Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
5 Fakta Kelahiran Yesus Kristus Menurut Alkitab
23 Desember 2020 13:40 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam hitungan hari, umat Kristen dan Katolik akan menyambut Hari Natal . Peringatan ini mengandung arti penting, yakni kelahiran Yesus Kristus atau Sang Juru Selamat ke dunia. Tahun ini, Natal jatuh pada Jumat (25/12).
ADVERTISEMENT
Kelahiran Yesus Kristus bukan sekadar peristiwa biasa. Momen sakral tersebut menjadi bukti cinta kasih Yesus kepada umat-Nya. Ini karena Yesus lahir dan datang ke dunia untuk menebus dosa manusia.
Selain memiliki makna yang penting, momen kelahiran Yesus juga menyimpan sejumlah fakta. Salah satunya adalah fakta pembantaian yang terjadi ketika Yesus lahir.
Berikut fakta-fakta kelahiran Yesus menurut Alkitab .
Lahir dari Seorang Perawan
Alkitab mencatat bahwa Yesus lahir dari Maria yang merupakan seorang perawan. Dalam peristiwa ini, malaikat Gabriel yang diutus Allah mendatangi Maria dan mengatakan kepadanya bahwa ia mengandung dari Roh Kudus.
Pernyataan ini bisa dilihat dari Lukas 1:31 yang berbunyi: “Sesungguhnya engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki da hendaklah engkau menamai Dia Yesus.”
ADVERTISEMENT
Tempat Lahir Yesus
Ketika Maria dan Yusuf datang ke Betlehem, mereka tidak menemukan tempat untuk menetap. Sebab, semua rumah penginapan di kota tersebut penuh sesak. Akhirnya, Yesus lahir di kandang ternak dan dibaringkan di palungan, sebuah wadah makan hewan ternak.
Lahir Pada Masa Kaisar Agustus
Yesus lahir pada masa pemerintahan Raja Herodes Agung dan Kaisar Agustus. Kala itu, Kaisar Agustus memerintahkan seluruh penduduk agar mendaftarkan diri. Karenanya, Yusuf dan Maria pergi ke Betlehem untuk melakukan sensus penduduk.
Pembantaian Ketika Yesus Lahir
Ketika Yesus lahir, Raja Herodes mengeluarkan perintah untuk melakukan eksekusi seluruh anak laki-laki muda di sekitar Betlehem. Ini karena sebuah ramalan mengatakan bahwa takhta Herodes akan turun oleh seorang anak yang lahir dari orang Yahudi.
ADVERTISEMENT
Yesus Diungsikan ke Mesir
Malaikat Tuhan memerintahkan Yusuf untuk mengungsi ke Mesir guna menghindari pembantaian dari Herodes. Akhirnya, Maria dan Yusuf menempuh perjalanan jauh untuk menetap di Mesir. Mereka tinggal di sana hingga Raja Herodes meninggal.
(GTT)