Organisasi atau Badan Kerjasama Ekonomi Internasional di Bawah Naungan PBB

Logo PBB. Foto: www.un.org

Organisasi atau badan kerjasama ekonomi internasional di bawah naungan PBB salah satunya adalah World Trade Organization (WTO). Lembaga tersebut berurusan dengan aturan perdagangan global antar-negara.

Untuk mengetahui organisasi atau badan kerjasama ekonomi internasional di bawah naungan PBB lainnya, simak terlebih dahulu apa itu PBB di penjelasan Berita Bisnis berikut ini.

Pengertian PBB

Ilustrasi Organisasi atau Badan Kerjasama Ekonomi Internasional di bawah Naungan PBB. Foto: Pexels.com/Niklas Jeromin

Mengutip laman www.un.org, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau United Nations adalah organisasi internasional yang didirikan pada 1945.

Saat ini, PBB terdiri dari 193 Negara Anggota yang tergabung di dalamnya. PBB dan pekerjaannya dipandu oleh tujuan dan prinsip-prinsip yang terkandung dalam piagam pendiriannya.

PBB menjadi wadah semua negara di dunia agar dapat berkumpul bersama, mendiskusikan masalah-masalah bersama, dan menemukan solusi bersama yang bermanfaat bagi seluruh umat manusia.

Organisasi atau Badan Kerjasama Ekonomi Internasional di Bawah Naungan PBB

Ilustrasi Organisasi atau Badan Kerjasama Ekonomi Internasional di bawah Naungan PBB. Foto: Pexels.com/ArtHouse Studio

Merujuk www.un.org, organisasi atau badan kerjasama ekonomi internasional di bawah naungan PBB, antara lain, sebagai berikut:

1. UNDP

United Nations Development Programme (UNDP) bekerja di hampir 170 negara dan wilayah, membantu memberantas kemiskinan, mengurangi ketidaksetaraan, dan membangun ketangguhan agar negara dapat mempertahankan kemajuannya.

Sebagai badan pembangunan PBB, UNDP memainkan peran penting dalam membantu negara-negara mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.

2. World Bank

World Bank berfokus pada pengentasan kemiskinan dan peningkatan standar hidup di seluruh dunia dengan memberikan pinjaman berbunga rendah, kredit tanpa bunga, dan hibah ke negara-negara berkembang untuk pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan komunikasi.

3. WTO

World Trade Organization (WTO) adalah forum bagi pemerintah untuk merundingkan perjanjian perdagangan dan sebagai tempat anggota WTO mencoba menyelesaikan masalah perdagangan yang mereka hadapi satu sama lain.

4. IMF

International Monetary Fund (IMF) mendorong pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja dengan memberikan bantuan keuangan sementara ke berbagai negara. Tujuannya untuk membantu meringankan penyesuaian neraca pembayaran dan bantuan teknis. IMF saat ini memiliki pinjaman sebesar $28 miliar atau sekitar Rp416 triliun ke 74 negara.

5. ITC

International Trade Centre (ITC) adalah satu-satunya lembaga pengembangan yang sepenuhnya berdedikasi mendukung internasionalisasi usaha kecil dan menengah (UKM). Didirikan pada 1964, ITC merupakan badan gabungan dari WTO dan PBB.

6. ILO

International Labor Organization (ILO) mempromosikan hak-hak buruh internasional dengan merumuskan standar-standar internasional mengenai kebebasan berserikat, perundingan bersama, penghapusan kerja paksa, dan kesetaraan kesempatan dan perlakuan.

7. IMO

International Maritime Organization (IMO) telah menciptakan kerangka kerja regulasi pelayaran yang komprehensif, menangani masalah keselamatan dan lingkungan, masalah hukum, kerja sama teknis, keamanan, dan efisiensi.

(MQ)