8 Doa agar Diberi Kemudahan yang Bisa Dipanjatkan Umat Islam

Ilustrasi doa agar diberi kemudahan. Foto: Unsplash/Maslan Masae.

Islam menganjurkan umatnya untuk senantiasa membaca doa ketika hendak melakukan sesuatu. Bahkan ketika diterpa kesulitan pun, umat Islam dianjurkan untuk memanjatkan doa agar diberi kemudahan oleh Allah SWT.

Doa tersebut bisa dibaca kapan pun untuk memudahkan segala urusan atau kesulitan yang tengah dijalani. Doa ini juga bisa dibaca untuk memohon pertolongan Allah SWT yang Maha Kuasa.

Ada banyak macam doa kemudahan yang bisa dibaca dan disesuaikan dengan kondisi masing-masing. Apa saja? Simak daftarnya berikut ini, lengkap dengan tulisan Arab, Latin, dan terjemahan.

Doa agar Diberi Kemudahan

Ilustrasi doa agar diberi kemudahan. Foto: unsplash

Dengan membaca doa agar diberi kemudahan, usaha yang Anda lakukan akan diberikan kelancaran serta keberkahan. Dihimpun dari situs NU Online, Kemenag, buku Kumpulan Doa Sehari-hari terbitan Kemenag, dan Kumpulan Doa Makbul: Berdoa Sesuai dengan Al-Qur'an dan Assunnah oleh Dra. Neni Nuraeni M. Ag., berikut deretan doanya yang bisa dipanjatkan:

1. Doa agar Diberi Kemudahan saat Menempuh Perjalanan

Dengan membaca doa ini, Allah akan memberikan kemudahan selama perjalanan. Sehingga, tak ada halangan berarti untuk sampai ke tempat tujuan.

اَللَّهُمَّ بِكَ أَسْتَعِيْنُ، وَعَلَيْكَ أَتَوَكَّلُ، اَللَّهُمَّ ذَلِّلْ لِي صُعُوْبَةَ أَمْرِيْ، وَسَهِّلْ عَلَيَّ مَشَقَّةَ سَفَرِيْ، وَارْزُقْنِيْ مِنَ الخَيْرِ أَكْثَرَ مِمَّا أَطْلُبُ، وَاصْرِفْ عَنِّي كُلَّ شَرٍّ، رَبِّ اشْرَحْ لِيِ صَدْرِيْ، وَيَسِّرْ لِيْ أَمْرِيْ

Allaahumma bika asta'iinu, wa 'alaika atawakkalu. Allaahumma dzallil lii su'uubata amrii, wa sahhil 'alayya masyaqqata safarii, warzuqnii minal khairi mim maa aṭlubu, wasrif 'annii kulla syarr, rabbis-rahlii sadrii wa yassir lii amrii.

Artinya: "Ya Allah, kepada-Mu aku memohon pertolongan dan kepada-Mu aku berpasrah. Ya Allah, ringankan kesulitan pada urusanku, mudahkanlah kendala perjalananku, karuniakanlah kebaikan bagiku melebihi apa yang kuminta, palingkanlah segala keburukan dariku. Tuhanku, lapangkanlah hatiku dan mudahkanlah urusanku."

2. Doa agar Terlepas dari Kesusahan

Tak jarang, manusia mengalami berbagai kesusahan dalam hidupnya. Jika merasa demikian, maka doa berikut ini bisa Anda panjatkan kapan pun.

لَّآ إِلَٰهَ إِلَّآ أَنتَ سُبْحَٰنَكَ إِنِّى كُنتُ مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ

Laa ilaaha illaa anta sub-haanaka innii kuntu minaz-zaalimin

Artinya: "“Tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim."

3. Doa Nabi Musa

Doa Nabi Musa dianjurkan dibaca sebelum mengerjakan sesuatu. Awalnya, doa ini dipanjatkan Nabi Musa ketika berhadapan dengan kaumnya.

Ada tiga permintaan di dalamnya, di antaranya memohon agar diangkat rasa susah, dilenyapkan berbagai kesulitan, dan dilancarkan tutur katanya. Berikut bacaannya yang bisa dipanjatkan:

رَبِّ ا شْرَحْ لِيْ صَدْرِ وَيَسِّرْلِيْ أَمْرِيْ وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِيْ يَفْقَهُوْ قَوْلِيْ

Rabbisyrahlii shaadrii wayassyirlii amrl wahlul uqdatam mil-lisaanii yafqahuu qaulii.

Artinya: "Ya Tuhan, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku, agar mereka mengerti perkataanku." (QS Thaha: 25-28)

Baca Juga: Doa Tahun Baru 2025 Lengkap dengan Teks Arab, Latin, dan Terjemahannya

4. Doa saat Terjebak dalam Situasi Sulit

Dalam menjalani kehidupan, seseorang seringkali terjebak dalam situasi sulit, baik urusan keluarga maupun pekerjaan. Maka, dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT agar urusannya dimudahkan dan tidak ada gangguan yang menghambat.

اللَّهُمَّ لا سَهْلَ إِلاَّ ما جَعَلْتَهُ سَهْلاً وأنْتَ تَجْعَلُ الحَزْنَ إذَا شِئْتَ سَهْلاً

Allaahuma laa sahla illaa maa ja'altahu sahlan wa anta taj'alul hazna idzaa syi'ta sahlan.

Artinya: "Ya Allah tidak ada kemudahan kecuali Engkau jadikan perkara itu menjadi mudah dan Engkau jadikan kesulitan menjadi kemudahan, jika Engkau menghendaki."

5. Doa Ashabul Kahfi

Ashabul Kahfi adalah sekelompok pemuda yang menghindari kezaliman penguasa dengan bersembunyi di gua selama ratusan tahun. Selama berada di dalam gua, para pemuda tersebut membaca doa agar dimudahkan segala urusannya. Doa tersebut diabadikan dalam Surat Al-Kahfi ayat 10 yang berbunyi:

اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْكَهْفِ فَقَالُوْا رَبَّنَآ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا

Idz awal-fityatu ilal-kahfi fa qaalu rabbanaa aatinaa mil ladunka rohmataw wa hayyii lanaa min amrinaa rasyadaa.

Artinya: "(Ingatlah) tatkala para pemuda itu mencari tempat berlindung ke dalam gua, lalu mereka berdoa: Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami ini." (QS Al-Kahfi: 10)

6. Doa Dimudahkan Segala Urusan

Surat Al-Insyirah yang termuat dalam juz 30 bisa dibaca umat Islam agar Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan. Anda bisa membacanya kapan pun, baik selepas sholat atau sebagai dzikir harian.

​​فَاِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۙ. اِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًاۗ

Fainnama'a al 'usyiyusroo. Inna ma'a al 'usriyusroo.

Artinya: "Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan." (QS Al-Insyirah: 5-6).

7. Doa agar Diberi Petunjuk

Kemudahan yang diberikan Allah SWT saat melihat hamba-Nya kesulitan bisa datang dalam bentuk pentunjuk. Sehingga, ia bisa menemukan jalan keluar atas segala permasalahannya di dunia.

رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا

Robbanaa aatinaa milladunka rohmatan, wahayyi' lanaa min amrinaa rosyadaa.

Artinya: "Ya Tuhanku, berikanlah kepada kami rahmat-Mu, dan sempurnakan atas kami petunjuk yang benar dalam urusan kami."

8. Doa Berangkat Kerja

Sebelum berangkat bekerja, Anda bisa membaca doa berikut agar Allah mudahkan segala urusannya. Sehingga, Anda bisa menyelesaikan pekerjaan tepat waktu tanpa hambatan sedikit pun.

بِسْمِ اللهِ عَلَى نَفْسِيْ وَمَالِي وَدِيْنِيْ، اَللّٰهُمَّ رَضِّنِيْ بِقَضَائِكَ وَبَارِكْ لِي فِيْمَا قُدِّرَ لِيْ حَتَّى لَا أُحِبَّ تَعْجِيْلَ مَا أَخَّرْتَ وَلَا تَأْخِيْرَ مَا عَجَّلْتَ

Bismillahi 'alaa nafsii wa maalii wa diini. Allahumma radl-dlinii bi qadaa-ika, wabaarik lii fii maa quddira lii hattaa laa uhbiba ta'jiila maa akh-kharta wa laa ta'khiira maa 'ajjalta.

Artiya: "Dengan menyebut nama Allah, atas diriku, hartaku, dan agamaku. Ya Allah, jadikanlah aku orang yang ridha (menerima) atas ketetapan-Mu serta berkahilah aku atas rezeki yang Engkau tentukan sehingga aku tak tergesa-gesa meminta sesuatu yang Engkau tunda, atau menunda-nunda sesuatu yang Engkau hendak segerakan." (HR Ibnu as-Sunni).

(NSF)