Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Komoditas Impor Indonesia, dari Mesin sampai Plastik
18 Juli 2022 14:56 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi komoditas impor Indonesia, Foto: unsplash](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01g7znk5g3wxg42g317ck6874p.jpg)
ADVERTISEMENT
Kali ini kita membahas komoditas impor Indonesia. Secara sederhana, komoditas impor ini bisa diartikan sebagai suatu atau beberapa barang yang diperdagangkan dan dikirim dari luar negeri ke suatu negara, dalam hal ini ialah Indonesia.
ADVERTISEMENT
Sebagai salah satu negara yang menganut perekonomian terbuka, Indonesia melaksanakan kegiatan perdagangan internasional, yakni kegiatan impor dan ekspor. Namun, di sini kita hanya akan membahas perihal impor saja.
Secara umum, adanya pergerakan atau perdagangan barang dari luar ke dalam negeri salah satunya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri yang produksinya tidak dapat terpenuhi oleh negara itu sendiri.
Selain itu, bisa juga akibat dari lebih mahalnya suatu barang hasil produksi dalam negeri daripada hasil barang produksi dari luar negeri. Itulah dua penyebab dari banyaknya penyebab yang lain.
Sejumlah Komoditas Impor Indonesia
Mengutip buku Komoditas Perikanan karya Tiwi Nurjannati Utami dkk, komoditas diartikan sebagai suatu barang atau benda nyata yang diperdagangkan atau diperjualbelikan, karena sifatnya yang bisa memberikan kontribusi secara langsung atau tidak untuk memenuhi kepuasan atas kebutuhan manusia.
ADVERTISEMENT
Badan Pusat Statistik mengkategorikan komoditas impor ke dalam dua hal, yaitu minyak dan gas (migas) dan nonmigas. Kedua kategori ini merupakan komoditas terpenting dalam memenuhi kebutuhan hidup masyarakat Indonesia.
Sementara itu, jika melihat laman satudata.kemendag.go.id, ada sejumlah barang yang paling banyak diimpor untuk masyarakat Indonesia pada kategori nonmigas. Berikut ini lima barang yang paling banyak diimpor ke Indonesia pada bulan Januari-Mei 2022:
1. Mesin-mesin
Pada lima bulan pertama di tahun 2022, komoditas mesin-mesin mekanis ini menempati urutan paling tinggi. Dominasi ini tentu karena untuk menunjang sejumlah industri dalam negeri. Adapun kelompok barang ini diimpor dari China, Jepang, Thailand dan negara-negara lain.
2. Peralatan Listrik
Kemudian yang menempati nomor urut dua ialah peralatan listrik atau perlengkapan elektrik. Kelompok barang ini cukup banyak dibutuhkan di Indonesia, tentunya hal ini lantaran produksi barang dalam negeri belum mencukupi kebutuhannya.
ADVERTISEMENT
3. Besi dan Baja
Siapa yang tidak mengira bahwa besi dan baja jadi salah satu komoditas terbanyak yang diimpor ke Indonesia. Negara pengimpor besi dan baja ialah China dan Iran.
4. Plastik dan Barang dari Plastik
Tentu komoditas ini jadi salah satu yang paling banyak diimpor. Kebutuhan akan plastik baik itu untuk kemasan makanan dan minuman, bahan ini juga diperlukan untuk industri otomotif.
5. Bahan Kimia Organik
Di posisi nomor lima ada kelompok bahan kimia organik. Adapun komoditas ini berupa bahan kimia organik yang berasal dari minyak, bahan kimia organik dari hasil pertanian, bahan kimia organik untuk bahan baku zat warna, dan lain-lain.
6. Kendaraan
Permintaan akan kendaraan ini memang jadi yang komoditas yang terbanyak diperlukan. Tidak hanya berupa kendaraan pribadi, tetapi juga untuk menunjang transportasi umum ataupun untuk keperluan usaha.
ADVERTISEMENT
(NNR)