Konten dari Pengguna

4 Cara Mengetahui Usia Kehamilan Kucing bagi Pecinta Anabul

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
6 Juni 2023 18:02 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi 4 cara mengetahui usia kehamilan kucing. Sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi 4 cara mengetahui usia kehamilan kucing. Sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Seekor kucing dapat mengalami kehamilan setelah mencapai kematangan seksual di usia sekitar empat bulan. Ada empat cara mengetahui usia kehamilan kucing yang wajib diketahui oleh pemilik anabul.
ADVERTISEMENT
Waktu kehamilan kucing betina sendiri diketahui cukup singkat yaitu 60-65 hari saja. Mengetahui usia kehamilan kucing dapat membantu pemilik ikut merawat calon bayi kucing dan induknya.

4 Cara Mengetahui Usia Kehamilan Kucing

Ilustrasi 4 cara mengetahui usia kehami
Mengutip laman The Spruce Pets, mengetahui usia kehamilan kucing bisa dilakukan dengan mendapatkan diagnosis resmi dari dokter hewan. Berikut ini berbagai cara yang aman untuk mengetahui usia kehamilan kucing.

1. Palpasi perut kucing

Cara pertama untuk mengetahui usia kehamilan kucing adalah palpasi atau merasakan janin kucing. Dokter hewan umumnya akan meraba dan menekan perut kucing dengan lembut.
Proses ini biasanya dilakukan di awal kehamilan kucing betina. Palpasi perut kucing umumnya dilakukan untuk mengetahui kehamilan kucing di usia sekitar 17 hingga 25 hari.
ADVERTISEMENT

2. USG perut kucing

Ultrasonografi atau USG di klinik hewan dapat mendeteksi usia kehamilan kucing sejak minggu kedua kehamilan. Kemudian, detak jantung janin kucing baru bisa dideteksi dengan USG setelah minggu ketiga kehamilan. Layanan USG ini biasanya tersedia di klinik hewan besar.

3. Radiografi (Sinar X)

Radiografi atau rontgen adalah salah satu cara untuk mengetahui usia kehamilan kucing. Selain itu, radiografi dilakukan oleh dokter hewan untuk mengetahui jumlah anak kucing yang dikandung.
Radiografi untuk hewan menggunakan sinar radiasi dengan jumlah kecil. Maka, cara ini tidak akan berbahaya bagi kesehatan calon anak kucing maupun induknya.

4. Alat tes kehamilan

Sebagaimana manusia, kucing juga memiliki alat tes kehamilan yang tersedia di klink hewan. Alat tersebut dapat mendeteksi hormon tertentu yang dikeluarkan kucing selama kehamilan.
ADVERTISEMENT
Penggunaan alat tes kehamilan ini lebih aman jika dilakukan oleh dokter hewan. Pada kucing, tes kehamilan membutuhkan sampel darah alih-alih urine. Lewat tes ini, dokter bisa memperkirakan usia kehamilan kucing.

Proses Persalinan Kucing

Ilustrasi kucing. Foto: Shutter Stock
Sebagai pemilik anabul, mengetahui bagaimana proses persalinan kucing adalah hal yang penting. Umumnya, saat kucing mulai menunjukkan tanda akan melakukan persalinan, pemilik tidak boleh mengganggunya.
Awasi proses persalinan kucing dari jarak jauh untuk memastikan anabul tidak mengalami kesulitan. Tahap pertama persalinan kucing berlangsung rata-rata 6-12 jam.
Periode pertama merupakan waktu di mana kontraksi dimulai dan serviks terbuka. Tahap kedua persalinan adalah keluarnya anak kucing dari rahim induknya.
Waktu melahirkan kucing umumnya mulai dari 10 menit hingga satu jam untuk setiap anak kucing yang keluar dari rahim. Setelah melahirkan anak-anaknya, induk kucing akan mengalami periode persalinan ketiga yaitu keluarnya plasenta.
ADVERTISEMENT
Proses persalinan kucing membutuhkan waktu mulai dari dua jam hingga lebih dari satu hari, tergantung kondisi tubuhnya. Jika kucing menunjukkan kesulitan dalam persalinan, ada baiknya segera bawa ke klinik hewan terdekat.
(ALS)