Konten dari Pengguna

4 Tahapan Proses Pembentukan Tanah

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
8 Januari 2021 6:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tanah. Foto: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tanah. Foto: pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tanah adalah bagian kerak bumi yang tersusun dari mineral dan batuan. Sebagai lapisan terluar permukaan bumi, tanah memegang peranan penting bagi lini kehidupan.
ADVERTISEMENT
Tanah dapat mendukung kehidupan tumbuhan dengan menyediakan unsur hara dan air. Selain itu, tanah juga bisa menjadi habitat bagi berbagai mikroorganisme.
Di samping manfaatnya yang berlimpah, diperlukan proses panjang dalam pembentukan tanah. Proses ini harus melalui rentang waktu yang cukup lama.
Ada empat tahap dalam proses pembentukan tanah, yaitu pelapukan batuan, pelunakan struktur tanah, tumbuhnya tanaman perintis, dan penyuburan tanah. Agar lebih memahaminya, simak penjelasan berikut.

Proses Pembentukan Tanah

Proses pelapukan batuan terjadi ketika batuan hancur secara fisik, kimiawi, dan biologis. Proses ini biasanya berlangsung dalam rentang waktu yang cukup lama
Faktor yang memengaruhinya adalah cuaca, suhu, dan tekanan dalam batu itu sendiri. Proses pelapukan batuan dibagi menjadi tiga jenis, yaitu fisik, kimiawi, dan biologis.
ADVERTISEMENT
Ilustrasi tanah. Foto: pixabay
Saat batuan telah berubah menjadi partikel yang lebih kecil, batu ini perlahan akan terkikis hingga mengalami pelunakan. Proses ini kemudian disebut sebagai proses pelunakan struktur tanah.
ADVERTISEMENT
Air dan udara berperan mengikis batuan kecil dengan cara melewati celah-celah batuan tersebut. Dalam prosesnya, rongga-rongga dalam batuan akan terbentuk. Kemudian rongga ini akan menjadi tempat hidup bagi mikroorganisme seperti mikroba dan lumut.
Batuan yang telah melewati proses pelunakan akan ditumbuhi tanaman perintis. Tanaman ini ukurannya lebih besar daripada lumut. Tanaman sudah memiliki akar yang bisa masuk melalui celah batuan.
Tumbuhnya tanaman perintis ini disebabkan karena adanya unsur air yang melimpah di dalam batuan lunak. Tanaman perintis akan menghasilkan asam humus yang kemudian mengalir ke celah batuan.
Kemudian asam humus akan membuat batuan lunak menjadi lapuk sempurna hingga berbentuk tanah. Proses ini biasanya disebut sebagai pelapukan biologis.
ADVERTISEMENT
Batuan yang sudah lapuk sempurna akan mendapatkan bahan organik dari organisme yang tumbuh di atasnya. Tanah akan mengalami proses penggemburan sehingga mampu menghasilkan unsur hara dan air. Selanjutnya tanah akan menjadi subur dan dapat ditumbuhi berbagai macam organisme.
(MSD)