Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
5 Ramadhan 1446 HRabu, 05 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
4 Ide Ngabuburit di Rumah yang Bermanfaat dan Mendatangkan Pahala
4 Maret 2025 11:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Yusuf dan Toet menjelaskan dalam buku Indonesia Punya Cerita bahwa ngabuburit sebenarnya berasal dari bahasa Sunda yaitu “burit” yang artinya waktu sore menjelang malam. Apabila diartikan secara keseluruhan, ngabuburit adalah aktivitas di sore hari untuk menunggu waktu buka puasa atau ditandai dengan adzan Magrib yang telah berkumandang.
Ngabuburit pun tidak harus selalu dilakukan di luar rumah. Ada banyak ide ngabuburit di rumah yang bisa dilakukan. Bagi yang ingin mengisi waktu sembari menanti berbuka puasa di rumah saja, simak ide kegiatannya berikut ini.
4 Ide Ngabuburit di Rumah yang Bermanfaat
Mengutip dari buku Ajaibnya Puasa yang ditulis oleh Ayi Yunus, berikut ini beberapa ide ngabuburit yang bisa dilakukan di rumah:
ADVERTISEMENT
1. Berbagi takjil
Apabila ingin tetap berada di rumah , kamu bisa mencoba memasak menu buka puasa. Selain untuk diri sendiri dan keluarga, masakan tersebut juga bisa kamu bagikan ke orang-orang sekitar yang membutuhkan.
Secara tidak langsung kegiatan berbagi ini juga mendatangkan pahala. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadis yang berbunyi:
“Barangsiapa menyediakan makanan berbuka bagi orang yang berpuasa, maka ia mendapat pahala seperti orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun” (HR. Ahmad dan An-Nasai).
2. Tadarus Al-qur'an
Tadarus Al-Qur'an bisa menjadi pilihan kegiatan produktif sekaligus mendulang pahala yang dilakukan saat menunggu waktu berbuka puasa. Orang yang istiqomah dalam bertadarus akan diberikan syafaat, berupa pertolongan dari Allah SWT.
Sebagaimana disebutkan dalam buku Ramadhan Penuh Karya yang ditulis oleh Asep Maulana Rohimat, tradisi membaca Al-Qur'an di bulan Ramadan telah dilakukan oleh Rasulullah SAW, para sahabat, dan umat Islam terdahulu.
ADVERTISEMENT
Dalam hadist sahih yang diriwayatkan oleh Ibnu Abbas r.a., dikatakan bahwa Rasulullah SAW pernah membaca dan mempelajari Al-Qur'an bersama malaikat Jibril di Bulan Ramadhan.
وعن ابن عباس قال: كان رسول الله صلى الله عليه وسلم أجود الناس وكان أجود ما يكون في رمضان حين يلقاه جبريل وكان يلقاه في كل ليلة من رمضان فيدارسه القرآن فلرسول الله صلى الله عليه وسلم أجود بالخير من الريح المرسلة. رواه البخاري ومسلم
Artinya: "Dari Ibnu Abbas r.a., ia berkata bahwa Rasulullah SAW adalah manusia yang paling dermawan, apalagi pada bulan Ramadan, dan ketika Rasulullah SAW ditemui oleh malaikat Jibril setiap malam pada bulan Ramadan untuk mengajaknya membaca dan mempelajari Al-Qur'an. Dan Rasulullah lebih dermawan dari para utusan." (HR Imam Bukhari dan Muslim).
3. Membedah Isi Buku
ADVERTISEMENT
Kegiatan produktif selanjutnya untuk menunggu waktu berbuka, yaitu membedah isi buku. Selain untuk membunuh rasa bosan, kegiatan ini juga dapat menjadi asupan bagi kamu yang haus akan ilmu.
Menurut buku Membuat Resensi karya Haryanto, secara sederhana membedah isi buku adalah mengungkapkan kembali isi suatu buku secara ringkas atau garis besar. Adapun manfaat utama dari kegiatan ini adalah mengasah intelektual dan memahami isi buku secara mendalam, sehingga sulit terlupakan.
4. Olahraga
Puasa bukanlah alasan untuk menghentikan segala kegiatan termasuk olahraga. Menurut buku Olahraga Saat Puasa karya Dian Yuliastuti, ada baiknya untuk memilih olahraga yang ringan-ringan saja.
Jenis olahraga yang dapat dipilih saat berpuasa antara lain jalan cepat, senam ringan, yoga, dan lainnya. Jangan memaksakan diri untuk melakukan olahraga berat, karena hanya akan membuatmu merasa kelelahan secara berlebihan.
ADVERTISEMENT
(ANB)