4 Perbedaan KUR dan KUPRA yang Perlu Dipahami Calon Kreditur

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
25 Januari 2024 14:40 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Meskipun sama-sama bertujuan untuk mendukung usaha lokal, KUR dan KUPRA sendiri memiliki beberapa perbedaan. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Meskipun sama-sama bertujuan untuk mendukung usaha lokal, KUR dan KUPRA sendiri memiliki beberapa perbedaan. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan KUPRA (Kredit Usaha Pesedaan Rakyat) adalah produk pinjaman yang ditawarkan oleh Bank BRI. Meski sama-sama pinjaman, terdapat perbedaan KUR dan KUPRA yang harus dipahami.
ADVERTISEMENT
Bank Rakyat Indonesia adalah salah satu layanan perbankan di Indonesia. Melalui KUR dan KUPRA, Bank BRI memberikan manfaat bersama bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) dan masyarakat.
Keduanya memang sama-sama bertujuan untuk mendukung usaha lokal. Namun, KUR dan KUPRA sendiri memiliki beberapa perbedaan yang perlu dipahami oleh calon kreditur. Simak ulasan mengenai perbedaan KUR dan KUPRA BRI di bawah ini!

Apa Itu KUR dan KUPRA?

KUR (Kredit Usaha Rakyat) dan KUPRA (Kredit Usaha Pesedaan Rakyat) adalah produk pinjaman yang ditawarkan oleh Bank BRI. Foto: Pexels.com
Dikutip dari buku Implementasi Kebijakan Publik : Konsep Pengentasan Kemiskinan Nelayan Tradisional di Indonesia karya Dr. Nurkaidah, M.M., KUR (Kredit Usaha Rakyat) adalah fasilitas layanan pinjaman atau pembiayaan yang disediakan oleh pemerintah melalui lembaga perbankan.
Fasilitas ini ditujukan khusus bagi pelaku UMKM atau koperasi yang dapat menunjukkan kelayakan usaha, potensi pertumbuhan, serta prospek bisnis yang positif. KUR bertujuan untuk memberikan dukungan finansial kepada sektor UMKM agar dapat berkembang.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, KUPRA (Kredit Usaha Pedesaan Rakyat) merupakan program pinjaman dari bank BRI yang didesain khusus untuk memberikan akses finansial kepada pelaku UMKM, terutama yang bergerak di sektor pertanian dan pedesaan.

Perbedaan KUR dan KUPRA

Salah satu perbedaan KUR dan KUPRA adalah plafon kredit. Fotol: Pexels.com
Dirangkum dari studi Respon Petani terhadap Pelayanan Kredit Umum Pedesaaan Rakyat (KUPRA) Sebagai Pengganti Kredit Usaha Rakyat dan (KUR) pada Bank Rakyat Indonesia (BRI) oleh Aprilia Rahmawati, berikut perbedaan KUR dan KUPRA:

1. Sasaran dan Fokus

KUR ditujukan untuk mendukung berbagai jenis usaha mikro, kecil, dan menengah di berbagai sektor. Berbeda dengan KUPRA yang lebih fokus pada sektor pertanian dan usaha di pedesaan.

2. Plafon Kredit yang Lebih Tinggi

Salah satu perbedaan mencolok antara KUPRA dan KUR adalah plafon kredit. Plafon kredit adalah batas tertinggi pada kredit atau biaya yang bisa disediakan oleh suatu pihak.
ADVERTISEMENT
KUPRA memiliki plafon kredit yang lebih tinggi daripada KUR. Ini mengindikasikan bahwa KUPRA dapat memberikan dukungan finansial dalam jumlah yang lebih besar kepada pelaku usaha di sektor pertanian dan pedesaan.

3. Tingkat Bunga

KUPRA cenderung memiliki tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan KUR. Artinya, pelaku usaha yang memanfaatkan KUPRA mungkin perlu membayar jumlah bunga yang lebih besar sebagai bagian dari kewajiban mereka.

4. Jaminan Asuransi Jiwa

Salah satu perbedaan krusial adalah adanya jaminan asuransi jiwa dalam KUPRA. Tujuannya untuk melindungi kreditur atau pemberi pinjaman dalam situasi ketidakpastian atau risiko kematian yang dapat memengaruhi pelunasan kredit. Sedangkan KUR biasanya tidak menyertakan jaminan asuransi jiwa dalam struktur pembiayaannya.
(SAI)