Konten dari Pengguna

Pengertian Obligasi dan Jenis-Jenisnya

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
22 Mei 2021 7:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi obligasi. Sumber: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi obligasi. Sumber: Pixabay
ADVERTISEMENT
Obligasi merupakan bentuk investasi yang tidak jarang dilakukan dalam lingkup perusahaan. Pengertian obligasi secara sederhana bisa dibilang merupakan sertifikat berisi kontrak antara investor dan perusahaan. Dalam obligasi dinyatakan bahwa investor atau pemegang obligasi telah meminjamkan asetnya kepada perusahaan.
ADVERTISEMENT
Dengan menerbitkan obligasi, maka perusahaan bisa mendapatkan keuntungan investasi berupa bunga dan kemungkinan adanya capital gain. Sehingga, bisa dikatakan obligasi memiliki potensi keuntungan yang lebih besar dibandingkan produk perbankan.
Untuk pengertian lengkap dari obligasi akan dijelaskan lebih lanjut sebagai berikut.

Pengertian Obligasi

Pada salah satu penelitian dalam Jurnal Tsarwah Volume 1 Nomor 1 yang berjudul “Komparasi Obligasi dan Sukuk Sebuah Tinjauan Fenomenologis” oleh Najmuddin dan Faisal Amri, dijelaskan bahwa kata obligasi berasal dari bahasa latin “obligare” yang berarti ikatan kewajiban.
Obligasi merupakan surat utang yang dikeluarkan oleh emiten (perusahaan, atau bisa berupa badan hukum juga pemerintah) yang memerlukan dana untuk kebutuhan operasional maupun ekspansi dalam memajukan investasi yang dilaksanakan badan emiten tersebut.
ADVERTISEMENT
Umumnya, obligasi diterbitkan untuk periode tetap di atas 10 tahun. Surat utang berjangka waktu 1 hingga 10 tahun disebut “surat utang”. Di Indonesia, surat utang berjangka waktu 1 hingga 10 tahun yang diterbitkan oleh pemerintah yang disebut dengan Surat Utang Negara (SUN).
Ilustrasi obligasi. Sumber: Pixabay

Jenis-Jenis Obligasi

Obligasi terbagi ke dalam empat jenis berdasarkan peninjauannya, di antaranya yaitu dari sisi penerbit, sistem pembayaran bunga, hak penukaran, dan segi jaminan atau collateral. Berikut uraiannya.
1. Ditinjau dari Sisi Penerbit
Corporate bonds (obligasi yang diterbitkan perusahaan, baik milik negara maupun swasta).
Government bonds (obligasi yang diterbitkan pemerintah).
Municipal bonds, (obligasi yang diterbitkan pemerintah daerah).
2. Ditinjau dari Sistem Pembayaran Bunga
Zero coupon bonds (obligasi yang tidak melakukan pembayaran bunga secara periodik).
ADVERTISEMENT
Coupon bonds, (obligasi dengan kupon yang dapat diuangkan secara periodik sesuai dengan ketentuan penerbit).
• Fixed coupon bonds (obligasi dengan tingkat kupon bunga yang ditentukan sebelum jangka waktu tertentu berdasarkan acuan).
Floating coupon bonds (obligasi dengan tingkat bunga yang ditentukan sebelum jangka waktu tertentu berdasarkan rata-rata tertimbang tingkat suku bunga deposito bank pemerintah dan swasta).
3. Ditinjau dari Hak Penukaran
Convertible bonds, yaitu obligasi yang memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk mengkonversikan obligasi tersebut kedalam sejumlah saham milik penerbitnya.
Exchangable bonds, yaitu obligasi yang memberikan hak kepada pemegang obligasi untuk menukar saham perusahaan ke dalam sejumlah saham perusahaan afiliasi milik penerbitnya.
Callable bonds, yaitu obligasi yang memberikan hak kepada emiten untuk membeli kembali obligasi pada harga tertentu sepanjang umur obligasi.
ADVERTISEMENT
Putable bonds, yaitu obligasi yang memberikan hak kepada investor yang mengharuskan emiten membeli kembali obligasi pada harga tertentu sepanjang umur obligasi tersebut.
Serial bonds, yaitu obligasi yang metode pelunasannya dilakukan secara bertahap sesuai tanggal jatuh tempo yang dijadwalkan pada periode tertentu sampai pelunasan keseluruhan obligasi.
Perpetual bonds, yaitu obligasi yang tidak memiliki waktu jatuh tempo, tidak dapat ditebus serta mempunyai kewajiban membayar pendapatan bunga tetap (annuaty bond).
4. Ditinjau dari Segi Jaminan/Collateral:
Secured bonds, yaitu obligasi yang dijamin dengan kekayaan tertentu milik penerbitnya atau dengan jaminan lain dari pihak ketiga.
Unsecured bonds, yaitu obligasi yang tidak dijamin dengan kekayaan tertentu tetapi dijamin dengan kekayaan penerbitnya secara umum.
ADVERTISEMENT
(AMP)