. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi neraca saldo. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Neraca saldo berfungsi dalam menunjukkan kondisi keuangan suatu perusahaan pada titik waktu tertentu. Penulisannya di buku besar berupa daftar akun sesuai urutan kemunculannya. Saldo debit muncul di kolom kiri dan saldo kredit di kolom kanan.
ADVERTISEMENT
Penyusunan neraca saldo dilakukan untuk membuktikan persamaan antara debit dan kredit yang telah dicatat. Keseimbangan ini terjadi ketika saldo rekening debit sama dengan total saldo rekening saldo. Keseimbangan tersebut menunjukkan bahwa pencatatan dan posting akun telah berjalan dengan benar.

Apa Itu Neraca Saldo?

Ilustrasi neraca saldo. Foto: Pexels
Neraca saldo adalah daftar yang mencatat secara sistematis dari saldo-saldo akun berdasarkan kelompok akun. Tujuan penyusunannya adalah menguji kesamaan debit dan kredit dalam buku besar. Adanya keseimbangan debit dan kredit menunjukkan bahwa pencatatan telah dilakukan dengan benar.
Mengutip buku Kuasai Detail Akuntansi Laba dan Rugi karya Yayah Pudin Shatu, jika tidak terjadi keseimbangan antara debit dan kredit, hal itu menunjukkan adanya kesalahan dalam pencatatan atau dalam pemostingan ke buku besar.
ADVERTISEMENT
Neraca saldo tidak dibuat setiap hari, seperti yang dilakukan pada jurnal umum dan buku besar. Penyusunan neraca saldo dilakukan pada akhir periode akuntansi tertentu. Waktu pembuatan tersebut sesuai dengan fungsi keberadaan neraca saldo, yaitu mengumpulkan saldo setiap akun dalam buku besar.

Kesalahan yang Menyebabkan Jumlah Neraca Saldo Tidak Seimbang

Ilustrasi neraca saldo. Foto: Pexels
Jika neraca saldo yang disusun tidak menunjukkan jumlah seimbang antara debit dan kredit, hal itu mengindikasikan terjadinya kesalahan. Jenis kesalahan yang mungkin terjadi antara lain:

1. Kesalahan Posting

Sejumlah kesalahan posting yang dapat memengaruhi keseimbangan neraca saldo meliputi memasukkan saldo ke akun yang salah, debit diposting sebagai kredit dan sebaliknya, serta posting debit atau kredit diabaikan.
ADVERTISEMENT

2. Kesalahan Saldo Akun

Ketidaksamaan debit dan kredit bisa terjadi karena kesalahan menghitung saldo maupun kesalahan menjumlahkan salah satu sisi neraca saldo.

3. Kesalahan Menyiapkan Neraca Saldo

Kesalahan yang terjadi saat menyiapkan neraca saldo, antara lain, kesalahan menjumlahkan kolom, kesalahan mencatat angka-angka ke neraca saldo, hingga saldo dimasukkan ke kolom yang salah atau lupa dicatat.

Fungsi Neraca Saldo

Ilustrasi neraca saldo. Foto: Pexels
Neraca saldo memiliki berbagai fungsi untuk perusahaan. Berdasarkan buku Akuntansi Dasar: Teori dan Teknik Penyusunan Laporan Keuangan oleh Sri Wahyuni Nur, terdapat empat fungsi neraca saldo, yaitu:

1. Fungsi Pencatatan

Dalam ilmu akuntansi, pencatatan merupakan fungsi utama. Melalui neraca saldo, hal-hal yang dicatat adalah data-data pada setiap akun rekening.

2. Fungsi Koreksi

Fungsi koreksi ini berarti mengoreksi seluruh catatan serta siklus akuntansi yang telah dilakukan sebelum pembuatan neraca saldo. Hal ini dilakukan dengan cara melihat kesamaan pada hasil kolom debit dan kredit.
ADVERTISEMENT

3. Fungsi Persiapan

Dengan adanya neraca saldo, maka perusahaan bisa mempersiapkan pembuatan laporan keuangan. Hal ini akan memudahkan bagian keuangan sebuah perusahaan.

4. Fungsi Monitoring

Dalam fungsi ini, neraca saldo mengawasi setiap akun dalam keuangan perusahaan. Fungsi monitoring tergolong penting karena bisa meningkatkan kewaspadaan perusahaan terhadap laporan keuangannya.
(SA)