Mengenal Prinsip Etika Bisnis dan Contoh Penerapannya

Ilustrasi prinsip etika bisnis. Foto: Shutter Stock

Prinsip etika bisnis menjadi salah satu hal penting yang harus diterapkan dalam menjalani usaha. Secara umum, etika bisnis adalah aturan moral yang dilakukakan dalam mengatur dan menjalankan bisnis.

Prinsip etika bisnis dapat membentuk nilai, norma, dan mengetahui jenis kegiatan yang menyimpang maupun yang benar. Dengan menerapkan prinsip etika bisnis, visi misi perusahaan akan berjalan dengan baik. Selain itu, etika bisnis berfungsi untuk meminimalkan aktivitas terlarang yang berpotensi merugikan usaha itu sendiri.

Prinsip Etika Bisnis

Ilustrasi prinsip etika bisnis. Foto: Pexels

Dikutip dari Manajemen Keuangan Modern, Analisis Perencanaan dan Kebijakan karya Mohammad Muslich, berikut beberapa prinsip etika bisnis yang perlu dipahami dan diterapkan ketika melakukan kegiatan bisnis.

Prinsip Kejujuran

Prinsip etika bisnis yang pertama adalah kejujuran. Sikap jujur menjadi salah satu kunci sukses dan keberhasilan suatu usaha. Maka dari itu utamakan selalu menerapkan prinsip ini di segala aspek kegiatan bisnis. Contohnya adalah jujur ke konsumen tentang kandungan produk yang dijual.

Prinsip Keadilan

Prinsip etika bisnis yang kedua, yakni keadilan. Artinya, semua pihak yang terlibat dalam aktivitas bisnis memiliki hak menerima perlakuan yang sama dengan yang lainnya. Sehingga semua yang terlibat berhak berkontribusi dalam bisnis secara langsung maupun tidak langsung.

Prinsip Otonomi

Prinsip otonomi dalam etika bisnis berhubungan dengan tindakan seseorang dalam mengambil keputusan sebagaimana mestinya. Dengan demikian seorang pengusaha harus mempunyai sikap tegas dalam menciptakan keputusan. Keputusan yang dibuat tidak boleh bertentangan dengan nilai moral dan norma yang berlaku di masyarakat.

Prinsip Integritas Moral

Prinsip integritas moral wajib diterapkan ke berbagai pihak. Intergitas moral yang tinggi dapat meningkatkan kepercayaan publik ke perusahaan. Pun begitu sebaliknya, jika ada pihak perusahaan melakukan sesuatu yang bertentangan dengan moral, perusahaan akan menerima imbas buruknya.

Prinsip Loyalitas atau Kesetiaan

Prinsip etika bisnis yang terakhir, yakni loyalitas atau kesetiaan. Loyalitas ke perusahaan bisa tercermin dari kerja keras selama menjalankan usaha dengan tetap mengedepankan visi dan misi perusahan.

Contoh Prinsip Etika Bisnis

Penerapan prinsip etika bisnis sebenarnya sangat mudah untuk dilakukan. Namun sayangnya masih ada pihak yang menyimpang sehingga menyebabkan suatu usaha tak bertahan lama. Secara lebih detail, berikut contoh penerapan prinsip etika bisnis dalam kehidupan sehari-hari.

Menjelaskan produk secara jujur ke konsumen

Sebagai contoh, kamu menjual produk perawatan kulit. Ketika ada yang membeli dan pembeli tersebut bertanya mengenai bahan atau efek samping, maka kamu harus bisa menjelaskannya secara jujur dan rinci.

Tidak membocorkan rahasia perusahaan ketika sudah resign

Salah satu bentuk dari loyalitas ialah patuh terhadap perintah perusahaan dan tidak membongkar rahasia perusahaan ke pihak luar. Jika kamu sudah tidak bekerja di suatu perusahaan, sebaiknya tidak membocorkan rahasia perusahaan tersebut.

Menolak uang suap

Hindari aktivitas suap-menyuap yang kerap terjadi di beberapa perusahaan. Pasalnya tindakan menyimpang ini jelas melanggar prinsip etika bisnis.

Bertutur dengan bahasa yang sopan

Contoh yang terakhir, yaitu berbicara menggunakan bahasa yang sopan. Etika bisnis yang satu ini harus diterapkan oleh semua pihak, baik karyawan ataupun pemilik usaha. Terlebih apabila pekerjaanmu berkaitan dengan klien, pastikan tidak berbicara menyimpang saat bertemu klien.

Itu dia informasi mengenai prinsip etika bisnis perusahaan. Dengan menerapkan prinsip tersebut, citra baik terhadap perusahaan yang kamu bangun dari nol akan tercipta.

(ZHR)