Mengenal Kode Broker CS dan Kode Broker Lainnya

Ilustrasi kode broker CS. Foto: Pexels

Kode broker merupakan kode yang digunakan untuk mengidentifikasi perusahaan sekuritas pada Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Kode broker umumnya terdiri dari dua huruf kapital yang berbeda antara satu perusahaan sekuritas dengan sekuritas lainnya.

Menurut laman Cermati, kode broker berguna untuk mempermudah melakukan trading atau analisis saham. Dengan penggunaan kode, grafik saham dapat divisualisasi dan dipahami dengan mudah. Visualisasi grafik yang jelas membantu trader memantau pergerakan saham.

Di antara banyaknya jenis kode broker di Indonesia, salah satu yang sering dicari yaitu kode broker CS. Berdasarkan situs Britama, kode broker CS adalah milik PT Credit Suisse Sekuritas Indonesia. Simak informasi lebih lengkapnya dalam uraian di bawah ini.

Kode Broker CS

Ilustrasi kode broker CS. Foto: Unsplash

Menurut laman resminya, PT Credit Suisse Sekuritas Indonesia merupakan salah satu perusahaan sekuritas asing di Indonesia dengan kode broker CS. Perusahaan ini berdiri di Indonesia pada 6 Februari 1997 dengan memperoleh lisensi sebagai Kantor Perwakilan.

Perusahaan ini telah memiliki izin usaha sebagai Penjamin Emisi Efek berdasarkan Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal Nomor: KEP-04/PM/PEE/2002. Selain itu, PT Credit Suisse Sekuritas Indonesia juga telah memperoleh keanggotaan dari Bursa Efek Indonesia pada 3 Oktober 2007.

PT Credit Suisse Sekuritas Indonesia hingga tahun ini telah memiliki nilai Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) sebesar Rp1,3 triliun. Sementara modal dasarnya mencapai Rp 800 miliar. Adapun rata-rata nilai transaksi trading perusahaan ini mencapai belasan triliun tiap bulannya.

Daftar Kode Broker Lainnya

Ilustrasi kode broker CS. Foto: Pixabay

Telah diberitahukan sebelumnya, antara satu perusahaan sekuritas dengan sekuritas lainnya memiliki kode broker yang berbeda. Berikut beberapa kode broker lain beserta nama perusahaannya seperti dikutip dari laman IDX.

(NDA)