10 Contoh Silogisme Negatif untuk Latihan Tes CPNS

Ilustrasi arti silogisme negatif. Foto: BKN.

10 contoh silogisme negatif ini bisa dijadikan gambaran soal SKD CPNS. Silogisme merupakan salah satu materi yang diujikan dalam seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS.

Mengutip Buku Pedoman Pelaksanaan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil oleh BKN, seleksi kompetensi dasar CPNS terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

Salah satu bidang yang kerap menjadi momok bagi peserta adalah TIU. Tes ini bertujuan untuk mengukur kemampuan kognitif peserta agar bisa menyelesaikan tugas-tugas kompleks di lingkungan pemerintahan.

Adapun jenis soal yang diujikan dalam TIA di antaranya, pemahaman bahasa, hingga logika dasar yang mencakup silogisme. Oleh karena itu, penting bagi peserta untuk mempersiapkan diri dengan baik.

Beberapa cara yang bisa dilakukan dalam menghadapi soal TIU adalah berlatih soal secara rutin, termasuk mencari contoh soal-soal silogisme negatif yang sering diujikan.

Berikut ini adalah contoh silogisme negatif dan error yang kerap muncul dalam soal-soal TIU SKD CPNS 2023

Pengertian Silogisme

Ilustrasi contoh silogisme negatif. Foto: Unsplash.

Silogisme berasal dari Bahasa Yunani dari kata sullogismos yang artinya kesimpulan atau bandingkan. Dikutip dari buku Logika: Berpikir Kritis Menuju Kebenaran oleh dr Jonar Situmoran, silogisme merupakan proses penarikan kesimpulan secara deduktif.

Kesimpulan dalam silogisme ditarik dari dua premis yang ada yakni premis umum dan premis khusus. Premis umum menyatakan semua golongan tertentu (A) memiliki sifat tertentu (B). Sedangkan premis khusus menyatakan sesuatu atau seseorang (C)adalah anggota golongan tertentu (A).

Berdasarkan sifat premisnya, silogisme dapat dibedakan menjadi silogisme positif dan negatif.

10 Contoh Silogisme Negatif

Ilustrasi contoh silogisme negatif. Foto: Unsplash.

Silogisme negatif merupakan proses penarikan kesimpulan yang dilakukan jika salah satu premisnya berbentuk kalimat negatif. Dengan adanya premis negatif, maka hasil atau kesimpulan dari silogisme tersebut juga berbentuk kalimat negatif.

Dalam buku 3 in 1 Solusi Cerdas BBM SMA/MA oleh Tim Super Tentor, silogisme negatif ditandai dengan kata pengingkar, seperti tidak atau bukan. Sebagai contoh, berikut 10 contoh metode silogisme negatif yang kerap muncul dalam tes CPNS.

1. Contoh 1

PU: Semua mahasiswa Universitas Indonesia tidak malas.

PK: Andrea adalah mahasiswa Universitas Indonesia.

S: Andrea tidak malas.

2. Contoh 2

PU: Semua pengidap sakit mag tidak boleh makan pedas.

PK: Andi sakit mag

S: Andi tidak boleh makan pedas.

3. Contoh 3

PU: Pejabat negara yang baik tidak melakukan praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN)

PK: Pak Johan melakukan praktik KKN

S: Pak Johan bukan pejabat negara yang baik.

4. Contoh 4

PU: Semua negara maju tidak memiliki masalah dengan akses pendidikan dan kesehatan.

PK: Indonesia memiliki masalah dengan akses pendidikan dan kesehatan.

S: Indonesia bukan negara maju.

5. Contoh 5

PU: Semua hewan mamalia memiliki kelenjar susu.

PK: Bebek tidak memiliki kelenjar susu.

S: Bebek bukan mamalia.

6. Contoh 6

PU: Jika hari hujan, Budi tidak jadi berenang

PK: Budi pergi berenang.

S: Hari ini tidak hujan.

7. Contoh 7

PU: Jika hujan turun pekan ini, mata air tidak kering.

PK: Mata air kering

S: Hujan tidak turun pekan ini.

8. Contoh 8

PU: Siswa kelas 6 yang mendapatkan nilai Matematika di atas 6 tidak perlu mengikuti remedial.

PK: Siska mendapatkan nilai matematika 9.

S: Siska tidak perlu mengikuti remedial.

9. Contoh 9

PU: Semua negara yang berada di Asia Tenggara merupakan anggota Association of Southeast Asian Nations (ASEAN).

PK: Tonga bukan anggota ASEAN.

S: Tonga tidak berada di Asia Tengara.

10. Contoh 10

PK: Semua jalanan lancar jika hari ini tidak hujan.

PS: Jalan Antasari lancar.

S: Hari tidak hujan.

(GLW)