Konten dari Pengguna

8 Film Luar Angkasa Terbaik dengan Cerita yang Menegangkan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
14 April 2025 10:51 WIB
·
waktu baca 7 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi film luar angkasa terbaik. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi film luar angkasa terbaik. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Film luar angkasa selalu berhasil memikat hati para pencinta sinema. Tak heran jika industri perfilman global terus melahirkan karya-karya luar biasa yang bertemakan ruang angkasa.
ADVERTISEMENT
Genre ini kerap menghadirkan perpaduan fiksi ilmiah, teknologi futuristik, dan petualangan lintas galaksi. Tak sekadar menawarkan hiburan visual, film luar angkasa juga mengajak penonton untuk membayangkan kemungkinan hidup di luar Bumi yang penuh dengan misteri.
Selama menonton, Anda bisa menyaksikan tantangan yang dihadapi karakter saat menjelajah luar angkasa. Jika sedang mencari film luar angkasa terbaik, simaklah artikel berikut untuk mengetahui rekomendasinya!

Rekomendasi Film Luar Angkasa Terbaik

Ilustrasi film luar angkasa terbaik. Foto: NASA/Unsplash
Beberapa film bertema luar angkasa begitu populer hingga ramai diperbincangkan di media sosial. Ini didukung oleh jalan ceritanya yang unik, penuh kejutan, dan kerap melampaui batas imajinasi penonton.
Berdasarkan ulasan penonton di situs IMBd, berikut sederet rekomendasi film luar angkasa terbaik yang layak masuk dalam daftar tontonan Anda:
ADVERTISEMENT

1. Interstellar

Film fiksi ilmiah satu ini disutradarai, ditulis, dan diproduseri oleh Christopher Nolan. Interstellar menawarkan kisah yang menarik, yakni tentang perjuangan manusia mencari harapan baru di tengah krisis bumi yang semakin parah.
Film Insterstellar berlatar tahun 2067. Pada saat itu, bumi digambarkan sudah tidak layak huni, di mana hasil pertanian terus menurun, badai debu melanda, dan umat manusia berada di ambang kepunahan.
Karena keadaan tersebut, NASA pun diam-diam menjalankan misi rahasia untuk menemukan planet baru yang bisa menjadi tempat tinggal pengganti. Pada suatu hari, Joseph Cooper (Matthew McConaughey), seorang mantan pilot NASA yang bekerja sebagai petani, bersama Murphy (Jessica Chastain), putrinya, menemukan koordinat yang mengarah ke markas rahasia NASA.
ADVERTISEMENT
Di sana, Cooper bertemu Dr. Amelia Brand (Anne Hathaway). Dr. Brand mengungkapkan bahwa satu-satunya cara untuk menyelamatkan manusia adalah menemukan planet baru. Pada akhirnya, Cooper bergabung dengan misi eksplorasi luar angkasa.
Perjalanan mereka dipenuhi dengan berbagai tantangan, mulai dari kondisi planet-planet asing yang ekstrem hingga tekanan waktu yang terus menghantui.

2. Guardians of The Galaxy

Trilogi Guardians of the Galaxy mengisahkan petualangan sekelompok superhero yang bertugas melindungi galaksi dari berbagai ancaman. Cerita dimulai dalam Guardians of the Galaxy Vol. 1 (2014), yang berlatar tahun 1988.
Di film pertama, dikisahkan bahwa Peter Quill kecil kehilangan ibunya karena kanker. Tak lama kemudian, ia diculik oleh kelompok pencuri luar angkasa bernama Ravagers.
Bertahun-tahun kemudian, Peter Quill (Chris Pratt) dewasa mencuri sebuah artefak misterius bernama Orb, yang ternyata berisi Power Stone, salah satu batu keabadian yang juga muncul dalam Avengers: Age of Ultron.
ADVERTISEMENT
Dalam Guardians of the Galaxy Vol. 2 (2017), kisah berlanjut dengan penjelajahan asal-usul Peter Quill dan hubungannya dengan ayah biologisnya yang ternyata menyimpan niat jahat. Tim Guardians, terdiri dari Quill, Gamora (Zoe Saldana), Drax (Dave Bautista), Rocket (tokoh fiktif berbentuk rakun), dan Groot (Vin Diesel), semakin solid, meskipun ancaman yang mereka hadapi kian besar.
Sementara itu, Guardians of the Galaxy Vol. 3 (2023) menghadirkan konflik yang lebih kompleks dan emosional. Kali ini, fokus utama cerita tertuju pada Rocket Raccoon. Tim Guardians harus melindunginya dari Adam Warlock (Will Poulter), makhluk super kuat.

3. The Martian

The Martian (2015) adalah film yang diadaptasi dari novel karya Andi Weir yang memiliki judul serupa. Berkat jalan ceritanya yang kuat dan visualnya yang memukau, film ini pun diputar di Toronto International Film Festival pada tahun 2015.
ADVERTISEMENT
Cerita The Martian berpusat pada Mark Watney (Matt Damon), seorang astronaut yang secara tidak sengaja ditinggalkan oleh timnya di planet Mars setelah diduga tewas dalam badai hebat. Tanpa ada siapa pun di sekitarnya, Watney harus bertahan hidup dengan sumber daya yang sangat terbatas.
Dengan pengetahuan sebagai ahli botani dan teknik, ia mulai mencari cara untuk memproduksi makanan, mengelola oksigen, dan mengirim sinyal ke Bumi demi meminta pertolongan. Ketika NASA mengetahui bahwa Watney masih hidup, upaya penyelamatan besar-besaran pun diluncurkan.

4. Star Trek

Film Star Trek (2009) merupakan reboot dari waralaba legendaris yang dibuat dengan sentuhan modern. Ceritanya berfokus pada upaya penyelamatan planet dari ancaman alien bernama Romulan.
Tokoh utamanya adalah James T. Kirk (Chris Pine), seorang pemuda pemberontak yang sering terlibat masalah. Meskipun begitu, Kapten Christopher Pike (Jeffrey Hunter) melihat potensi besar dalam diri Kirk dan menyarankannya untuk bergabung dengan Starfleet, organisasi penjaga perdamaian antargalaksi.
ADVERTISEMENT
Setelah resmi menjadi bagian dari kru kapal luar angkasa, Kirk bersama anggota lainnya harus menghadapi ancaman besar dari bangsa Romulan yang berencana menghancurkan bumi. Di tengah konflik dan persaingan internal, Kirk perlahan menunjukkan kemampuannya sebagai pemimpin.

5. Rogue One: A Star Wars Story

Rogue One: A Star Wars Story (2016) adalah spin off dari seri Star Wars. Film ini menghadirkan cerita yang lebih segar dengan deretan karakter baru, namun tetap terhubung erat dengan inti kisah utama. Rogue One menyuguhkan aksi intens dan nuansa pemberontakan yang lebih gelap dari film Star Wars lainnya.
Kisahnya berpusat pada sekelompok pemberontak yang menentang kekuasaan galaksi di bawah rezim kekaisaran pimpinan Darth Vader. Mereka menjalankan misi berisiko tinggi, yakni mencuri Death Star, senjata pemusnah massal paling mematikan milik Kekaisaran. Keberhasilan misi ini menjadi kunci untuk memulihkan kebebasan galaksi.
ADVERTISEMENT
Sebelum menyusup ke basis utama, para pemberontak harus terlebih dahulu menemukan Saw Gerrera, seorang pejuang ekstrimis yang diyakini menyimpan informasi penting tentang keberadaan senjata tersebut. Petualangan mereka pun berpuncak di planet Scarif, tempat pertempuran epik dan pengorbanan besar terjadi.

6. Gravity

Gravity (2013) adalah film fiksi ilmiah yang disutradarai oleh Alfonso Cuaron. Film fiksi ilmiah ini mengisahkan dua astronaut Amerika yang terdampar di luar angkasa setelah misi mereka gagal akibat adanya bencana.
Cerita dimulai ketika Matt Kowalski (George Clooney), komandan misi senior, dan Dr. Ryan Stone (Sandra Bullock), seorang insinyur biomedis, menjalankan tugas memperbaiki teleskop luar angkasa menggunakan pesawat ulang-alik. Saat mereka bekerja di orbit, pusat kendali Houston memperingatkan akan adanya awan puing-puing satelit yang bergerak cepat ke arah mereka.
ADVERTISEMENT
Sayangnya, sebelum berhasil kembali ke pesawat, puing-puing tersebut menghantam pesawat ulang-alik dan memutuskan komunikasi mereka dengan pusat kendali Houston. Keduanya pun terjebak dalam kehampaan luar angkasa tanpa arah dan tanpa bantuan.
Dengan waktu yang terbatas sebelum puing-puing kembali mengancam, Kowalski dan Stone harus berjuang untuk bertahan hidup.

7. First Man

First Man (2018) mengangkat kisah nyata perjuangan Neil Armstrong (diperankan oleh Ryan Gosling) dalam misi legendaris pendaratan manusia pertama di bulan. Film ini tidak hanya menampilkan sisi heroik eksplorasi luar angkasa, tetapi juga menggali sisi personal Armstrong sebagai seorang ayah dan suami.
Film dibuka dengan Armstrong yang nyaris kehilangan nyawa saat uji coba penerbangan roket X-15. Pada misi tersebut, ia harus terdampar di gurun Mojave. Meski selamat, insiden itu memicu kekhawatiran dari rekan-rekan Armstrong tentang kondisi mentalnya.
ADVERTISEMENT
Tak lama kemudian, Armstrong dihadapkan pada kehilangan terbesar dalam hidupnya, putrinya divonis menderita tumor otak dan akhirnya meninggal dunia.
Duka mendalam ini menjadi titik balik yang mendorongnya untuk mendedikasikan diri dalam proyek luar angkasa, termasuk Project Gemini, program awal NASA sebelum misi Apollo.
Sepanjang mengerjakan proyek ini, Armstrong menghadapi berbagai rintangan teknis dan emosional, termasuk kehilangan rekan satu tim dalam kecelakaan tragis. Semua tekanan itu mengantarkannya pada momen bersejarah ketika ia menginjakkan kaki di bulan pada tahun 1969.

8. Sunshine

Film Sunshine (2007) mengisahkan tentang misi sekelompok astronaut yang berjuang untuk menyalakan matahari yang tengah sekarat. Pada tahun 2057, diceritakan matahari mulai redup dan menyebabkan bumi perlahan membeku.
Demi menyelamatkan kehidupan manusia, delapan astronaut dikirim menggunakan pesawat ruang angkasa Icarus II. Mereka membawa sebuah bom nuklir raksasa yang dirancang untuk ditembakkan ke inti matahari demi memulihkan energinya.
ADVERTISEMENT
Di tengah perjalanan, saat melintasi orbit Merkurius, Icarus II menerima sinyal darurat dari Icarus I, pesawat pendahulu yang sebelumnya gagal menjalankan misi serupa. Robert Capa (Cillian Murphy) menyarankan agar mereka mendekati Icarus I untuk menyelidikinya.
Namun, saran itu memicu perdebatan. James Mace (Chris Evans) menentang keputusan tersebut karena dianggap terlalu berisiko, sementara Trey (Benedict Wong) justru mengambil inisiatif untuk mengubah jalur. Sayangnya, ia lupa mengatur ulang perisai pelindung pesawat, yang menyebabkan kerusakan fatal.
(NSF)