Konten dari Pengguna

7 Ornamen Imlek dan Maknanya, Mulai dari Lampion hingga Angpao

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
17 Januari 2024 8:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Imlek adalah upacara perayaan tahun baru tradisional yang dilakukan oleh masyarakat Tionghoa. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Imlek adalah upacara perayaan tahun baru tradisional yang dilakukan oleh masyarakat Tionghoa. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Ada banyak jenis ornamen Imlek yang umumnya digunakan untuk merayakan perayaan hari besar ini. Sebagaimana diketahui, imlek identik dengan warna merah serta beberapa ornamen khusus.
ADVERTISEMENT
Imlek adalah upacara perayaan tahun baru pada sistem penanggalan Cina yang dirayakan oleh masyarakat Tionghoa. Ornamen Imlek sendiri merujuk pada dekorasi dan simbol-simbol yang digunakan dalam perayaan Tahun Baru Imlek.
Lantas, apa saja ornamen Imlek yang sering digunakan? Untuk mengetahuinya, simak daftar ornamen Imlek lengkap dengan maknanya di bawah ini.

Ornamen Imlek

Ornamen Imlek pada dekorasi dan simbol-simbol yang digunakan dalam perayaan Tahun Baru Imlek. Foto: Pexels.com
Dikutip dari buku Muslim Cina Benteng Potret Inklusifitas Etno-religious Tionghoa di Tangerang karya Muhammad Habiburrohman, berikut berbagai ornamen imlek yang biasanya digunakan untuk memeriahkan perayaan hari besar ini:

1. Lampion

Lampion adalah ornamen yang paling banyak ditemukan dalam perayaan Imlek. Lampion-lampion ini tidak hanya menjadi dekorasi semata, tetapi juga melambangkan pencerahan dan keberuntungan. Cahaya merah yang bersinar dari lampion ini menjadi simbol kemakmuran dan kekayaan.
ADVERTISEMENT

2. Bunga Meihua

Bunga Meihua adalah simbol harapan dan keberuntungan. Bunga ini biasanya dipilih karena warna merahnya yang dipercaya bisa mengusir roh jahat dan mengantarkan keberuntungan baru. Selain itu, bunga Meihua juga dianggap sebagai simbol kecintaan dan keharmonisan dalam hubungan romantis.

3. Kue Keranjang

Kue keranjang adalah kue tradisional Cina yang biasanya dibuat dari gandum dan tepung. Kue keranjang dianggap sebagai simbol kemerdekaan dan prosperitas. Hadirnya makanan ini diharapkan dapat memberikan kesejahteraan dan sukses kepada rumah tangga.

4. Barongsai

Salah satu ornamen imlek adalah Barongsai. Foto: Pexels.com
Barongsai adalah peragaan singa dengan gerakan tertentu. Ini adalah simbol keberuntungan dan kekuatan. Barongsai biasanya terbuat dari logam seperti emas, perak, atau tembaga, dan menjadi salah satu simbol perayaan Imlek. Barongsai juga dianggap sebagai penyerahkan dari roh jahat dan mengantarkan keberuntungan baru.
ADVERTISEMENT

5. Gambar Ikan

Dalam bahasa Mandarin, ikan disebut "Yu," yang artinya 'lebih.' Oleh karena itu, gambar ikan dalam perayaan Imlek menjadi simbol harapan akan kekayaan yang lebih, kesehatan yang lebih baik, dan kelancaran operasi bisnis.

6. Jeruk

Warna oranye pada kulit jeruk dianggap sebagai simbol emas bagi warga Tionghoa. Selain itu, dalam bahasa Mandarin, jeruk adalah "Ju," yang bersuara mirip dengan kata "Ji," yang berarti 'keberuntungan.' Jeruk menjadi bentuk harapan untuk keberuntungan sepanjang tahun.

7. Angpao

Dalam bahasa Mandarin, Angpao berarti "amplop merah." Warna "merah" tidak hanya menandakan warna amplop, tetapi juga simbol keberuntungan. Angpao umumnya diberikan oleh orang yang lebih tua kepada anak-anak dan mereka yang belum menikah.
ADVERTISEMENT
Isi Angpao tidak boleh terkait dengan angka empat (karena memiliki makna kematian) atau merupakan angka ganjil. Selama perayaan Imlek, banyak orang dewasa menekankan bahwa penting untuk melihat doa yang disampaikan. Sementara itu warna merah menandakan keberuntungan dan kemakmuran.
Demikian berbagai ornamen yang digunakan dalam perayaan Imlek. Setiap ornamen ini memiliki makna khusus dan dianggap sebagai penyerahkan dari roh jahat dan memberikan keberuntungan baru.
(SAI)