Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Burung Terkecil di Dunia, Hanya Sedikit Lebih Besar dari Lebah
4 November 2022 8:34 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada lebih dari sepuluh ribu spesies burung yang tersebar di dunia. Setiap spesies burung tersebut memiliki ukuran, warna, hingga bentuk tubuh yang berbeda-beda.
ADVERTISEMENT
Burung merupakan jenis hewan yang paling mudah dijumpai di antara jenis hewan lainnya. Burung memiliki peranan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
Dari sekian banyak spesies hewan bersayap tersebut, ada beberapa burung yang ukurannya sangat kecil. Bahkan, ukuran burung tersebut hanya sedikit lebih besar dari lebah.
Yuk, kenalan dengan beberapa burung terkecil di dunia berikut ini.
Burung Terkecil di Dunia
Dirangkum dari Bird Life dan Safaris Africana, berikut adalah daftar burung terkecil di dunia.
1. Burung Kolibri Lebah
Burung yang memakan sari madu ini memang nyaris tidak lebih besar dari lebah. Dikutip dari Dunia Burung dan Serangga (Mengenal Fakta Sains dan Keunikannya) oleh Syerif Nurhakim (2014: 60), burung kolibri lebah mampu mengepakkan sayapnya hingga 80 kali per detik.
ADVERTISEMENT
Kolibri lebah tidak dapat ditemukan di Indonesia, melainkan burung endemik dari pulau di Kuba. Burung ini membangun sarang yang hanya berdiameter 2,5 cm. Di sarang tersebut, burung betina akan mengerami telurnya dan merawat anak-anaknya sendirian.
2. Burung Cape Penduline Tit
Cape Penduline Tit adalah burung kedua terkecil di dunia yang memiliki ukuran sekitar 7-8 cm. Burung berwarna kuning keabu-abuan ini dapat ditemui di kawasan Afrika Selatan dan Zimbabwe.
Burung jenis ini termasuk spesies langka yang hidup di kawasan gurun. Biasanya, mereka membuat sarang di pohon-pohon tinggi. Sarang mereka juga sangat unik, berbentuk menyerupai keranjang dengan dua pintu masuk.
3. Burung Weebill
Weebill adalah salah satu spesies burung terkecil dengan panjang tubuh sekitar 7,5-8 cm dan berat 6 gram. Burung ini memiliki badan berwarna kuning keabu-abuan dengan sayap kecokelatan dan mata berwarna kuning.
ADVERTISEMENT
Weebill dapat dengan mudah ditemukan di Australia. Habitat mereka biasanya menempati sebagian besar wilayah hutan kayu. Burung ini sering kali hidup secara berpasangan atau berkelompok.
4. Burung Esmeraldas Woodstar
Esmeraldas Woodstar adalah jenis burung kolibri yang hidup di Amerika Selatan. Burung dengan panjang tubuh sekitar 8 cm ini termasuk spesies langka yang terancam punah.
Esmeraldas Woodstar atau dikenal juga sebagai Bintang Kayu Esmeraldas memiliki ciri khas berupa tenggorokan berwarna ungu cerah dan warna hijau di sepanjang tubuh mereka yang menyerupai rompi kecil. Burung ini biasanya tinggal di hutan gugur di wilayah Ekuador.
Spesies burung ini sempat dianggap punah dari tahun 1912 hingga ditemukan spesies berikutnya pada tahun 1990. Hingga kini, Esmeraldas Woodstar sudah jarang terlihat di alam liar.
ADVERTISEMENT
5. Burung Goldcrest
Goldcrest adalah burung terkecil di dunia lainnya dengan panjang tubuh sekitar 9 cm dan berat rata-rata 6 gram. Burung ini memiliki tubuh berwarna keabu-abuan dengan garis-garis kuning dan hitam di kepala mereka.
Goldcrest dijuluki sebagai "Raja Burung" dalam cerita dongeng di Eropa. Tidak hanya ditemukan di wilayah Eropa, burung ini juga hidup di Rusia dan beberapa negara Asia, termasuk Indonesia.
(SFR)