12 Pantun Lebaran untuk Mempererat Silaturahmi Umat Muslim

Ilustrasi Menulis Pantun. Foto: pixabay.com

Momen Lebaran dapat dirayakan dengan berbagai cara, salah satunya dengan mengirimkan pantun. Gaya bahasa santai dari pantun bisa untuk mencairkan suasana dan menyebarkan kebahagiaan kepada orang-orang terdekat di hari kemenangan.

Lebaran atau hari raya Idul Fitri merupakan perayaan kemenangan setelah umat Muslim berpuasa selama satu bulan penuh. Merujuk buku Islam yang Santun dan Ramah, Toleran dan Menyejukkan oleh Zaprulkhan, Idul Fitri merupakan hari untuk merayakan kembalinya manusia kepada fitrah akan kesucian dan kecenderungan primordial (paling dasar) untuk senantiasa melakukan kebajikan.

Sedangkan makna Hari Kemenangan sebagai nama lain Idul Fitri adalah kemenangan yang diraih umat Muslim dengan mengendalikan hawa nafsu selama bulan Ramadhan. Perjuangan tersebut membuat mereka kembali menjadi manusia yang suci di hari lebaran.

Umat Muslim biasa merayakan Idul Fitri dengan bersilaturahmi atau saling memaafkan dengan orang-orang terdekat. Selain ucapan biasa, silaturahmi dan bermaaf-maafan saat lebaran juga bisa diungkapkan melalui pantun.

Ilustrasi Perayaan Lebaran. Foto: pixabay.com

Pantun Lebaran

Berikut contoh pantun lebaran yang dikutip dari buku 10.000 Pribahasa Asli Indonesia untuk SD, SMP, SMA dan UMUM oleh Djamaludin Nadra dan Rini Widayanti serta Pantun 100% Gokil oleh Varti Sevarti Vartinya.

1. Hari lebaran bermaaf-maafan

Menghapus dosa lahir dan batin

Kalau dengan engkau berhadapan

Tidak kuharap lagi yang lain

2. Buah pepaya buah duku

Dimakan sampai perut kenyang

Maaf ya atas segala salahku

Mari sambut lebaran dengan senang

3. Jalan kaki ke petamburan

Di sana beli ikan cue

Bentar lagi hari lebaran

Asyik ada banyak kue

4. Mawar berseri di pagi hari

Pancaran putihnya menyapa nurani

SMS dikirim pengganti diri

Ucapkan selamat Idul Fitri

5. Ke gombong makan kedondong

Di Tasikmalaya beli liontin

Maafkan aku yang sering sombong

Maafkan lahir dan batin

6. Tari guci rentak Melayu

Hitung langkah rentak delapan

Hari suci di ambang pintu

Khilaf dan salah mohon dimaafkan

Ilustrasi Idul Fitri. Foto: pixabay.com

7. Mari sholat secara berjamaah

Barisan lurus dalam satu shaf

Khusus untuk saudaraku yang indah

Aku ikhlas memohon maaf

8. Kuda lari dengan kencang

Keledai lari di malam hari

Aku ingin teriak lantang

Mohon maaf di hari yang fitri

9. Ada putri makan kentang

Kentangnya dimakan bersama ikan

Hari yang fitri sudah datang

Segala salah mohon dimaafkan

10. Masak gule di perigi

Untuk esok kita makan

Kita songsong esok pagi

Demi sambut kemenangan

11. Anak gajah di kolong bale

Lagi asik makan pete

Mohon maaf atas segale

Salah sikap dan salah kate

12. Ikan teri kesamber gledek

Ada anak pelihara kate

Idul Fitri is come back

Maafin kita sekeluarga yee

(DND)