Pengertian Biaya Overhead dan Contohnya

Ilustrasi biaya overhead. Foto: Pexels

Biaya overhead adalah salah satu jenis pengeluaran yang terdapat dalam semua sektor bisnis, baik itu bergerak di bidang produksi jasa maupun barang.

Mengutip buku Akuntansi Biaya oleh I Dewa Ayu Agung Tantri Pramawati, dkk, biaya overhead merupakan biaya produksi yang dikeluarkan selain untuk keperluan bahan baku dan biaya tenaga kerja secara langsung.

Berdasarkan jurnal dari Universitas Atmajaya, biaya overhead juga dapat dimaknai sebagai biaya tidak langsung. Untuk pemahaman lebih lanjut, simak contoh biaya overhead di bawah ini.

Contoh Biaya Overhead

Ilustrasi biaya overhead. Foto: Pexels

Dirangkum dari buku Akuntansi Biaya oleh I Dewa Ayu Agung Tantri Pramawati, dkk, berikut adalah beberapa contoh biaya overhead berdasarkan klasifikasinya yang perlu diperhatikan pebisnis.

1. Contoh biaya overhead berdasarkan sifatnya

Contoh biaya overhead berdasarkan sifatnya, dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

Baca juga: Akuntansi Biaya: Pengertian, Fungsi, dan Perbedaannya dengan Akuntansi Keuangan

2. Contoh biaya overhead berdasarkan perubahan volume produksi

Contoh biaya overhead berdasarkan perubahan volume produksi dapat dibedakan lagi menjadi beberapa kategori, di antaranya:

3. Contoh biaya overhead berdasarkan departemen yang ada dalam perusahaan

Adapun contoh biaya overhead berdasarkan departemen yang ada dalam perusahaan di antaranya sebagai berikut:

(NDA)