Perbedaan Internet Banking dan Mobile Banking, Apa Saja?

Ilustrasi mencari tahu perbedaan internet banking dan mobile banking. Foto: Unsplash

Layanan transaksi perbankan kini sudah bisa dilakukan secara online melalui internet banking dan mobile banking. Meskipun keduanya dapat memudahkan nasabah melakukan transaksi perbankan, namun internet banking dan mobile banking tetap memilki perbedaan.

Perbedaan internet banking dan mobile banking dapat dilihat dari definisi, fitur, hingga cara penggunaannya. Bagi yang penasaran dengan perbedaan antara internet banking dan mobile banking, simak ulasannya dalam uraian di bawah ini.

Perbedaan Internet Banking dan Mobile Banking

Ilustrasi sedang menggunakan layanan internet banking. Foto: Unsplash

Internet banking menjadi layanan perbankan online yang lebih dulu hadir dibandingkan mobile banking. Internet banking muncul berkat adanya perkembangan teknologi pada jaringan komunikasi elektronik.

Sementara mobile banking diciptakan sejalan dengan era digital. Berikut beberapa perbedaan internet banking dan mobile banking lainnya seperti yang dirangkum dari buku Pemanfaatan Teknologi Digital dalam Berbagai Aspek Kehidupan Masyarakat oleh Unggul Basoeky, dkk.

1. Internet Banking

Internet banking adalah suatu bentuk layanan yang diberikan oleh perbankan dalam menangani berbagai bentuk bisnis perbankan melalui electronic channel, khususnya melalui internet dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.

Dengan memanfaatkan layanan ini, baik nasabah maupun bank dapat melakukan berbagai transaksi perbankan dengan menghemat waktu dan biaya. Internet banking dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu:

Fitur yang ada di dalam internet banking, di antaranya informasi umum rekening tabungan atau giro, transfer uang ke sesama atau antar bank, pembelian pulsa dan paket data, pembelian tiket, penempatan deposito, pembayaran tagihan, serta menampilkan informasi suku bunga dan kurs.

Layanan internet banking ini bisa digunakan di berbagai perangkat elektronik seperti komputer desktop, laptop, tablet, dan ponsel pintar yang terhubung ke jaringan internet. Namun, untuk bisa menggunakan layanan ini, nasabah harus memiliki user id, password, dan token atau OTP.

Pendaftaran internet banking umumnya hanya bisa dilakukan di kantor cabang bank. Nantinya, nasabah akan mendapatkan user id, password, dan OTP yang dapat digunakan untuk login internet banking.

Untuk bertransaksi menggunakan layanan ini, nasabah harus membuka alamat website internet banking resmi milik bank yang digunakan terlebih dahulu. Kemudian login dengan memasukkan user id dan password.

Setelah memilih transaksi yang akan dilakukan dan mengikuti petunjuk yang ada, nantinya nasabah akan diminta memasukkan kode OTP yang diperoleh dari token atau SMS. Setelah selesai, pastikan untuk melakukan log out dari internet banking.

Ilustrasi bertransaksi menggunakan layanan mobile banking. Foto: Unsplash

2. Mobile Banking

Mobile banking adalah layanan perbankan berbasis internet yang hampir serupa dengan internet banking, hanya saja nasabah harus mengunduh aplikasi terlebih dahulu untuk bisa mengaksesnya. Aplikasi tersebut nantinya hanya bisa digunakan pada gadget.

Fitur pada mobile banking biasanya lebih lengkap dibandingkan internet banking, di antaranya fitur cek tagihan kartu kredit, melihat lokasi cabang atau ATM terdekat, dan fitur-fitur yang ada pada internet banking.

Untuk bisa menggunakan layanan ini, nasabah juga harus mendaftarkan diri ke kantor cabang bank untuk mendapatkan username dan password. Username dan password tersebut nantinya dapat digunakan untuk login ke aplikasi mobile banking.

Cara menggunakan mobile banking pun terbilang lebih mudah dibanding internet banking karena nasabah tidak memerlukan token dalam melakukan transaksinya. Namun, nasabah harus memastikan jaringan internetnya stabil selama menggunakan mobile banking.

(NDA)