Konten dari Pengguna

Strategi Perusahaan untuk Bisa Masuk pada Segmen Pasar Tertentu, Ini Sebutannya

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
29 Mei 2023 16:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi merancang strategi pemasaran. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi merancang strategi pemasaran. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Agar produk atau jasa yang ditawarkan bisa lebih dikenal luas oleh masyarakat, maka diperlukan strategi pemasaran yang tepat. Dalam penerapannya, strategi pemasaran mempunyai beberapa konsep dasar.
ADVERTISEMENT
Salah satu konsep dasar tersebut adalah strategi untuk bisa masuk pada segmen pasar tertentu. Menurut Kotler dan Armstrong dalam buku Esensi Perencanaan Industri Berkelanjutan, strategi perusahaan untuk bisa masuk pada segmen pasar tertentu dinamakan market entry strategy.
Market entry strategy adalah penentuan cara yang akan dilakukan perusahaan atau bisnis untuk memasuki suatu segmen pasar tertentu. Simak penjelasan lengkap seputar strategi masuk pasar atau market entry strategy dalam uraian ini.

Pengertian Strategi Masuk Pasar (Market Entry Strategy)

Ilustrasi memahami konsep strategi masuk pasar. Foto: Unsplash
Dikutip dari buku Strategi Pemasaran: Konsep, Teori, dan Implementasi karya Marissa Grace Haque-Fawzi, perusahaan dapat melakukan strategi masuk pasar atau market entry strategy dengan beberapa cara berikut:

1. Membeli perusahaan yang sudah jadi, sebagian, atau seluruhnya (acquisition)

Dengan cara ini, perusahaan tidak perlu menghabiskan banyak waktu dan biaya untuk mengembangkan diri dalam pengetahuan, sumber daya, dan reputasi yang diperlukan agar dapat menjadi partisipan yang efektif di dalam bagian pasar tersebut.
ADVERTISEMENT

2. Mengembangkan perusahaan sendiri (internal development)

Dengan alasan bahwa suatu kepemimpinan yang baik hanya bisa diperoleh dengan penguasaan teknologi, beberapa perusahaan lebih menyukai pengembangan perusahaan secara internal. Mungkin perusahaan jenis ini akan menyelenggarakan laboratorium riset dan pengembangan mereka sendiri.

3. Berserikat dengan pihak lain (collaboration)

Cara masuk pasar juga dapat dilakukan secara berserikat dengan pihak atau kelompok lain untuk bersama-sama memanfaatkan kesempatan tersebut.
Manfaat yang paling besar dari cara ini adalah membagi risiko pada masing-masing partisipan. Keuntungan lainnya, yaitu satu partisipan dapat saling mengisi kekurangan partisipan yang lain.

Strategi Pemasaran Lainnya

Ilustrasi menerapkan strategi pemasaran. Foto: Pixabay
Selain market entry strategy, berikut beberapa strategi pemasaran lainnya yang juga bisa diterapkan untuk memperkenalkan produk ke masyarakat luas.

1. Segmentasi Pasar (Market Segmentation)

Segmentasi pasar adalah usaha untuk melakukan pembagian pasar ke dalam segmentasi tertentu. Hal ini dilakukan lantaran setiap konsumen mempunyai karakteristik berbeda dalam menilai suatu produk atau jasa.
ADVERTISEMENT
Karenanya, perusahaan harus mampu memetakan karakteristik konsumen dan mengubah kebutuhan pasar dari yang bersifat heterogen menjadi homogen.

2. Posisi Pasar (Market Positioning)

Posisi pasar adalah memilih suatu pola khas konsentrasi pemasaran yang sekiranya dapat menghasilkan kesempatan maksimum bagi perusahaan.
Jika perusahaan memutuskan untuk menggarap satu segmen pasar saja, hal ini disebut sebagai suatu strategi konsentrasi segmen tunggal.
Sedangkan jika perusahaan menggarap suatu campuran segmen, maka strategi itu disebut sebagai strategi konsentrasi segmen berganda.

3. Strategi Bauran Pasar (Marketing Mix Strategy)

Strategi bauran pasar atau marketing mix adalah kumpulan dari beberapa elemen yang telah digunakan perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan konsumen.
Dalam hal ini, terdapat tujuh elemen yang menjadi dasar untuk merancang sebuah strategi pemasaran. Tujuh elemen tersebut, di antaranya terdiri dari:
ADVERTISEMENT

4. Pemilihan Waktu (Timing Strategy)

Pemilihan waktu dalam melakukan pemasaran juga sangat penting untuk diperhatikan. Perusahaan perlu melakukan berbagai persiapan yang baik di bidang produksi, dan menentukan waktu yang tepat untuk mendistribusikan produk ke pasar.
(NDA)