Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
10 Manusia Terpintar di Dunia Sepanjang Sejarah
28 November 2022 10:34 WIB
·
waktu baca 5 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Beberapa manusia terpintar di dunia dikenal karena memiliki kecerdasan inteligensi atau IQ di atas rata-rata. Mereka biasanya memiliki pengaruh yang besar terhadap perkembangan berbagai bidang pengetahuan, seperti sains, matematika, dan sastra.
ADVERTISEMENT
Kejeniusan orang-orang ini tidak terbatas pada satu pencapaian, melainkan pada kemampuan mereka untuk terus belajar dan berkembang sebagai individu. Hal ini dibuktikan dengan penemuan, inovasi, maupun ide-ide brilian mereka yang memberi dampak besar di tingkat dunia.
Lantas, siapa saja manusia terpintar di dunia dan seperti apa pencapaian yang telah mereka raih? Simak informasi lengkapnya di bawah ini.
Manusia Terpintar di Dunia
Dalam catatan sejarah, ada banyak orang-orang hebat di dunia yang telah berkontribusi dalam berbagai bidang ilmu yang berbeda-beda. Beberapa di antaranya dinobatkan sebagai manusia terpintar di dunia. Dikutip dari Resurchify dan Super Scholar, berikut daftar manusia terpintar di dunia berkat penemuan mereka.
1. William James Sidis
William James Sidis diperkirakan memiliki skor IQ tertinggi di dunia, yaitu 275. Dia lahir di New York pada tahun 1898 dan meninggal pada tahun 1944 saat berusia 46 tahun.
ADVERTISEMENT
Sebelum genap berusia 8 tahun, Sidis telah menulis beberapa buku tentang anatomi dan astronomi yang diperuntukkan bagi anak-anak seusianya. Dia juga menciptakan bahasanya sendiri yang disebut "Vandergood". Bahasa tersebut merupakan perpaduan antara bahasa Yunani dan Latin, dengan campuran sedikit bahasa Prancis dan Jerman.
Sidis tercatat menjadi mahasiswa termuda di Universitas Harvard saat usinya 11 tahun. Sepanjang hidupnya, dia mampu mengerti 200 jenis bahasa di dunia dan bisa menerjemahkannya dengan cepat dan mudah.
2. Johann Wolfgang von Goethe
Johann Wolfgang von Goethe adalah seorang sastrawan asal Jerman, novelis, politikus, dan diplomat. Dia memiliki tingat IQ yang tinggi, yaitu 220.
Goethe terkenal karena karya sastranya yang brilian, seperti The Sorrows of Young Werther, Sturm und Drang, dan Faust. Meskipun dianggap sebagai seorang jenius sastra, Goethe juga terlibat dalam penemuan ilmiah, khususnya di bidang ilmu alam. Dia memiliki banyak koleksi mineral sebagai bagian dari penelitiannya di bidang geologi.
ADVERTISEMENT
3. Leonardo Da Vinci
Leonardo Da Vinci merupakan sosok dengan skor IQ 200 yang terkenal karena kejeniusannya dalam bidang sains dan seni. Meskipun lebih terkenal karena karya lukisan Mona Lisa-nya, Da Vinci sebenarnya lebih dari seorang pelukis yang sangat berbakat.
Dia adalah seorang ahli matematika, ilmuwan, pematung, arsitek, ahli geologi, kartografer, ahli botani, dan penulis. Sepanjang hidupnya, dia juga berkontribusi dalam penemuan parasut, helikopter, dan banyak lagi.
4. Isaac Newton
Isaac Newton merupakan seorang fisikawan dan matematikawan berkebangsaan Inggris yang lahir pada tahun 1644. Dengan skor IQ sekitar 190, Newton berhasil mengembangkan banyak teori fisika dan matematika, terutama kalkulus yang dipakai hingga saat ini.
Karya Newton bertajuk The Mathematical Principles of Natural Philosophy atau "Prinsip Matematika dari Filsafat Alam" menjadi salah satu karya ilmiah paling berpengaruh di dunia. Karyanya ini berdampak besar pada kemajuan teknologi modern.
ADVERTISEMENT
5. Kim Ung Yong
Salah satu orang terpintar di dunia lainnya adalah Kim Ung Yong dari Korea Selatan. Saat usianya baru 3 tahun, dia sudah menguasai bahasa Jepang, Korea, Jerman, dan Inggris dengan lancar. Setahun kemudian, dia mampu memecahkan soal-soal intergral kalkulus.
IQ-nya tercatat dengan skor 210. Kim Ung Yong meraih gelar PhD dalam bidang fisika pada usia 16 tahun dari Universitas Colorado. Pada tahun 2014, dia menjadi profesor di Universitas Shinhan dan juga Wakil Presiden Pusat Penelitian dan Pengembangan Kyeong-gi Utara.
6. Stephen Hawking
Stephen Hawking lahir pada tahun 1942 dan memperoleh beasiswa untuk belajar fisika dan kimia di Universitas Oxford ketika dia berusia 17 tahun. Pada tahun 1962, dia menerima gelar sarjana dan kemudian melanjutkan ke Universitas Cambridge untuk belajar kosmologi.
ADVERTISEMENT
Hawking bisa dibilang terkenal karena teori terobosannya tentang lubang hitam dan buku terkenalnya yang berjudul A Brief History of Time yang diterbitkan pada tahun 1988. Karyanya ini menjadi pelopor banyak teori lainnya mengenai lubang hitam.
7. Andrew Wiles
Andrew Wiles lahir pada tahun 1953 di Cambridge. Dia adalah seorang matematikawan asal Inggris yang telah memenangkan banyak penghargaan terkenal karena berhasil membuktikan "Teorema Terakhir Fermat" pada tahun 1995.
Wiles lulus dari Universitas Oxford dengan gelar sarjana matematika pada tahun 1974 dan gelar PhD dari Cambridge pada tahun 1980. Dia telah mengajar di Universitas Princeton dan Harvard. Sejak tahun 2009 hingga sekarang, matematikawan tersebut menjadi profesor riset Royal Society di Oxford.
8. Edward Witten
Edward Witten adalah seorang fisikawan yang memiliki kontribusi signifikan terhadap teori string, teori-M, gravitasi kuantum, dan supersimetri. Witten yang lahir di Baltimore pada tahun 1951 ini mengambil jurusan sejarah di Universitas Brandeis, di mana dia menerima gelar sarjananya pada tahun 1971.
ADVERTISEMENT
Setelah menyelesaikan gelar master di Princeton, dia melanjutkan untuk memperoleh gelar PhD dalam bidang fisika lima tahun kemudian. Tidak diketahui pasti IQ-nya, tapi berkat kontribusinya Witten dijuluki sebagai "fisikawan teoritis terhebat di dunia" dan "ilmuwan paling cemerlang di generasinya" oleh berbagai majalah terkenal.
9. Albert Einstein
Siapa yang tidak mengenal Albert Einstein ? Meskipun tidak berada dalam daftar teratas, Einstein merupakan salah satu orang paling jenius sepanjang masa. Dia memiliki skor IQ 160 dan telah berkontribusi besar dalam kemajuan bidang fisika.
Bahkan, Einstein sebagai ilmuwan terbesar di abad 20 juga pernah memperoleh hadiah nobel di bidang tersebut. Hingga kini, kontribusinya dalam fisika tetap digunakan, yaitu Teori Relativitas.
10. Galileo Galilei
Galileo Galilei adalah seorang ilmuwan, insinyur, dan astronom yang memiliki peran penting dalam fisika dan astronomi. Dia lahir pada tahun 1564 dan diperkirakan memiliki IQ dengan skor sekiyar 180-200. Galilei dijuluki sebagai "Bapak Astronomi Observasional" karena berhasil menciptakan teleskop.
ADVERTISEMENT
(SFR)