Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
1 Gepok Uang 5000 Berapa Lembar?
12 April 2023 10:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Untuk menghitung 1 gepok uang 5000 berapa lembar, perlu tahu lebih dulu arti istilah satuan ukuran tersebut. Dalam bahasa Indonesia, gepok artinya ikat atau gabung.
ADVERTISEMENT
Menurut Poetri Mardiana Sasti dalam buku Istilah Satuan Ukuran dalam Bahasa Jawa, kata gepok sama artinya dengan kata bundel yang biasanya digunakan pada benda berbentuk kertas. Dalam KBBI, bundel artinya kumpulan beberapa benda sejenis yang diikat jadi satu.
Lantas, berapa jumlah lembaran dalam satu gepok uang 5000? Berikut penjelasan lengkapnya.
Jumlah Lembaran dalam 1 Gepok Uang 5000
Untuk memudahkan penghitungan, biasanya uang akan dikelompokkan berdasarkan nominalnya. Misalnya uang Rp 100.000-an, Rp 10.000-an dan sebagainya.
Setelah dikelompokkan dengan kriteria tertentu, biasanya uang akan diikat atau dibundel. Masih dari sumber yang sama, dalam satu bundel atau gepokan uang itu biasanya berisi seratus lembar.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa jawaban untuk pertanyaan 1 gepok uang 5000 berapa lembar adalah seratus. Artinya, nilai satu gepok 5000 dalam mata uang Indonesia adalah lima ratus ribu rupiah .
ADVERTISEMENT
Satuan Ukuran dalam Bahasa Indonesia Selain Kata Gepok
Dalam bahasa Indonesia ada banyak istilah yang digunakan sebagai satuan ukuran. Selain kata gepok, berikut istilah satuan ukuran dalam bahasa Indonesia yang dirangkum dari laman KBBI Daring Kemendikbud RI:
1. Bundel
Kata bundel artinya kumpulan beberapa benda sejenis yang diikat menjadi satu. Istilah ini biasanya digunakan untuk benda berbentuk kertas, seperti surat-menyurat.
2. Buntel
Buntel adalah kata yang diserap dari bahasa Jawa. Istilah ini artinya bungkusan atau bungkus kecil.
3. Bungkus
Bungkus artinya bahan yang digunakan untuk membalut suatu benda. Bungkus juga bisa diartikan sebagai kata penggolong untuk benda yang dibalut dengan kertas atau daun, plastik, dan sebagainya.
4. Bulir
Arti kata satu ini adalah tangkai beserta buah (bunga) majemuk yang terdapat pada tangkai itu. Contohnya bulir padi atau jelai.
ADVERTISEMENT
5. Colek
Kata ini digunakan sebagai penggolong sesuatu yang lembut dan sedikit sekali. Bisa juga diartikan sebagai sentuhan dengan ujung jari dan sebagainya.
6. Kepal
Kepal artinya gumpal yang ditekan-tekan dengan genggaman tangan. Istilah ini biasanya digunakan untuk nasi, tanah dan sebagainya.
7. Kodi
Kodi adalah satuan jumlah 20 potong helai, dan sebagainya. Biasanya digunakan untuk menunjukkan benda padat seperti pakaian, buku dan lainnya.
8. Lusin
Lusin artinya satuan jumlah sama dengan 12 buah. Kata ini juga biasanya digunakan untuk ukuran benda-benda padat, contohnya satu lusin telur.
9. Potong
Potong artinya penggal atau kerat. Potong juga bisa digunakan sebagai kata penggolong bilangan bagi berbagai benda seperti baju, kain, dan bungkusan.
10. Gelintir
Gelintir artinya gentel atau butir. Dalam satuan ukuran, kata ini digunakan sebagai penggolong benda untuk orang yang berjumlah tidak tentu.
ADVERTISEMENT
(NSA)