Konten dari Pengguna

10 Kata-kata Cinta dalam Bahasa Jawa yang Cocok Diucapkan Pada Kekasih

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
8 Oktober 2021 10:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kata-kata Cinta dalam Bahasa Jawa. Foto: Shutter stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kata-kata Cinta dalam Bahasa Jawa. Foto: Shutter stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mengucapkan kata-kata cinta dapat menjadi salah satu opsi untuk mengungkapkan perasaan pada pasangan. Meski tampak sederhana, cara ini mampu membuat pasangan merasa tersentuh. Apalagi jika kata-kata tersebut diucapkan dengan tulus.
ADVERTISEMENT
Kata-kata cinta dapat diucapkan secara langsung kepada si dia agar lebih romantis. Apabila takut merasa canggung, kamu juga bisa mengucapkannya melalui pesan teks hingga postingan media sosial.
Kebanyakan orang menggunakan bahasa Indonesia atau bahasa Inggris untuk mengucapkan kata-kata romantis. Namun, kamu juga bisa memakai bahasa Jawa agar penyampaian cinta lebih unik dan berkesan.
Nah, bagi kamu yang sedang mencari rekomendasi kata-kata cinta dalam bahasa Jawa, mungkin ulasan berikut dapat menjadi rujukan.
Ilustrasi Kata-kata Cinta dalam Bahasa JawaFoto: Pexels via Pixabay

Kata-kata Cinta dalam Bahasa Jawa

Berikut rekomendasi kata-kata cinta dalam bahasa Jawa yang cocok diucapkan kepada pasangan:
1. Witing tresno jalaran soko kulino. (Cinta didapat dari kebiasaan atau rasa suka bisa muncul lantaran sering berjumpa).
2. Aku tanpamu bagaikan sego kucing ilang karete. Ambyar (Aku tanpamu bagai nasi kucing hilang karetnya, hancur).
ADVERTISEMENT
3. Nek cinta ora iso mbalekne koe meng aku orep neng Ndunio iki, Pesti lah cinta akan nyatuk ke dewe neng kehidupan mengarepe engko (Jika cinta tidak dapat menyatukan cinta kita di kehidupan ini, pastilah cinta akan menyatukan kita di kehidupan selanjutnya).
4. Cintaku nang awakmu iku koyok kamera, fokus nang awakmu tok liyane ngeblur (Cintaku nang awakmu iku koyok kamera, fokus nang awakmu tok liyane ngeblur).
5. Aku ra njaluk luweh, aku nggur njalok ojo lungo nek ati (Aku nggak minta banyak, aku hanya minta jangan pergi dari hati).
6. Ben akhire ora kecewa, dewe kudu ngerti kapan wektune berharap lan kapan wektune kudu mandeg (Agar akhirnya tidak kecewa, kita harus mengerti kapan waktunya berharap dan kapan waktunya harus berhenti).
ADVERTISEMENT
7. Jelas aku butuh atimu, butuh awakmu, butuh perhatianmu, ora butuh duwitmu (Jelas aku butuh hatimu, butuh kamu, butuh perhatianmu, tidak butuh uangmu).
8. Aku ora pernah ngerti opo kui tresno, kajaba sak bare ketemu karo sliramu (Aku tidak pernah tau cinta itu apa, kecuali setelah bertemu denganmu).
9. Nek koe tenanan tresno, ojo koe nggawe eluh banyu motone, ojo nyakiti atine, ojo nggawe atine loro (Jika kamu benar-benar cinta padanya, jangan hiasi matanya dengan air mata, telinganya dengan dusta, hatinya dengan luka).
10. Mbangun kromo ingkang satuhu, boten cekap bilih ngagem sepisan roso katresnan. Hananging butuh pirang pirang katresnan lumeber ning pasangan uripmu siji kui (Pernikahan yang sukses tidak membutuhkan sekali jatuh cinta, tetapi berkali kali jatuh cinta pada orang yang sama).
ADVERTISEMENT
(GTT)