Profil Caleg Pemilu 2019: Jamilah Hafid, Caleg DPRD-II Dapil Kota Bontang 1 dari PARTAI DEMOKRAT

Jamilah Hafid, menjadi salah satu calon legislatif (caleg) dalam Pemilu 2019 tingkat DPRD-II, 17 April 2019 mendatang. Dia akan bertarung di daerah pemilihan (dapil) Kota Bontang 1.

Berdasarkan info dari laman Komisi Pemilihan Umum (KPU), Caleg Nomor Urut 3 PARTAI DEMOKRAT ini lahir di Kota Samarinda, 10 Agustus 1972. Dia merupakan lulusan SMA/Sederajat yang berprofesi sebagai Wiraswasta.

Berikut adalah motivasi dan target sasaran dari Jamilah Hafid sesuai diambil dari halaman kpu:

Motivasi:

1. Untuk menyampaikan pokok-pokok pikiran saya melalui aspirasi masyarakat, khususnya daerah pemilihan Bontang Selatan dan umumnya pada masyarakat kota bontang. Yang terkait dengan isu-isu pendidikan , kesehatan,pemberdayaan ekonomi msyarakat, serta bidang sosial budaya. Itu semua dalam rangka mewujudkan masyarakat sejahtera lahir dan batin.

2. Meningkatkan kesetaraan jender untuk berperan dalam proses pembangunan yang berkelanjutan serta meningkatkan partisipasi perempuan di bidang politik pemerintahan,ekonomi dan sosial budaya yang berdaya saing memenuhi kompetensi

3. Memaksimalkan tugas pokok dan kewenangan, sebagai pengawas legislatif dan persetujuan anggaran dapat dilaksanakan eksekutif dengan tepat sasaran.

Target Sasaran:

1. Pendidikan : Mendorong eksekutif pemerintah dengan program peningkatan kualitas anak didik dan guru dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang handal berdaya saing dalam menghadapi era globalisasi yang penuh dinamika dan persaingan

2. Kesehatan : Mendorong eksekutif pemerintah untuk lebih meningkatkan pelayanan kesehatan dengan menyiapkan sarana prasarana (SDM) dibidang medis dan pembiyaan yang gratis melalui BPJS agar masyarakat kota bontang dapat terlayani dengan cepat hingga tak ada warga yang telat dalam penanganan pelayanan kesehatan

3. Pemberdayaan Ekonomi : Mendorong eksekutif pemerintah kota bontang meningkatkan (UKM) Usaha Kecil Menengah dalam akses pemasaran,produk,kualitas produk usaha kecil yang berbasis maritim, serta meningkatkan pengetahuan anggota (UKM).

Mendorong Pemerintah eksekutif untukmeningkatkan pembinaan koperasi sebagai wadah dalam pengelolaan potensi ekonomi untuk kemajuan para anggota koperasi dalam rangka turut andil dalam pertumbuhan ekonomi di Kota Bontang.

4. Sosial Budaya : Mendorong Pemerintah eksekutif untuk menggali potensi budaya yang dimana gunanya selain melestarikan budaya di kota bontang juga bisa menjadi aset kepariwisataan kota bontang. Dengan budaya, kita bisa membuat kota bontang memilliki daya tarik wisata dan bisa besaing dengan pariwisata daerah lainnya.

Berdasarkan data KPU, Jamilah Hafid memiliki status hukum sebagai berikut: