news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

10 Quote Patah Hati dari Lagu Didi Kempot

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
5 Mei 2020 10:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penampilan Didi Kempot menghibur Sobat Ambyar pada peringatan Harlah Fraksi PKB DPR ke-20 di DPR RI, Jakarta, Kamis (31/10/2019). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penampilan Didi Kempot menghibur Sobat Ambyar pada peringatan Harlah Fraksi PKB DPR ke-20 di DPR RI, Jakarta, Kamis (31/10/2019). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Kabar duka kembali menyelimuti ranah musik Tanah Air, musisi Didi Kempot menghembuskan napas terakhirnya pada Selasa (5/5). Dikutip dari kumparanhits, Didi Kempot meninggal di Rumah Sakit Kasih Ibu, Kota Solo.
ADVERTISEMENT
Berita duka ini langsung menggemparkan publik, terutama para penggemar Didi Kempot atau dikenal dengan Sobat Ambyar. Penyanyi usia 53 tahun ini memang sukses menggaet penggemar dengan lagu-lagunya yang mengisahkan kesedihan, cinta, dan patah hati.
Karena itulah, pria berambut gondrong ini dijuluki sebagai The Godfather of Broken Heart. Hingga kini, lagu-lagu milik musisi asal Surakarta ini kerap dinikmati berbagai kalangan usia.
Wajar saja, lirik lagunya yang dalam mampu menggambarkan suasana hati, terlebih untuk mereka yang sedang patah hati. Bahkan, liriknya pun sangat pas untuk dijadikan quote.
Berikut ini adalah quote patah hati dari lirik lagu Didi Kempot.
Wes samestine ati iki nelongso wong sen tak tresnani mblenjani janji.
(Sudah semestinya hati ini kecewa yang ku sayang ingkar janji)
ADVERTISEMENT
Opo ora eling naliko semono kebak kembang wangi jeroning dodo.
(Apa tidak ingat saat dulu banyak bunga di hati)
Sworo angin, Angin sing ngreridu ati, ngelengke sliramu sing tak tresnani.
(Suara angin, angin yang mengena hati, keingat dirimu yang ku sayangi)
Penyanyi Didi Kempot tampil membawakan sejumlah lagu hits-nya pada hari pertama Synchronize Fest 2019 di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta, Jumat (4/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Banyu langit sing ono nduwur kayangan, watu gedhe kalingan mendunge udan. Telesono atine wong sing kasmaran setyo janji seprene tansah kelingan.
(Air langit di atas kayangan, batu besar ketutup awan mendung. Basahi hati yang baru kasmaran, setia janji yang masih teringat)
Janjine lungo ra nganti semene suwene nganti kapan tak enteni sak tekane.
(Janjinya pergi hanya sebentar, sampai kapan pun ku tunggu)
Dudu wangi mawar sing tak sawang nang mripatku naging kowe lali nglrarani wong koyo aku.
ADVERTISEMENT
(Bukan wangi mawar yang tak lihat tetapi kamu lupa nyakiti orang seperti aku)
Tak oyako wong kowe wis lali ora bakal bali.
(Aku kejar pun percuma kamu pasti sudah lupa tidak akan kembali)
Wis kebacut ambyar remuk sing ning ati, opo ngene iki sing jenenge korban janji.
(Sudah terlanjur hatiku hancur, apa ini yang dinamakan korban janji)
Wis kebacut ambyar tresnaku kesasar, seneng karo kowe selak nggonku milih pacar.
(Sudah terlanjur rasaku tersesat, suka sama kamu keburu aku memilih pacar)
Wis kebacut ambyar, ambyar koyo ngene, manise janjimu jebule mung ono lambe.
(Sudah terlanjur hancur, Ancur seperti ini, Janji manismu ternyata hanya dimulut saja)
(GTT)