5 Lukisan Termahal di Dunia dengan Harga Fantastis

Ilustrasi lukisan Mona Lisa yang dibuat oleh Leonardo da Vinci. Foto: Unsplash

Sebagian besar lukisan terkenal yang dibuat oleh para maestro sebelum abad ke-19 disimpan di museum atau menjadi koleksi pribadi. Semakin terkenal sang maestro, harga lukisan yang dibuat biasanya semakin mahal.

Beberapa seniman yang terkenal dengan nilai jual tinggi karya-karya lukisannya antara lain Leonardo da Vinci, Willem de Kooning, dan Paul Cezanne.

Banyak di antara lukisan yang dibuat para seniman tersohor tersebut memiliki harga jual fantastis. Bahkan, tidak sedikit yang angkanya mencapai triliunan rupiah. Apa saja karya lukisan termahal di dunia?

Lukisan Termahal di Dunia

Dirangkum dari Art in Context dan Wealthy Gorilla, berikut daftar lukisan termahal di dunia dengan harga jual yang fantastis.

1. Mona Lisa (1503) karya Leonardo da Vinci

Mona Lisa karya Leonardo da Vinci dianggap sebagai lukisan termahal dalam sejarah dunia seni. Meski dianggap tak ternilai, para pakar mencoba memperhitungkan nilai jual untuk lukisan yang dibuat pada tahun 1503 tersebut.

Ilustrasi lukisan Mona Lisa yang dipajang di Museum Louvre. Foto: Unsplash

Pada tahun 1962, mahakarya Mona Lisa memiliki nilai jual seharga 100 juta dolar AS atau setara Rp 1,5 triliun. Sementara pada tahun 2022, lukisan ini diperkirakan memiliki nilai jual sebesar 860 juta dolar AS atau sekitar Rp 13,3 triliun.

Namun, lukisan Mona Lisa tidak dijual kepada kolektor publik. Karya ini dimiliki oleh pemerintah Prancis. Masyarakat hanya bisa melihatnya di Museum Louvre, Paris.

2. Salvator Mundi (1500) karya Leonardo da Vinci

Masih dari pelukis yang sama, lukisan termahal di dunia kedua jatuh pada Salvator Mundi yang dibuat oleh Leonardo da Vinci. Pada lelang yang diadakan di Christie's New York tahun 2017 silam, karya seni ini menjadi lukisan termahal yang pernah dijual, yakni senilai 450 juta dolar AS atau setara Rp 7 triliun.

Lukisan Salvator Mundi dipercaya merupakan karya seni terakhir yang dibuat Leonardo da Vinci. Lukisan ini menggambarkan sosok Yesus Kristus yang sedang memegang bola kristal di satu tangan dan tangan lainnya membentuk tanda salib. Sosoknya ini mengisyaratkan peran Yesus sebagai Salvator Mundi dan mewakili "bola langit" dari surga.

3. Interchange (1955) karya Willem de Kooning

Interchange merupakan lukisan gaya abstrak-ekspresionis karya Willem de Kooning yang diciptakan pada tahun 1955. Lukisan ini dianggap sebagai gerakan seni modern pertama di Amerika.

Lukisan Interchange tidak menggambarkan objek tertentu, tetapi dibuat untuk membangkitkan suasana gerak dan dinamisme. Pada bulan September 2015, Kenneth C. Griffin memperoleh lukisan ini dengan harga 300 juta dolar AS atau setara Rp 4,6 triliun.

4. Nafea Faa Ipoipo? (1892) karya Paul Gauguin

Pada tahun 1892, Paul Gauguin membuat lukisan terkenal berjudul "Nafea Faa Ipoipo?" atau "Will You Marry Me?" yang menggambarkan dua wanita muda sedang duduk dengan lanskap berwarna biru, hijau, dan emas yang indah.

Salah satu lukisan termahal di dunia ini dijual pada tahun 2015 dengan harga 300 juta dolar AS atau sekitar Rp 4,6 triliun melalui penjualan pribadi. Tidak pernah diketahui kepada siapa lukisan karya Paul Gauguin ini dijual, tapi banyak orang mengira lukisan ini dibeli oleh keluarga Qatar.

5. The Card Players (1892) karya Paul Cezanne

The Card Players merupakan salah satu dari lima lukisan karya Paul Cezanne yang dibuat dalam seri yang sama. Kelima lukisan tersebut memiliki kesamaan, yaitu menggambarkan seorang pria yang duduk di meja dan bermain kartu.

Sebagian besar lukisan dari seri ini sekarang dipamerkan di museum seni di seluruh dunia, seperti Institut Seni Courtauld di London dan Museum D'Orsay di Paris.

Setiap versi lukisan menampilkan variasi yang berbeda, mulai dari jumlah orang yang duduk, tempat permainan berlangsung, dan bahkan ukuran kanvas lukisannya. Lukisan khusus dari seri ini dijual secara pribadi pada tahun 2011 seharga 250 juta dolar AS atau setara Rp 3,8 triliun.

(SFR)