6 Doa Perjalanan Mudik Lebaran agar Selamat Sampai Tujuan

Ilustrasi keluarga mudik. Foto: Odua Images/Shutterstock

Idul Fitri identik dengan tradisi mudik ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran bersama keluarga. Selain mempersiapkan fisik dan perbekalan, umat Muslim disunnahkan membaca doa perjalanan mudik untuk memohon perlindungan Allah SWT agar selamat sampai tujuan.

Mengutip buku Ensiklopedia Hak dan Kewajiban dalam Islam oleh Syaikh Sa’ad Yusuf Mahmud Abu Aziz, doa bepergian adalah salah satu doa mustajab yang dijanjikan akan terkabul. Dari Abu Hurairah r.a., Rasulullah SAW bersabda:

“Tiga doa yang pasti akan dikabulkan: doa orang teraniaya, doa orang yang sedang bepergian, dan doa orang tua kepada anaknya.” (HR. Abu Dawud dan lainnya)

Lantas, apa doa yang dibaca bila akan bepergian? Simak artikel berikut untuk mengetahui bacaannya.

Doa Perjalanan Mudik

ilustrasi membaca doa perjalanan mudik. Foto: Billion Photos/Shutterstock

Mengutip buku Adab Saat Bepergian Jauh tulisan Hafidz Muftisany, dalam bahasa Arab, bepergian dikenal dengan istilah safar. Sedangkan orang yang melakukan perjalanan dapat disebut dengan musafir.

Salah satu adab yang perlu diperhatikan seorang musafir ketika hendak bepergian jauh adalah membaca doa. Mulai sejak keluar dari rumah, naik kendaraan, sampai ketika tiba di kampung halaman. Berikut kumpulan doa perjalanan yang bisa dibaca umat Muslim saat mudik Lebaran.

1. Doa Keluar Rumah

Sebelum naik kendaraan, pastikan Anda sudah membaca doa keluar rumah terlebih dahulu. Doa ini merupakan wujud permohonan perlindungan seorang hamba kepada Allah SWT. Berikut bacaan doanya:

من قال- يعني اذا خرج من بيته- بِاسْمِ اللّٰهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللّٰهِ وَ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ اِلَّا بِاللّٰهِ، يقال له: كفيت و وقيت و هديت و تنحّى عنه الشيطان

Bismillaahi tawakkaltu ‘alallaahi wa laa haula wa laa quwwata illa billaahi.

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah, aku menyerahkan diriku pada Allah dan tidak ada daya dan kekuatan selain dengan Allah saja.”

2. Doa Naik Kendaraan Darat

Bagi masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan darat seperti mobil, bus, atau kereta, dapat membaca doa berikut sebelum melakukan perjalanan:

سُبْحَانَ الَّذِىْ سَخَّرَلَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِيْنَ وَاِنَّآ اِلَى رَبّنَا لَمُنْقَلِبُوْن

Subhaanalladzi sakhoro lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin, wa innaa ilaa robbina lamunqolibuun.

Artinya: “Maha suci Allah yang memudahkan ini (kendaraan) bagi kami dan tiada kami mempersekutukan bagi-Nya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.”

Baca juga: 16 Ucapan Selamat Mudik Lebaran yang Penuh Doa Keselamatan

3. Doa Naik Kendaraan Laut

Ilustrasi keluarga mudik. Foto: Odua Images/Shutterstock

Mengutip buku Doa-Doa Pilihan Bergambar Arab-Inggris-Indonesia untuk Anak dan Pemula oleh Murodh Nurikhsan, jika kendaraan yang digunakan adalah kendaraan laut, maka bacaan doanya adalah sebagai berikut:

بِسْمِ اللّٰهِ مَجْرٰ۪ىهَا وَمُرْسٰىهَا ۗاِنَّ رَبِّيْ لَغَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ

Bismillaahi majreehaa wa mursaahaa inna robbii laghofuurur rohiim.

Artinya: “Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini berlayar dan berlabuh. Sesungguhnya Tuhanku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”

4. Doa dalam Perjalanan

Ketika hendak melakukan perjalanan, panjatkan doa ini agar selalu berada di dalam perlindungan Allah SWT:

اَللّٰهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا سَفَرَنَا هَذَا وَاطْوِعَنَّابُعْدَهُ اَللّٰهُمَّ اَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِوَالْخَلِيْفَةُفِى الْاَهْلِ

Allahumma hawwin 'alainaa safaranaa hadzaa waatwi 'annaa bu'dahu Allahumma antashookhibu fiissafari walkholiifatu fiil ahli.

Artinya: “Ya Allah, mudahkanlah kami bepergian ini, dan dekatkanlah kejauhannya. Ya Allah yang menemani dalam bepergian, dan Engkau pula yang melindungi keluarga.”

5. Doa Bepergian/Perjalanan Jauh

Abdullah bin Sarjis berkata bahwa apabila Rasulullah SAW bersafar atau melakukan perjalanan jauh, beliau berdoa:

اللَّهُمَّ أَنْتَ الصَّاحِبُ فِى السَّفَرِ وَالْخَلِيفَةُ فِى الأَهْلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ وَعْثَاءِ السَّفَرِ وَكَآبَةِ الْمَنْظَرِ وَسُوءِ الْمُنْقَلَبِ فِى الْمَالِ وَالأَهْلِ

Allahumma antash shoohibu fis safar, wal kholiifatu fil ahli. Allahumma inni a’udzubika min wa’tsaa-is safari wa ka-aabatil manzhori wa suu-il munqolabi fil maali wal ahli.

Artinya: “Ya Allah, Engkau adalah Teman dalam perjalanan, dan Pengganti dalam keluarga. Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari beratnya perjalanan, dan kesedihan saat kembali, serta dari kekafiran setelah iman, dan dari doa orang yang dizalimi dari keburukan pemandangan dalam keluarga dan harta.” (HR Tirmidzi).

6. Doa Selamat Sampai Tujuan

Ketika sudah sampai tujuan, umat Muslim dianjurkan untuk berdoa agar Allah melindunginya dari bahaya dan kejahatan yang ada di tempat tersebut. Berikut bacaan doanya:

اَللّٰهُمَّ إِنِّىْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ أَهْلِهَا وَخَيْرَ مَافِيْهَا وَأَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ أَهْلِهَا وَشَرِّ مَافِيْهَا

Allaahumma innii as aluka lhairohaa wakhairo ahlihaa wakhairo maa fiihaa wa a'uudzubika min syarrihaa wa syaarri ahlihaa wa syarri maa fiihaa.

Artinya: “Ya Allah, saya mohon kepada-Mu kebaikan negeri ini dan kebaikan penduduknya serta kebaikan yang ada di dalamnya. Saya berlindung kepada-Mu dari kejahatan negeri ini dan kejahatan penduduknya serta kejahatan yang ada di dalamnya.”

(ADS)