2 Doa Nabi Yusuf yang Dianjurkan untuk Diamalkan Umat Muslim

Ilustrasi doa Nabi Yusuf yang terkenal dalam Alquran. Sumber: Freepik.com

Ada dua doa Nabi Yusuf yang terkenal di dalam Alquran, yakni doa dijauhkan dari orang jahat dan doa agar khusnul khotimah atau meninggal dalam keadaan beriman. Asal mula kedua doa tersebut memiliki kisah yang unik dan dapat diambil hikmahnya serta dijadikan pelajaran bagi umat Islam.

Nabi Yusuf merupakan salah satu dari 25 nabi dan rasul yang wajib diimani. Dalam urutannya, Nabi Yusuf ada di urutan ke-11 setelah Nabi Ya'qub dan sebelum Nabi Ayyub. Nabi Yusuf digambarkan sebagai sosok yang tampan, gagah, dan kekar. Bahkan, saking tampannya, para perempuan pada zaman itu tergila-gila kepadanya.

2 Doa Nabi Yusuf

Berdoa telah menjadi sebuah kekuatan bagi para nabi dalam menjalankan misi kenabiannya atau untuk menjalankan kehidupannya sehari-hari. Nah, doa Nabi Yusuf berikut ini bisa diamalkan bagi umat Muslim yang ingin dijauhkan dari orang jahat dan ingin meninggal dalam keadaan khusnul khatimah.

1. Doa Nabi Yusuf untuk berlindung dari ajakan orang jahat

Awalnya, doa ini muncul dari kisah Nabi Yusuf dengan Zulaikha. Nabi Yusuf pernah digoda oleh Zulaikha untuk melakukan perbuatan zina. Namun, Nabi Yusuf menolak dan akhirnya ia difitnah telah memperkosa Zulaikha. Meski pada akhirnya diketahui bahwa itu kesalahan Zulaikha, Nabi Yusuf tetap dipenjara.

Ilustrasi seseorang yang menolak ajakan kejahatan. Sumber: Freepik.com

Di dalam penjara, Nabi Yusuf terus melantunkan doa sebagai bentuk syukur karena bisa menolak ajakan maksiat tersebut. Dalam Buku Mutiara Doa Para Nabi dan Rasul dari Al-Quran dan Hadis oleh Ahmad Suhendra, doa ini berasal dari ayat Alquran surat Yusuf ayat 33.

رَبِّ ٱلسِّجْنُ أَحَبُّ إِلَىَّ مِمَّا يَدْعُونَنِىٓ إِلَيْهِ ۖ وَإِلَّا تَصْرِفْ عَنِّى كَيْدَهُنَّ أَصْبُ إِلَيْهِنَّ وَأَكُن مِّنَ ٱلْجَٰهِلِينَ

Qāla rabbis-sijnu aḥabbu ilayya mimmā yad'ụnanī ilaīh, wa illā taṣrif 'annī kaidahunna aṣbu ilaihinna wa akum minal-jāhilīn

Artinya: "Wahai Tuhanku, penjara lebih aku sukai daripada memenuhi ajakan mereka kepadaku. Dan jika tidak Engkau hindarkan dari padaku tipu daya mereka, tentu aku akan cenderung untuk (memenuhi keinginan mereka) dan tentulah aku termasuk orang-orang yang bodoh."

Doa ini bisa diamalkan ketika menghadapi seseorang yang menjelek-jelekkan, memfitnah, atau tidak suka dengan kita. Doa ini akan menghindarkan kita dari ajakan orang-orang jahat dan selalu berada dalam lindungan serta bimbingan Allah.

2. Doa Nabi Yusuf untuk mohon Husnul Khotimah

Kisah dari doa yang kedua ini adalah ketika Nabi Yusuf sudah mendapatkan semua miliknya yang sebelumnya hilang. Ia sudah dipertemukan dengan ayahnya, keluarganya, dan telah diangkat menjadi menteri pada masa itu. Ia juga dikarunai kemampuan mena'wilkan mimpi oleh Allah. Kemampuan tersebut menjadi salah satu mukjizat Nabi Yusuf.

Doa ini dipanjatkan sebagai bentuk syukur dan harapan agar dapat wafat dalam keadaan yang baik. Dalam Alquran surat Yusuf ayat 101, berikut adalah doa yang dipanjatkan Nabi Yusuf kala itu.

رَبِّ قَدْ ءَاتَيْتَنِى مِنَ ٱلْمُلْكِ وَعَلَّمْتَنِى مِن تَأْوِيلِ ٱلْأَحَادِيثِ ۚ فَاطِرَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ أَنتَ وَلِىِّۦ فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِ ۖ تَوَفَّنِى مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِى بِٱلصَّٰلِحِينَ

Rabbi qad ātaitanī minal-mulki wa 'allamtanī min ta`wīlil-aḥādīṡ, fāṭiras-samāwāti wal-arḍ, anta waliyyī fid-dun-yā wal-ākhirah, tawaffanī muslimaw wa al-ḥiqnī biṣ-ṣāliḥīn

Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian ta'bir mimpi. (Ya Tuhan) Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh."

Doa tersebut bisa diamalkan agar dijadikan sebagai hamba yang sabar dan bersyukur, serta bisa meninggal dalam kondisi beriman dan Islam. Meninggal dalam keadaan husnul khotimah memang menjadi impian setiap umat Muslim. Dengan melantunkan doa ini, Insyaallah Allah memberikan husnul khotimah.

(ULY)