6 Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu di Rumah

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
6 Januari 2022 10:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Madu. Foto: Freepik
zoom-in-whitePerbesar
Madu. Foto: Freepik
ADVERTISEMENT
Madu merupakan bahan makanan yang berasal dari nektar tanaman berbunga yang dihasilkan oleh kerjasama sekelompok lebah. Madu biasanya berbentuk cairan kental dengan rasa manis.
ADVERTISEMENT
Selain dapat digunakan sebagai bahan makanan, madu juga bisa dimanfaatkan sebagai obat yang memiliki beragam khasiat untuk kesehatan manusia. Menyadur laman resmi Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga, manfaat madu untuk kesehatan didapat dari kandungan nutrisinya yang beragam.
Di antaranya seperti vitamin A (retinol), vitamin E (tocopherol), vitamin K, vitamin B kompleks, vitamin C, flavonoid, asam fenolik, karotenoid, dan propolis. Karenanya, tak sedikit orang yang menyetok persediaan madu di rumah.
Namun, tidak semua madu memiliki khasiat yang maksimal. Sebab, sudah banyak ditemukan madu palsu yang dijual bebas di pasaran. Untuk itu, para konsumen perlu mengetahui perbedaan madu asli dan palsu sebelum membelinya.
Lantas, bagaimana cara membedakan madu asli dan palsu? Untuk mengetahui jawabannya, simak ulasan artikel di bawah ini selengkapnya.
ADVERTISEMENT

Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu

Madu. Foto: Freepik
Mengutip buku Lebah Trigona: Petunjuk Budidaya dan Teknis Panen Madu oleh Suhendra dan Feby Nopriandy, berikut adalah beberapa cara membedakan madu asli dan palsu.
1. Memasukkan Madu ke dalam Air
Cara sederhana untuk menguji madu itu asli atau palsu dapat dilakukan dengan memasukkannya ke dalam segelas air. Madu asli umumnya langsung mengendap dan tidak mudah larut. Sementara madu palsu akan mudah bercampur dengan air bahkan bisa terapung walaupun tanpa diaduk.
Namun, hasil ini belum dapat dijadikan patokan untuk menilai madu yang diuji asli atau palsu. Banyak jenis madu, khususnya madu lebah Trigona, yang cenderung lebih encer sehingga lebih mudah larut dalam air.
2. Menyimpan Madu dalam Freezer
ADVERTISEMENT
Metode sederhana menguji keaslian madu selanjutnya dapat dilakukan dengan menyimpannya dalam freezer. Madu asli pada umumnya tidak membeku, hanya bertambah kental jika disimpan dalam freezer. Sedangkan madu palsu akan membentuk kristal di bagian bawah wadahnya jika disimpan dalam freezer.
Namun, metode ini tidak dapat diterapkan pada semua jenis madu. Sebab, madu asli yang memiliki kandungan glukosa lebih tinggi dari fruktosa jika disimpan dalam freezer juga akan membeku dan mengkristal pada bagian bawahnya. Selain itu, madu palsu yang mengandung fruktosa tinggi juga tidak akan membeku jika disimpan dalam freezer.
3. Menguji Melalui Aroma Madu
Menguji keaslian madu dapat dilakukan dengan mencium aroma madu. Hal ini didasarkan pada pengalaman beberapa pembudidaya lebah Trigona.
ADVERTISEMENT
Caranya adalah dengan mengocok madu di dalam wadah yang tertutup, kemudian buka tutupnya lalu hirup aroma madu tersebut. Madu asli biasanya memiliki aroma kuat, segar dan berbau propolis. Aroma madu palsu cenderung tidak kuat dan bau propolisnya tidak muncul.
Madu. Foto: Freepik
4. Memanaskan Madu di Sendok
Tuang madu di sendok makan, lalu panaskan dengan api pada bagian bawah sendok. Jika setelah dipanaskan mengeluarkan banyak gelembung hingga tumpah dari sendok, madu tersebut kemungkinan asli. Tapi jika gelembungnya tidak banyak kemungkinan adalah itu madu palsu.
5. Menguji Madu dengan Kertas
Siapkan selembar kertas, lalu teteskan madu di atas kertas tersebut. Jika madu mudah terserap pada kertas kemungkinan itu adalah madu palsu.
Cara lain dapat dilakukan dengan menyobek kertas yang ditetesi madu. Jika kertas mudah sobek, madu tersebut kemungkinan palsu.
ADVERTISEMENT
Namun, hal ini sangat dipengaruhi oleh tingkat kekentalan madu. Sebab, madu yang asli sekalipun jika mengandung kadar air yang tinggi juga akan mudah terserap jika diteteskan di atas kertas.
6. Mengguncang Madu di Dalam Botol
Metode mengguncang madu di dalam botol dapat digunakan untuk menguji keasliannya. Metode ini diperoleh dari beberapa pembudidaya madu. Caranya, masukkan madu ke dalam botol, lalu tutup rapat-rapat dan guncang sekitar 20-40 kali.
Setelah diguncang, madu di dalam botol akan membentuk gelembung halus (buih) yang terbentuk di atas madu dan dapat bertahan dalam waktu yang lama (beberapa hari). Madu palsu umumnya tidak banyak menghasilkan gelembung halus, selain itu gelembung tersebut tidak akan bertahan dalam waktu lama.
ADVERTISEMENT
(NDA)