Standar Gaji Asisten Apoteker Menurut PAFI

Ilustrasi standar gaji asisten apoteker menurut PAFI. Foto: Pexels

Gaji asisten apoteker biasanya berbeda-beda tergantung dari tingkat pendidikan, lama masa kerja, dan daerah tempat bekerja. Namun ternyata ada standar gaji asisten apoteker menurut PAFI.

Apoteker adalah profesi di bidang kesehatan yang bertugas untuk memberikan informasi mengenai obat-obatan yang akan dikonsumsi pasien. Agar bisa menjadi asisten apoteker minimal pendidikan yang ditempuh adalah SMK dengan jurusan farmasi.

Dikutip dari pafipdkaltara.org, PAFI adalah singkatan dari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia. Tujuan dibentuknya PAFI antara lain untuk mewujudkan derajat kesehatan yang optimal bagi masyarakat Indonesia dan untuk mengembangkan maupun meningkatkan pembangunan farmasi Indonesia.

Standar Gaji Asisten Apoteker Menurut PAFI

Ilustrasi standar gaji asisten apoteker menurut PAFI. Foto: Unsplash

Standar gaji asisten apoteker menurut PAFI merujuk pada Peraturan Organisasi Pengurus Pusat Persatuan Ahli Farmasi Indonesia Nomor: 125/PP-PAFI/V/2021 tentang Standar Struktur Gaji Tenaga Teknis Kefarmasian.

Tujuan ditetapkannya standar gaji ini ialah agar terjalin ikatan kerja sama formal antara pemberi kerja dengan karyawan agar hak dan kewajiban tiap-tiap pihak dapat terpenuhi.

PAFI menetapkan standar struktur gaji Tenaga Teknis Kefarmasian (TTK) disesuaikan dengan UMP atau UMK daerah masing-masing. Berikut komponen gaji untuk tenaga teknis kefarmasian.

Tugas Asisten Apoteker

Tugas asisten apoteker sangat beragam, tetapi umumnya mereka akan membantu apoteker ketika melayani pasien. Di antaranya mulai dari menyiapkan rencana kerja kefarmasian, menyiapkan pengelolaan perbekalan farmasi, dan menyiapkan pelayanan farmasi klinik.

Lebih dari itu, tugas apoteker juga dibedakan berdasarkan tingkatannya. Disadur dari simpadupakfarmasi.kemkes.go.id, berikut rinciannya.

Asisten Apoteker Pelaksana Pemula

Asisten apoteker pelaksana pemula bertanggung jawab untuk menyiapkan ruangan dan peralatan di apotek, mendistribusikan perbekalan farmasi, menyiapkan dan menyimpan alat untuk sterilisasi.

Asisten Apoteker Pelaksana

Tugas asisten apoteker pelaksana, yaitu mengumpulkan data sumber acuan pelaksanaan tugas untuk mempersiapkan rencana kefarmasian, mengukur bahan baku non-steril, menyiapkan alat dan ruangan untuk persiapan produksi steril, menghitung harga obat, hingga menyeleksi persyaratan administrasi resep.

Asisten Apoteker Pelaksana Lanjutan

Selanjutnya adalah asisten apoteker pelaksana lanjutan. Tugasnya antara lain merekap pembekalan farmasi, ikut serta dalam memproduksi farmasi non-steril dalam bagian etiket, mengemas dan mempersiapkan obat berdasarkan resep, membuang limbah obat-obatan, hingga membuat laporan kegiatan farmasi klinik.

Asisten Apoteker Penyelia

Tugas dari asisten apoteker penyelia di antaranya mengemas obat, menghapus perbekalan farmasi, membuat rincian penggunaan dan biaya dispensing obat dosis unit, hingga menyiapkan ketersediaan sitostatika maupun intravena.

(ZHR)