Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
5 Fakta Tragedi Kapal Sewol yang Menewaskan 304 Orang
3 September 2020 10:55 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Meski sudah enam tahun berlalu, insiden tenggelamnya Kapal Feri Sewol di Korea Selatan masih meninggalkan luka yang mendalam. Pada 16 April 2014, Kapal Feri Sewol membawa 476 penumpang, 325 di antaranya adalah siswa yang hendak liburan Pulau Jeju dalam rangka acara sekolah.
ADVERTISEMENT
Sebanyak 304 orang menjadi korban tewas dalan tragedi tenggelamnya Kapal Feri Sewol, sebagian besar adalah siswa SMA Danwon. Selain itu, ada beberapa fakta lain yang juga perlu diketahui dari insiden tersebut.
Kapten dan Kru Kapal Sewol Ditangkap
Kapten dan Kru Kapal Sewol ditangkap kepolisian karena meninggalkan para penumpang di saat krisis. Mereka dijebloskan ke penjara dan menerima banyak dakwaan. Namun, sang kapten hanya menerima setengah dakwaan yang dituduhkan kepadanya.
Jasad yang Berdesakan di Dalam Kabin
Kapal Sewol tenggelam dalam posisi miring dan membuat kabin kapal terbalik. Para penyelam harus menyusuri lorong sempit dan padat untuk mencari korban yang masih terjebak.
Para penyelam menemukan 48 jasad di sebuah ruangan berkapasitas 38 orang. Jasad-jasad tersebut menggunakan jaket penyelamat dan diduga mereka adalah para siswa SMA Danwon.
ADVERTISEMENT
Banyak Program TV yang Dibatalkan
Seperti yang kita ketahui, televisi Korea Selatan selalu menyuguhkan acara yang menyenangkan. Namun, setelah tragedi Kapal Sewol, KBS, MBC, dan SBS membatalkan semua program variety show mereka selama 21-27 April 2014. Media-media tersebut ingin fokus dengan pemberitaan Kapal Sewol.
Diduga Menabrak Sesuatu di Dalam Laut
Kapten Peter Boyton, pensiunan US Coast Guard, berspekulasi bahwa Kapal Sewol menabrak sesuatu di dalam laut. Alasannya, kapal seberat 6.825 ton tersebut tenggelam dalam waktu yang begitu cepat.
Hal ini diperkuat dengan saksi para penumpang yang mengatakan bahwa mereka mendengar dentuman keras sebelum kapal tenggelam .
Konser Lee Min Ho dan Park Shin Hye yang Penuh Haru
Empat hari setelah kejadian Kapal Sewol, 18 April 2014, Lee Min Ho dan Park Shin Hye menggelar konser. Mereka sudah meminta pihak penyelenggara untuk menunda konser tersebut meski akhirnya tetap harus berjalan.
ADVERTISEMENT
Konser tersebut pun digelar dalam suasana penuh hari. Lee Min Ho dan Park Shin Hye mengenakan pakaian hitam saat naik ke atas panggung.
(FEP)