Konten dari Pengguna

Manfaat Laporan Keuangan bagi Calon Investor

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
25 Agustus 2023 10:36 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Manfaat Laporan Keuangan bagi Calon Investor. Foto: Unsplash.com/Sebastian Herrmann
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Manfaat Laporan Keuangan bagi Calon Investor. Foto: Unsplash.com/Sebastian Herrmann
ADVERTISEMENT
Manfaat laporan keuangan bagi calon investor salah satunya adalah melihat pendapatan dan pengeluaran perusahaan. Ini membantu mereka untuk melihat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba.
ADVERTISEMENT
Melalui laporan keuangan, investor juga dapat melihat sejauh mana kesehatan keuangan perusahaan. Dengan kesehatan keuangan yang baik, suatu perusahaan cenderung dapat tumbuh dalam jangka panjang dan ini akan menguntungkan bagi investor.
Untuk mengetahui manfaat laporan keuangan bagi calon investor lebih lanjut, simak pembahasannya di artikel Berita Bisnis berikut ini.

Manfaat Laporan Keuangan bagi Calon Investor

Ilustrasi Manfaat Laporan Keuangan bagi Calon Investor. Foto: Unsplash.com/airfocus
Mengutip theaccountancycloud.com, laporan keuangan menjadi penting bagi investor karena beberapa alasan. Berikut manfaat adanya laporan keuangan suatu perusahaan bagi calon investor:

1. Memeriksa Penjualan

Sebagian besar perusahaan rintisan memiliki produk inovatif yang mengatasi masalah pelanggan. Namun, pertanyaan sebenarnya bagi investor adalah apakah perusahaan mendapatkan penjualan atau tidak.
Pentingnya laporan keuangan bagi investor adalah laporan keuangan membantu mereka menentukan apakah pelanggan bersedia membeli apa yang ditawarkan suatu bisnis.
ADVERTISEMENT

2. Mengidentifikasi Titik Impas

Titik impas adalah target penjualan tertentu yang memungkinkan perusahaan menutupi pengeluaran dan mempertahankan profitabilitas.
Investor sering melihat titik impas yang disebutkan dalam laporan keuangan untuk menentukan laba atas investasi (ROI). Selain itu, hal ini juga membantu mereka menentukan kapan akan menerima ROI.
ROI sendiri adalah keuntungan finansial yang akan didapatkan investor dari investasinya.

3. Menentukan Biaya Akuisisi Pelanggan

Biaya akuisisi memungkinkan investor menentukan berapa banyak yang harus dikeluarkan perusahaan untuk mendapatkan satu pelanggan.
Biaya ini dapat dihitung dengan membagi pengeluaran pemasaran dengan jumlah pelanggan baru yang diperoleh. Investor menghitung biaya ini untuk menentukan apakah bisnis dapat ditingkatkan dengan tetap mempertahankan margin keuntungan.
ADVERTISEMENT

4. Menentukan Churn Rate

Churn rate adalah persentase yang terjadi ketika pelanggan memilih untuk meninggalkan produk atau layanan. Angka ini merupakan salah satu hal penting lainnya dari laporan keuangan bagi investor.
Churn rate dapat membantu mereka menentukan apakah perusahaan dapat mempertahankan pelanggan atau tidak. Churn rate yang rendah menunjukkan retensi pelanggan yang kompeten dan merupakan tanda bahaya bagi investor. Pun jika terjadi sebaliknya.

5. Melihat Laba Bersih

Laporan keuangan memungkinkan investor melihat semua pendapatan dan pengeluaran perusahaan. Hal ini, pada gilirannya, membantu mereka menentukan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba dan tumbuh pada tingkat yang berkelanjutan.

6. Menganalisis Arus Kas

Laporan arus kas adalah dokumen yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam mengelola pendapatan dan pengeluarannya.
Investor melihat laporan arus kas untuk mengetahui apakah sebuah perusahaan mampu memenuhi kewajiban keuangannya secara efisien. Hal ini membantu mereka menentukan apakah perusahaan dapat mengelola keuangannya selama periode tak menentu, misalnya, saat pandemi Covid-19.
ADVERTISEMENT

7. Melihat adanya Investasi Pribadi

Pentingnya laporan keuangan bagi investor yang terakhir adalah membantu mereka menentukan apakah satu atau beberapa anggota di suatu perusahaan memiliki ekuitas pribadi.
Investasi moneter pribadi menunjukkan pada investor bahwa para anggota pendiri percaya pada kemampuan mereka sendiri untuk membuat bisnisnya sukses.
(MQ)