Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
5 Contoh Mukadimah MC untuk Berbagai Acara
14 Juli 2022 12:00 WIB
·
waktu baca 5 menitDiperbarui 29 Maret 2023 11:06 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
MC atau Master of Ceremony adalah seseorang atau profesi yang ditugaskan untuk memandu suatu acara. Mulai dari acara formal hingga non-formal, keberadaan MC selalu dibutuhkan.
ADVERTISEMENT
Menjadi seorang MC sendiri terbilang tidak mudah karena tak semua orang memiliki kemampuan public speaking yang baik. Sebab, salah satu faktor kesuksesan sebuah acara adalah berkat pembawaan MC.
Dikutip dari buku Sukses Jadi MC karya Ninda Nindiani, jenis acara juga berpengaruh pada persiapan dan pelaksanaan tugas MC. Kalimat yang dilontarkan dan cara penyampaiannya tergantung dari jenis acara yang dibawakan.
MC yang baik harus mengawali sebuah perhelatan dengan pembukaan yang disebut mukadimah. Isi mukadimah memuat puji syukur kepada Tuhan dan ucapan terima kasih kepada hadirin yang telah datang ke suatu acara.
Agar semakin siap untuk membuka suatu acara, berikut beberapa contoh mukadimah MC untuk berbagai acara yang dapat dijadikan referensi dan panduan.
ADVERTISEMENT
Contoh 3 Mukadimah MC
1. Mukadimah untuk Acara Khitanan
Mengutip buku Lancar Pidato & MC, simaklah mukadimah yang cocok untuk acara khitanan.
Assalamu'alaikum warrahmatullahi wabarokatuh.
Alhamdulillahi rabbil 'alamin. Shalatullah salamullah alla tiha rasulillah, shalatullah sallamullah alla yasin habibillah.
Segala puji bagi Allah yang telah memberi sebaik-baik nikmat berupa iman, Islam, dan juga kesehatan. Salawat dan doa keselamatan, semoga terlimpahkan selalu kepada uswatun khasanah kita, Nabi Agung Muhammad Sholallahu'alaihi wa salam beserta keluarga, dan para sahabat-sahabat Nabi semuanya.
Kami berdiri di sini mewakili Bapak (nama ayah) beserta Ibu (nama Ibu) mengundang para tamu sekalian dalam acara tasyakuran atas khitanan putera beliau yang bernama (nama anak yang dikhitan). Terima kasih kami ucapkan kepada Ustadz (nama) yang telah hadir.
ADVERTISEMENT
2. Mukadimah MC untuk Acara Akad Nikah
Assalamualaikum wr. wb.
Bapak-bapak, Ibu-ibu, serta hadirin yang saya hormati, atas nama keluarga saya mengucapkan selamat pagi, selamat datang, dan terima kasih untuk hadirin semuanya yang berkenan hadir pada acara akad nikah (nama mempelai wanita), putri dari Bapak (nama ayah) dan Ibu (nama ibu) dengan (nama mempelai pria), putra dari Bapak (nama ayah) dan Ibu (nama ibu mempelai pria). Semoga segalanya berlangsung dengan lancar tanpa halangan apa pun.
Hadirin, saat ini Calon Mempelai Pria beserta keluarganya telah tiba di depan masjid Al Hidayah dan dipersilakan memasuki masjid oleh keluarga Calon Mempelai Wanita, untuk melaksanakan acara akad nikah.
ADVERTISEMENT
3. Mukadimah MC untuk Acara Pisah Sambut
Acara pisah sambut merupakan salah satu acara formal, terlebih untuk yang dihadiri petinggi perusahaan. Simak contoh teks mukadimah untuk acara pisah sambut:
Sekali lagi saya ucapkan selamat malam dan terima kasih kepada Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang telah berkenan hadir pada acara pisah sambut ini. Khususnya kepada Direktur Utama (nama perusahaan), yaitu (nama direktur utama).
Datang dan pergi adalah masalah biasa dalam kehidupan ini. Yang pergi meninggalkan kesan, yang datang membawa harapan. Malam ini, dengan berat hati kita akan melepas kepergian Bapak/Ibu (nama karyawan) yang telah selama (masa kerja) menjadi bagian dari keluarga besar (nama perusahaan), dan malam ini juga dengan tangan terbuka kita menyambut kedatangan penggantinya, Bapak/Ibu (nama karyawan).
Hadirin, marilah kita awali acara ini dengan mendengarkan pesan dan kesan dari Bapak/Ibu (nama karyawan yang akan keluar). Untuk (nama karyawan), dipersilakan naik ke panggung.
ADVERTISEMENT
4. Mukadimah untuk Membuka Acara Pengajian
Mengutip buku Materi-Materi Kultum (Kuliah 7 Menit), teks mukadimah berikut ini dapat dijadikan contoh untuk memberikan sambutan di acara pengajian:
Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang wajib disembah melainkan Allah, Yang Menguasai, Yang Maha Benar, dan Yang Menjelaskan. Dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu adalah hamba dan utusan-Nya, yang jujur janjinya dan terpercaya. Salam sejahtera dan keberkahan semoga tetap terlimpahkan kepada Nabi Muhammad dan kepada keluargaya, dna para sahabatnya.
5. Mukadimah untuk Acara Kultum Pagi
Masih dari buku Materi-Materi Kultum (Kuliah 7 Menit), contoh mukadimah berikut ini bisa menjadi tuntunan untuk Anda yang ditunjuk menjadi MC dalam kultum pagi:
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang. Segala puji hanya untuk Allah, Tuham pemelihara alam semesta. Semoga rahmat dan salam tetap dilimpahkan (Allah) kepada seorang nabi dan utusan yang paling muda, yaitu Nabi Muhammad SAW dan kepada keluarganya, serta kepada para sahabat semuanya.
ADVERTISEMENT
Arti Mukadimah dan Digunakan Saat Apa Saja?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mukadimah adalah pendahuluan atau kata pengantar. Bagian ini merupakan pembuka dari sebuah teks, dokumen, ataupun proposal pengajuan kegiatan.
Mengutip buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan SMK/MAK Kelas XII Semester 1 susunan Ir. Hieronymus Budi S (2021), mukadimah biasanya berada di bagian depan teks. Kalimat dan kata-kata yang digunakan pada mukadimah bisa disesuaikan dengan peruntukannya. Misalnya untuk teks pidato, undang-undang, atau dokumen resmi.
Di teks pidato, ceramah, ataupun MC, bagian mukadimah biasanya diawali dengan ucapan salam. Contohnya, assalamu’alaikum, salam sejahtera, om swastiasthu, salam kebajikan, namo budaya, dan lain-lain.
Kemudian, mukadimah bisa dilanjutkan dengan ucapan terima kasih yang disampaikan kepada tamu undangan. Tak lupa, ada juga kalimat ungkapan syukur kepada Tuhan dan kehadirat Nabi Muhammad SAW (bagi yang Muslim).
ADVERTISEMENT
Sementara di perundang-undangan, peraturan pemerintah, dan dokumen resmi lainnya, mukadimah biasanya berisi cita-cita sikap dan pandangan hidup politis, moral, serta religius. Tata bahasa yang digunakan pada bagian ini umumnya sangat baku dan formal.
(DAF)