Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
10 Ayat Alkitab untuk Orang yang Selalu Merasa Benar dan Enggan Ditegur
20 Januari 2022 16:30 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mereka yang melakukan kesalahan harus diberikan teguran, kritik , atau nasihat. Teguran tersebut harus diterima dengan lapang dada agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Sayangnya, beberapa orang masih enggan menerima teguran lantaran selalu merasa benar.
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran Kristen, sikap yang dijelaskan di atas dipandang sebagai suatu kesombongan. Apabila mendapat teguran karena berbuat salah, umat seharusnya merendahkan hati dan menerima nasihat tersebut. Sebagaimana dijelaskan dalam buku Mereka Yang Sombong tulisan Dag Heward Mills (2018).
Selanjutnya, umat Kristen harus mengintrospeksi diri dan bertobat untuk memperbaiki kesalahannya. Dengan begitu, umat dapat menjalani kehidupan yang sesuai dengan kehendak Allah dan firman-Nya.
Bagi Anda yang mungkin masih kesulitan memperbaiki sikap sombong, ada baiknya untuk menyimak kumpulan ayat Alkitab untuk orang yang selalu merasa benar di bawah ini.
Ayat Alkitab untuk Orang yang Selalu Merasa Benar
Berikut kumpulan ayat Alkitab untuk orang yang selalu merasa benar selengkapnya:
1. 1 Korintus 8:2-3
ADVERTISEMENT
“Jika ada orang yang menyangka bahwa ia mempunyai suatu “pengetahuan”, maka ia belum juga mencapai pengetahuan, sebagaimana yang harus dicapainya. Tetapi orang yang mengasihi Allah, ia dikenal oleh Allah.”
2. Lukas 14:11
“Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan.”
3. Amsal 21:4
“Mata yang congkak dan hati yang sombong, yang menjadi pelita orang fasik, adalah dosa.”
4. Matius 7:3
“Mengapakah engkau melihat selumbar di mata saudaramu, sedangkan balok di dalam matamu tidak engkau ketahui?”
5. Filipi 2:3
“dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri,”
6. Roma 12:16
ADVERTISEMENT
“Hendaklah kamu sehati sepikir dalam hidupmu bersama; janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkara-perkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai!”
7. Wahyu 2:5
“Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat.”
8. Yakobus 4:6
“Tetapi kasih karunia, yang dianugerahkan-Nya kepada kita, lebih besar dari pada itu. Karena itu Ia katakan: “Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati.”
9. Amsal 16:18
“Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan.”
10. 2 Korintus 10:12
“Memang kami tidak berani menggolongkan diri kepada atau membandingkan diri dengan orang-orang tertentu yang memujikan diri sendiri. Mereka mengukur dirinya dengan ukuran mereka sendiri dan membandingkan dirinya dengan diri mereka sendiri. Alangkah bodohnya mereka!”
ADVERTISEMENT
(GTT)