4 Doa Dilancarkan Segala Urusan dalam Kehidupan Sehari-hari

Untuk mempermudah segala urusan, umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa dilancarkan segala urusan. Foto': Pexels.com

Kehidupan tidak selalu berjalan lancar, berbagai rintangan dapat menghalangi rencana dan urusan kita. Untuk mempermudah hajat, umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa dilancarkan segala urusan.

Doa ini dipanjatkan kepada Allah SWT agar segala urusan, baik yang berhubungan dengan kehidupan dunia maupun akhirat, dilancarkan dan dipermudah. Dalam Islam, doa ini dianggap sebagai bentuk tawakal dan ketergantungan umat Islam kepada Allah SWT dalam menghadapi berbagai situasi.

Terdapat berbagai bacaan doa yang bisa dipanjatkan untuk dilancarkan urusannya. Simak doa-doa tersebut di bawah ini.

Doa Dilancarkan Segala Urusan

Doa dilancarkan segala urusan doa yang dibacakan untuk kepada Allah SWT agar segala urusan, baik yang berhubungan dengan kehidupan dunia maupun akhirat, Foto: Pexels.com

Selain berusaha semaksimal mungkin, umat Islam dianjurkan untuk bertawakal dan membaca doa-doa tertentu agar dimudahkan segala urusannya. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut sejumlah doa dilancarkan segala urusan yang bisa diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Doa 1

Rizem Aizid menyebutkan dalam buku Ibadah Para Juara, doa yang paling sering diucapkan untuk memohon kemudahan dan kelancaran adalah berikut ini:

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي , وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي , وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِي , يَفْقَهُوا قَوْلِي

(Robbi ishrohlii shodri, wa yassirlii amrii, wahluul 'uqdatan min lisaanii, yafqohuu qoulii.)

Artinya:

"Wahai Tuhanku, lapangkanlah dadaku, dan mudahkanlah urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku."

Doa 2

Selain bacaan di atas, umat Islam juga dapat membaca doa berikut ini agar bisa dilancarkan segala urusannya:

اَللَّهُمَّ لاَ سَهْلَ إِلاَّ مَا جَعَلْتَهُ سَهْلاً وَأَنْتَ تَجْعَلُ الْحَزْنَ إِذَا شِئْتَ سَهْلاً

(Allahumma laa sahla illa maa ja'altahu sahlan wa anta taj'alul hazna idzaa syi'ta sahlan.)

Artinya

"Ya Allah, tidak ada yang mudah kecuali apa yang Engkau jadikan mudah, dan Engkau membuat kesedihan menjadi mudah jika Engkau kehendaki."

Baca Juga: 4 Doa Memohon Kesembuhan dalam Ajaran Islam

Doa 3

Ilustrasi seseorang membaca doa dilancarkan segala urusan. Foto: Pexels.com

Dijelaskan dalam buku Doa Mengundang Rezeki Sukses dalam Hidup: Berkah dalam Usaha oleh Islah Susmian, Nabi Muhammad SAW bersabda kepada puterinya, Fatimah untuk membaca doa berikut ini setiap pagi dan petang untuk mengatasi berbagai halangan dalam menjalani kehidupan:

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيْثُ، وَأَصْلِحْ لِيْ شَأْنِيْ كُلَّهُ وَلاَ تَكِلْنِيْ إِلَى نَفْسِيْ طَرْفَةَ عَيْنٍ أَبَدًا

(Ya hayyu ya qayyum, biraḥmatika astaghitsu, wa ashliḥ liy sya'ni kullahu, wa laa takilni ila nafsi ṭarfata 'ainin abadan.)

Artinya:

"Wahai Yang Maha Hidup, wahai Yang Berdiri Sendiri, dengan rahmat-Mu aku meminta pertolongan, perbaikilah segala urusanku, dan janganlah Engkau serahkan aku kepada diriku sendiri meski hanya sekejap mata."

Doa 4

Doa dilancarkan segala urusan selanjutnya bisa dibaca untuk memohon kemudahan dan kelancaran untuk setiap aktivitas serta dikabulkan beberapa hajatnya. Berikut bacaan doanya:

أللَّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ مَانَحْنُ فِيْهِ وَمَا نَطْلُبُـهُ وَنَرْتَجِيْـهِ مِنْ رَحْمَتِكَ فِي أَمْرِنَا كُلِّهِ فَيَسِّرْ لَنَا مَا نَحْنُ فِيْهِ مِنْ سَفَرِنَا وَمَا نَطْلُبُهُ مِنْ حَوَائِجِـنَا وَقَرِّبْ عَلَيْنَا الْمَسَافَاتِ وَسَلِّمْنَا مِنَ الْعِلَلِ وَاْلآفَاتِ وَلاَ تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّـنَا وَلاَ مَبْلَغَ عِلْمِنَا وَلاَ تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لاَ يَرْحَمُنَا بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ وَصَلَّى الله عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ.

(Allahumma innaka ta'lamu ma nahnu fihi wa ma natlubuhu wa narjiihi min rahmatika fi amrina kullihi, fayyassir lana ma nahnu fihi min safarina wa ma natlubuhu min hawa'ijina, wa qarrib 'alayna al-masafati wa sallimna min al-'ilal wal-afaat, wa la taj'alid-dunya akbara hammina wa la mablagha 'ilmina, wa la tusalit 'alayna man la yarhamuna bi rahmatika ya arhamar rahimin. Wa salla Allahu 'ala sayyidina Muhammadin wa alihi wa sahbihi wa sallam.)

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya Engkau mengetahui apa yang kami hadapi, apa yang kami cari, dan apa yang kami harapkan dari rahmat-Mu dalam segala urusan kami. Maka mudahkanlah bagi kami apa yang kami hadapi dalam perjalanan kami dan apa yang kami cari dalam kebutuhan kami. Dekatkanlah jarak-jarak bagai kami, lindungilah kami dari penyakit dan bencana, dan janganlah Engkau jadikan dunia sebagai kepentingan terbesar kami atau tujuan akhir pengetahuan kami. Dan janganlah Engkau serahkan kami kepada orang yang tidak menyayangi kami dengan rahmat-Mu, wahai Yang Maha Penyayang di antara para penyayang. Semoga Allah memberkahi junjungan kami, Nabi Muhammad, keluarganya, dan para sahabatnya, dan memberikan salam."

(SAI)