Proses Bisnis: Pengertian, Komponen, Tahapan, dan Manfaatnya

Ilustrasi proses bisnis. Foto: Unsplash

Proses bisnis adalah serangkaian aktivitas yang berkaitan dan terencana untuk mencapai tujuan perusahaan. Proses ini berfungsi sebagai pedoman agar seluruh aktivitas perusahaan berjalan secara sistematis dan efisien.

Dengan mengoptimalkan proses bisnis, perusahaan juga dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, serta memberikan nilai tambah bagi pelanggan.

Perbaikan berkelanjutan dalam proses ini akan membantu perusahaan tetap relevan di tengah persaingan pasar yang semakin ketat. Untuk lebih memahami seputar proses bisnis, simak terus uraian ini.

Komponen dalam Proses Bisnis

Ilustrasi proses bisnis. Foto: Unsplash

Mengutip buku Pengantar Bisnis susunan Dr. Agus Susanto, proses bisnis terdiri dari beberapa elemen penting yang saling mendukung sebagai berikut:

Baca Juga: Hal Penting yang Tidak Boleh Diabaikan dalam Mengelola Bisnis Adalah Ini

Tahapan dalam Proses Bisnis

Ilustrasi proses bisnis. Foto: Unsplash

Dijelaskan dalam buku Sistem Informasi Manajemen oleh Ani Yoraeni, dkk., berikut tahapan-tahapan utama dalam proses bisnis yang paling umum diterapkan perusahaan:

1. Perencanaan

Pada tahap ini, perusahaan menentukan tujuan bisnis, kebutuhan pelanggan, serta strategi untuk mencapainya. Perencanaan yang matang adalah kunci untuk meminimalkan risiko dan memaksimalkan peluang keberhasilan.

2. Pelaksanaan

Tahap pelaksanaan melibatkan aktivitas operasional yang dijalankan sesuai rencana. Proses ini mencakup produksi barang, penyediaan layanan, atau pelaksanaan proyek lainnya.

3. Pemantauan dan Evaluasi

Pemantauan dilakukan untuk memastikan bahwa proses berjalan sesuai target. Evaluasi dilakukan dengan menganalisis hasil untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam proses tersebut.

4. Peningkatan Berkelanjutan

Berdasarkan hasil evaluasi, perusahaan melakukan perbaikan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas proses bisnis di masa mendatang.

Manfaat Proses Bisnis yang Efektif

Ilustrasi proses bisnis. Foto: Unsplash

Proses bisnis membantu berfungsinya organisasi dan strukturnya. Proses yang terencana dan strategis akan memberikan manfaat pada bisnis, berupa:

1. Mengurangi Pengeluaran dan Risiko

Proses yang terencana dan baik akan mengurangi pengeluaran dan risiko. Contohnya dengan melakukan cara paling efisien dengan mempertimbangkan potensi kekurangan di masa depan.

2. Mengurangi Kesalahan Manusia

Mengurangi kesalahan manusia atau human error dengan mendistribusikan tugas ke orang-orang yang berspesialisasi di dalamnya.

3. Meningkatkan Efisiensi

Meningkatkan produktivitas departemen dengan memetakan hal yang harus dilakukan dan langkah relevan yang terbaik untuk bisnis.

4.⁠ ⁠Lebih Fokus pada Pelanggan

Proses yang baik adalah langkah yang berorientasi pelanggan. Fokusnya dengan terus memperhatikan keinginan pelanggan dan mengulas produk atau layanan.

5.⁠ ⁠Menjembatani Kesenjangan Komunikasi

Menjembatani kesenjangan komunikasi antara perusahaan dan pelanggannya melalui ulasan dan riset pasar.

6.⁠ ⁠Manajemen Waktu yang Lebih Baik

Proses yang benar juga akan meningkatkan efisiensi waktu dengan mengembangkan strategi dan diagram alur untuk meminimalkan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan aktivitas tertentu.

7.⁠ ⁠Mengadaptasi Teknologi Baru

Proses ini terus berubah dan meningkat seiring waktu. Perusahaan perlu terus mengadopsi teknologi baru agar tetap beroperasi. Salah satu caranya dengan meningkatkan proses bisnis sesuai teknologi yang termutakhir.

(NDA)