Adab Masuk Rumah Tetangga Sesuai Ajaran Islam

Ilustrasi Adab Masuk Rumah. Foto: pexels.com

Adab merupakan sebuah aturan mengenai norma kesopanan berdasarkan nilai-nilai agama yang harus ditaati. Dalam Islam, adab akan membentuk kepribadian seorang Muslim menjadi diri yang baik dan tentunya menghargai sesama.

Salah satu adab yang penting untuk diketahui seorang Muslim adalah ketika memasuki rumah tetangga. Seorang Muslim tidak boleh berperilaku seenaknya atau semena-mena ketika memasuki rumah orang lain.

Seorang Muslim hendaknya mengikuti anjuran Rasul saat memasuki kediaman orang lain, seperti menjaga etika dan kesopanan. Menjaga kesopanan saat bertamu akan menciptakan rasa nyaman untuk orang lain dan diri sendiri. Seperti apa adab masuk rumah tetangga sesuai ajaran Islam?

Ilustrasi Adab Masuk Rumah. Foto: unsplash.com

Adab Masuk Rumah Tetangga dalam Islam

Disadur dari buku Buku Pintar 50 Adab Islam oleh Afriani, berikut adab masuk rumah tetangga sesuai ajaran islam yang wajib dipahami setiap Muslim.

1. Mengetuk pintu

Sebelum memasuki rumah tetangga atau bertamu hendaknya mengetuk pintu terlebih dahulu. Mengetuk pintu dianjurkan dengan perlahan agar pemilik rumah tidak terganggu. Apabila terdapat bel, silahkan untuk memencet bel tetapi jangan berlebihan.

2. Mengucap Salam

Mengucapkan salam kepada sang pemilik rumah bertujuan untuk menyebarkan kasih sayang. Selain sebagai bentuk kesopanan, memberi salam juga mempererat keakraban dengan penghuni rumah.

3. Mendahulukan kaki kanan

Dahulukan kaki kanan ketika masuk ke dalam rumah tetangga sebagaimana disunnahkan Rasulullah. Terkecuali bagi orang yang kakinya sedang sakit atau dalam kondisi buruk.

4. Berdzikir

Ketika masuk rumah tetangga seorang Muslim dianjurkan untuk berdzikir agar penghuni rumah dijauhi dari gangguan setan. Disebutkan dalam sebuah hadits “Jika seseorang masuk ke dalam rumah saudaranya dan ia menyebut nama Allah, maka setan berkata: tidak ada tempat bermalam bagi kamu dan tidak ada makanan di sini. Sementara jika seseorang masuk tanpa mengucapkan nama Allah, maka setan berkata (kepada teman-temannya): kamu telah mendapatkan tempat bermalam.” (HR Muslim)

5. Berdoa

Berdoalah ketika hendak masuk ke dalam rumah tetangga maupun rumah sendiri. Tujuannya agar selalu dilindungi oleh Allah SWT dari hal-hal buruk di luar rumah.

Berikut doa ketika masuk rumah yang disadur dari buku Doa Anak Muslim Sehari-hari oleh Tim Duta.

بِسْمِ اللهِ وَلَجْناَ وَ بِسْمِ اللهِ خَرَجْناَ وَعَلَى رَبِّنـَا تَوَكَّلْناَ

“Bismillahi walajnaa wa bismillahi kharajnaa wa alaa rabbinaa tawakkalnaa.”

Artinya: "Dengan menyebut namamu Ya Allah, aku berserah diri hanya kepada-Mu. Dan tidak ada daya dan kekuatan melainkan dengan pertolongan-Mu semata." (HR. Abu Dawud)

Tak hanya ketika masuk, saat keluar rumah pun umat Islam dianjurkan membaca doa berikut:

بِسْمِ اللهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللهِ

"Bismillahi tawakkaltu alallahi laa haula wa laa quwwata illaa billaah."

Artinya: “Dengan menyebut namamu Ya Allah, aku bertawakal hanya kepada-Mu. Tiada daya dan kekuatan kecuali melainkan dari mu Ya Allah SWT.” (HR. Abu Dawud)

(EAR)