Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
5 Tingkatan Parfum Berdasarkan Ketahanan Aromanya
26 September 2022 15:02 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Salah satu kesalahan yang sering terjadi saat memilih parfum adalah tidak memerhatikan ketahanan wanginya. Padahal, untuk mengetahui ketahanan aroma pada parfum sangatlah mudah, cukup dengan melihat jenis atau kadar bahan pewanginya.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Kumpulan Riset dan Inovasi Anak Bangsa di Bidang Sains dan Teknologi karya Warung Sains Teknologi, parfum dibedakan berdasarkan konsentrasi bahan atau bibit pewangi yang terkandung di dalamnya.
Pewangi yang dibutuhkan dalam proses pembuatan parfum terdiri dari bahan alami atau sintetis. Parfum berbahan alami mengandung minyak esensial yang dibuat tanpa sentuhan bahan kimia sama sekali. Sementara parfum berbahan sintesis terdiri dari kumpulan zat kimia.
Kandungan bahan pewangi di dalam parfum akan memengaruhi ketahanan wangi yang dihasilkan. Berdasarkan ketahanan tersebut, tingkatan parfum terdiri dari lima jenis, yaitu Parfum, Eau de Parfume, Eau de Toilette, Eau de Cologne, dan Eau Fraiche.
Untuk mengetahui perbeaan masing-masing tingkatan, simak penjabarannya di bawah ini.
ADVERTISEMENT
Tingkatan Parfum Berdasarkan Ketahanan Aroma dan Kadar Minyak Esensialnya
Dihimpun dari situs web perfume.com dan berbagai sumber lain, berikut ini lima tingkatan parfum berdasarkan ketahanan aromanya.
1. Parfum
Extrait de Parfume atau lebih sering disebut Parfum adalah tingkatan tertinggi dari jenis wewangian. Parfum memiliki kandungan essential yang paling banyak dibanding wewangian lain, yaitu sekitar 20-30%.
Kandungan tersebut membuat parfum menjadi lebih wangi dan bertahan dalam waktu yang cukup lama. Hanya dengan sedikit penggunaan, parfum ini dapat bertahan selama 6-8 jam pada tubuh dan satu hari penuh pada pakaian.
Kadar alkohol yang terkandung dalam Extrait de Perfume juga sangat sedikit, sehingga cocok digunakan bagi yang memiliki kulit sensitif. Kekurangan dari parfum ini adalah harganya yang jauh lebih mahal dari parfum lain.
ADVERTISEMENT
2. Eau de Parfume (EDP)
Parfum pada tingkat selanjutnya adalah Eau de Parfume yang mengandung essential oil sebanyak 15-20%. Dengan kandungan tersebut, Eau de Parfume dapat bertahan selama 4-5 jam pada tubuh dan 12 jam di pakaian.
Konsentrasi alkohol pada Eau de Parfume lebih tinggi daripada Parfum. Secara konsistensi, Eau de Parfume cenderung lebih kental dan berminyak, sehingga banyak dikemas dalam botol sumbat, bukan semprotan.
Eau de Parfume cukup ringan dan cocok digunakan sehari-hari. Meskipun masih tergolong mahal, jenis wewangian ini memiliki harga yang lebih murah ketimbang Extrait de Parfume.
3. Eau de Toilette (EDT)
Eau de Toilette mempunyai kandungan minyak esensial sebanyak 5-15%. Kadar alkohol Eau de Toilette lebih tinggi dibanding minyaknya, sehingga aroma yang dihasilkan hanya dapat bertahan sekitar 2-3 jam saja.
ADVERTISEMENT
Meski ketahanan aromanya lebih rendah dibanding Parfum dan Eau de Parfume, jenis wewangian ini sangat populer dan digemari banyak orang karena harganya jauh lebih terjangkau.
Eau de Toilette umumnya dikemas dalam botol spray karena teksturnya yang ringan dan lebih encer. Aroma Eau de Toilette yang segar membuat parfum ini cocok digunakan untuk aktivitas sehari-hari.
4. Eau de Cologne (EDC)
Konsentrasi wangi Eau de Cologne jauh lebih rendah daripada tigaa parfum sebelumnya. Kandungan minyak esensial Eau de Cologne berkisar antara 2-4%, sehingga aromanya hanya bertahan selama 2 jam saja.
Eau de Cologne juga memiliki kadar alkohol yang sangat tinggi. Selain harganya yang murah, parfum ini menghasilkan wangi yang segar, sehingga sangat cocok digunakan oleh anak muda.
ADVERTISEMENT
5. Eau Fraiche
Jenis wewangian paling ringan yang berada di tingkat terakhir adalah Eau Fraiche. Kandungan minyak esensial pada Eau Fraiche hanya sebanyak 1-3%. Aroma yang dihasilkan tidak akan bertahan lebih dari satu jam.
Selain konsentrasi wangi yang rendah, Eau Fraiche juga tidak memiliki kadar alkohol yang tinggi, melainkan mengandung banyak air. Aroma Eau Fraiche sederhana dan cukup menyegarkan. Eau Fraiche dijual dengan harga yang paling murah dibandingkan dengan jenis wewangian lain.
(AAA)