7 Doa Istri untuk Suami agar Pekerjaan dan Rezekinya Lancar

Ilustrasi Doa Istri untuk Suami. Foto: Pexels

Salah satu peran istri yang wajib dilakukan dalam kehidupan rumah tangga adalah memanjatkan doa untuk suami. Setiap doa yang dipanjatkan seorang istri untuk suaminya menyimpan kekuatan besar dan bernilai istimewa di hadapan Allah SWT.

Mengutip buku Mahkota Cinta Wanita Shalihah karya Siti Fatma, ketulusan doa istri akan mendorong keberhasilan dan keselamatan sang suami di dunia dan akhirat. Bahkan, doa istri untuk suami adalah amalan yang paling mustajab dan akan dikabulkan oleh Allah SWT.

Keutamaan doa seorang istri juga pernah dijelaskan dalam hadist riwayat Tirmidzi. Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya doa yang segera dikabulkan adalah doa seorang istri kepada suaminya yang tidak berada di tempat yang sama atau saling berjauhan." (HR. Tirmidzi)

Apa saja bacaan doa istri untuk suami yang dapat diamalkan setiap hari? Simak beberapa pilihannya dalam ulasan berikut ini.

Bacaan Doa Istri untuk Suami

Ilustrasi Doa Istri untuk Suami. Foto: Pexels

Tugas seorang suami sebagai kepala keluarga memang tidak mudah. Itu mengapa doa setiap istri sangat dibutuhkan agar suami senantiasa mendapat kebaikan dan kemudahan dalam mencari nafkah.

Dirangkum dari Kitab Cinta Para Istri karya Nafisah Zulkarnain dan berbagai sumber lain, berikut adalah bacaan doa yang dapat dipanjatkan istri untuk sang suami.

1. Doa agar suami mendapat rezeki yang halal

اَللّٰهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلاً مُتَقَبَّلاً

Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.

Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322)

2. Doa untuk suami yang bekerja agar dijauhkan dari bahaya

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ

Allahumma inni a’udzu bika minal Hammi wal hazan, wa a’udzu bika minal ‘ajzi wal kasal, wa a’udzu bika minal jubni wal bukhl, wa a’udzu bika min ghalabatid dain wa qahrir rijal.

Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan. Aku berlindung kepada-Mu dari lemah dan kemalasan. Aku berlindung kepada-Mu dari rasa pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada-Mu dari lilitan hutang dan kesewenang-wenangan orang.”

3. Doa untuk suami yang sedang mencari nafkah

بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِي وَمَالِي وَدِيْنِي. اَللهُمَّ رَضِّنِى بِقَضَائِكَ وَبَارِكْ لِيْ فِيْمَا قُدِّرَ عَلَيْهِ حَتَّى لاَاُحِبُّ تَعْجِيْلَ مَااَخَّرْتَ وَلاَتَأْخِيْرَ مَاعَجَّلْتَ

Bismillahi ‘alaa nafsi wa maalii wa diini. Allahumma rodhdhini bi qodhooika wa baarik lii fi maaquddiro’ alaihi hatta laa uhibbu ta’jiila maa akhkhor ta walaa ta’khiiro maa ‘ajjalta.

Artinya: "Dengan nama Allah, semoga Engkau menjaga diri kami, harta kami, agama kami. Wahai Allah, ridhoilah kami dari ketetapan-Mu dan berilah berkah kepada kami pada segala apa yang telah Engkau putuskan, sehingga kami tidak suka mempercepatkan apa yang Engkau akhirkan, dan tidak pula menyukai mengakhiri apa yang Engkau cepatkan."

4. Doa untuk suami yang bekerja jauh di perantauan

أَسْتَوْدِعُ اللَّهَ دِينَكَ وَأَمَانَتَكَ وَخَوَاتِيمَ عَمَلِكَ

Astawdi’ullaha diinaka, wa amaanataka, wa khowaatiima ‘amalik.

Artinya: “Aku menitipkan agamamu, amanahmu, dan perbuatan terakhirmu kepada Allah.”

5. Doa agar suami mendapat rezeki yang berkah

اَللهُمَّ اِنِّىْ اَسْأَلُكَ اَنْ تَرْزُقَنِىْ رِزْقًا حَلاَلاً وَاسِعًا طَيِّبًا مِنْ غَيْرِ تَعَبٍ وَلاَمَشَقَّةٍ وَلاَضَيْرٍ وَلاَنَصَبٍ اِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرٌ

Allòòhumma innii as-aluka an tarzuqònii rizqòn halaalan waasi’an thòyyiban min ghairi ta’abin wala masyaqqatin walaa dlòirin walaa nashabin innaka ‘a-laa kulli syai-in qòdiir.

Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu agar diberikan rezeki yang halal, yang luas, yang baik, tanpa kesusahan, dan juga tanpa kemelaratan serta tanpa keberatan, sesungguhnya Engkau Maha kuasa atas segala sesuatu.”

6. Doa agar suami terhindar dari kesulitan

اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَافِيَةَ فِي الدُّنْيَا وَاْلاَخِرَةِ، اَللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ فِيْ دِيْنِيْ وَدُنْيَايَ وَأَهْلِيْ وَمَالِيْ، اَللّٰهُمَّ اسْتُرْ عَوْرَاتِيْ وَاٰمِنْ رَوْعَاتِيْ

Allahumma inni as-alukal ‘afiyah fid dunya wal akhirah, allahumma inni as-alukal afwa wal afiyah fi dini wadunyaya wa ahli wa mali, allahumma-stur ‘aurati wa amin rau’ati

“Ya Allah, aku memohon keselamatan di dunia dan akhirat. Ya Allah aku memohon kebajikan dan keselamatan dalam agama, dunia, keluarga, dan hartaku. Ya Allah, tutupilah auratku (aib dan sesuatu yang tidak layak dilihat orang) dan tenteramkanlah aku dari rasa takut.” (Imam Nawawi, al-Adzkar, Semarang: Alawiyah, hal. 74)

7. Doa memohon kesehatan untuk suami dan keluarga

اَللّٰهُمَّ طَوِّلْ عُمُوْرَنَا وَصَحِّحْ أَجْسَادَنَا وَنَوِّرْ قُلُوْبَنَا وَثَبِّتْ إِيْمَانَنَا وَأَحْسِنْ أَعْمَالَنَا وَوَسِّعْ أَرْزَقَنَا وَإِلَى الخَيْرِ قَرِّبْنَا وَعَنِ الشَّرِّ اَبْعِدْنَا وَاقْضِ حَوَائِجَنَا فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ إِنَّكَ عَلَى كُلِّ شَىْءٍ قَدِيْرٌ

Allaahumma thòwwil umuuròna, wa shòhhih ajsaadana, wa nawwir quluubana, wa sabbit iimaananaa wa ahsin a’maalanaa, wa wassi’ arzaqònaa, wa ilal khòiri qòrribnaa wa ‘anisy-syarri ab’idnaa, waqdhikhawaa-ijana fiddiini waddunyaa wal aakhirati innaka ‘alaa kulli syai-in qòdiir.

Artinya: “Ya Allah, panjangkanlah umur kami, berilah kesehatan pada jasad kami, berilah keterangan pada hati kami, jagalah iman kami, luruskanlah amalan kami, perbanyaklah rezeki kami, dekatkanlah kami pada kebaikan dan jauhkanlah kami dari kejahatan, kabulkanlah segala kebutuhan kami dalam beragama, dunia, dan akhirat. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.”

(AAA)