Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Proses Bisnis Perusahaan Jasa, Berikut Tahapan Dasarnya
20 Juli 2023 12:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Proses bisnis perusahaan jasa umumnya mencakup tujuh tahapan dasar, mulai dari menetapkan tujuan hingga menganalisis hasil. Proses bisnis yang tepat mampu menghasilkan hasil atau output yang konsisten dan mencapai tujuan perusahaan.
ADVERTISEMENT
Lantas, apa saja tahapan dasar proses bisnis perusahaan jasa? Simak jawaban dan informasi lainnya di artikel Berita Bisnis berikut ini.
Pengertian Proses Bisnis
Mengutip www.techtarget.com, proses bisnis adalah aktivitas atau serangkaian aktivitas yang mencapai tujuan perusahaan tertentu. Proses bisnis harus memiliki tujuan terarah, spesifik, dan menghasilkan hasil konsisten.
Jika sebuah perusahaan tak dapat memproses bisnis tertentu secara internal karena keterbatasan biaya atau sumber daya, perusahaan dapat menggunakan outsourcing proses bisnis.
Berdasarkan Undang Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, outsourcing adalah penyerahan sebagian pekerjaan ke perusahaan lain.
Dalam mengukur keberhasilan proses bisnis, perusahaan mengevaluasi kualitas titik akhir dari proses bisnis yang diterapkannya.
Ketika sebuah perusahaan menentukan bahwa proses bisnis tak mencapai hasil yang diinginkan, perusahaan dapat memetakan proses bisnis untuk membantu meningkatkan efektivitas operasi bisnisnya.
ADVERTISEMENT
Tahapan Dasar Proses Bisnis Perusahaan Jasa
Perusahaan jasa berbeda dengan perusahaan barang. Sebab yang dihasilkan berupa jasa atau layanan dan bukan memperjualbelikan produk fisik secara nyata.
Secara umum terdapat tahapan dasar proses bisnis perusahaan jasa yang digunakaan berbagai perusahaan. Merujuk quixy.com, berikut beberapa proses yang umumnya dilakukan:
1. Menetapkan Tujuan
Mengidentifikasi dan menjelaskan tujuan dari proses bisnis yang ingin dilakukan. Perusahaan akan mengidentifikasi bagaimana keberhasilan dapat diukur dan manfaat apa yang akan diberikan dari proses bisnis ini.
2. Mengidentifikasi Masukan dan Keluaran
Hal ini melibatkan pemahaman sumber daya yang diperlukan sebagai input untuk menjalankan proses serta mendefinisikan hasil yang diinginkan.
3. Memetakan Proses
Membuat diagram alir untuk setiap tugas di sepanjang proses yang diuraikan dalam blue-print (cetak biru) perusahaan.
ADVERTISEMENT
4. Menetapkan Tugas-tugas Proses
Perusahaan menetapkan siapa saja yang terlibat dalam tugas tertentu. Penetapan ini dapat dilakukan dengan melihat kemampuan karyawan.
5. Menguji Produk
Uji proses dilakukan sebelum produk diluncurkan ke seluruh perusahaan atau departemen. Tujuannya memastikan perusahaan mendapatkan hasil yang diinginkan.
6. Mengimplementasikan Proses
Setelah menguji proses dan memiliki hasil yang bagus, perusahaan akan menjalankannya secara global.
Perusahaan perlu berkomunikasi dengan baik dengan semua orang yang akan menangani tugas-tugas tersebut dan melatih mereka agar dapat mencapai hasil yang lebih baik.
7. Menganalisis Hasil
Pertimbangkan cara-cara untuk memitigasi risiko dengan meninjau prosesnya dan mencari ancaman yang mungkin muncul di kemudian hari.
(MQ)