5 Fakta Menarik Jelang Olympiacos vs Arsenal di Liga Europa

Lima pemain muda andalan Arsenal dalam satu bingkai. Foto: Reuters/John Sibley

Arsenal bakal bertandang ke markas Olympiacos di leg pertama babak 32 besar Liga Europa 2019/20. Bermain di Stadion Karaiskakis, Jumat (20/2) pukul 03.00 WIB, kedua tim kini tengah dalam performa bagus.

The Gunners lolos dari Grup F dengan memuncaki klasemen, mengoleksi 11 poin dari enam pertandingan. Adapun kini skuad arahan Mikel Arteta dalam performa bagus, belum kalah di delapan laga terakhir.

Namun, laga pertama di fase gugur ini, Arsenal bakal tanpa Mesut Oezil yang absen lantaran ada urusan pribadi. Sementara Lucas Torreira sedang sakit, ikutan menepi setelah sebelumnya Calum Chambers, Kieran Tierney, dan Cedric Soares masih cedera.

Aksi Alphonso Davies di laga lawan Olympiacos. Foto: REUTERS/Michael Dalder

Bukan hanya tim tamu yang tengah dalam kondisi bagus. Bahkan, performa Olympiacos tengah jauh lebih bagus dari klub London Utara tersebut, sukses tak terkalahkan di 18 laga terakhir di semua kompetisi.

Terlebih, skuad besutan Pedro Martins juga bisa turun dengan kekuatan penuh. Hanya Hilal Soudani penggawa mereka yang absen lantaran cedera lutut. Nantinya, Martins bisa menggunakan formasi 4-3-3 andalannya sejak awal kompetisi.

Jelang laga Olympiacos menghadapi Arsenal di babak 32 besar Liga Europa 2019/20, berikut lima fakta menarik yang bisa disimak terlebih dahulu.

1. Pertemuan kesembilan Arsenal dengan Olympiacos

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, di laga versus Leeds United. Foto: REUTERS/Eddie Keogh

Bakal menghadapi Olympiacos di babak 32 besar, konon ini merupakan pertemuan kesembilan Arsenal dengan klub asal Yunani tersebut.

Buat The Gunners, klub berjuluk Thrylos tersebut merupakan yang kedua paling sering dihadapi, setelah yang pertama Bayern Muenchen yakni 12 kali.

2. Delapan pertemuan terakhir tak pernah berakhir imbang

Mesut Oezil dan Unai Emery. (Foto: Reuters/John Sibley)

Delapan pertemuan sebelumnya antara Olympiacos menghadapi Arsenal selalu punya pemenang alias tak pernah berakhir imbang.

Kedua tim pun punya catatan yang seimbang. Olympiacos menang empat kali, tiga di kandang dan satu di tandang. Pun dengan Arsenal yang mencatatkan rekor serupa.

3. Arsenal lolos 11 dari 12 kali di laga dua leg Europa League

Pemain Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang, membawa bola saat mencetak gol kedua untuk Arsenal. Foto: Reuters

Sepanjang sejarah klub di Liga Europa, Arsenal sukses 11 kali lolos ke fase berikutnya dari 12 kesempatan.

Adapun satu-satunya kegagalan Arsenal lolos di dua leg kompetisi kasta kedua Eropa tersebut yakni pada semifinal musim 2017/18.

4. Olympiacos cuma menang sekali di 11 fase gugur terakhir

Pertandingan antara Tottenham Hotspur dan Olympiacos. Foto: Reuters/John Sibley

Rekor buruk dibawa Olympiacos pada fase gugur kompetisi Eropa. Klub asal Liga Yunani tersebut cuma menang sekali di 11 kesempatan.

Olympiacos mengalami empat hasil imbang dan enam kekalahan. Adapun satu-satunya kemenangan diraih raksasa Yunani tersebut pada musim 2016/17, mengalahkan Osmanlispor dengan skor 3-0.

5. Saka terlibat dalam enam gol Arsenal di Liga Europa

Pemain muda Arsenal, Bukayo Saka. (Foto: REUTERS/David Klein)

Bukayo Saka telah terlibat dari enam gol yang diciptakan Arsenal di Liga Europa. Winger muda berusia 18 tahun tersebut mencetak dua gol dan empat asis dari empat laga.

Tercatat, hanya tiga pemain di Liga Europa saat ini yang punya keterlibatan gol setara dengan Bukayo Saka. (bob)