Al-Mufassal: Pengertian, Jenis-Jenis, dan Contoh Suratnya dalam Al-Quran

Ilustrasi membaca Al-Quran. Foto: Phoderstock/Shutterstock

Berdasarkan panjang pendeknya, surat-surat dalam Al-Quran dibagi menjadi empat golongan, salah satunya yaitu Al Mufassal atau Al-Mufashal. Secara bahasa, Al Mufassal artinya lengkap, terperinci, jelas, terbagi-bagi.

Al-Mufassal adalah surat-surat pendek dalam Alquran. Liliek Channa dan Syaiful Hidayat dalam buku Ulum Al-Qur’an dan Pembelajarannya menjelaskan, disebut Al-Mufassal karena banyak pemisah basmalahnya lantaran suratnya yang pendek-pendek.

Jumlah surat Al-Mufassal dalam Al-Quran mencapai 65 , mulai dari Surat Qaf hingga An-Nas. Pembagian ini didasarkan pada hadits dari Watsilah bin al-Asqa’ r.a, bahwa Rasulullah SAW bersabda:

“Aku diberi pengganti isi Taurat dengan as-Sab’u (7 surat panjang), dan aku diberi pengganti isi Zabur dengan surat al-Mi-in, dan aku diberi pengganti isi Injil dengan al-Matsani, dan aku diberi tambahan dengan surat-surat al-Mufashal.” (HR. Ahmad 16982 dan dihasankan Syuaib al-Arnauth).

Jenis-Jenis Al-Mufassal dan Contoh Suratnya

Ilustrasi membaca surat Al-Mufassal dalam Al Quran. Foto: Shutterstock

Surat Al-Mufassal terbagi lagi menjadi tiga macam, yaitu thiwal mufassal, wasath mufassal, dan qishar mufassal. Ketiganya juga dikelompokkan berdasarkan panjang pendeknya ayat.

1. Thiwal Mufassal

Thiwal mufassal adalah surat Al-Mufassal yang ayatnya panjang. Jenis surat ini dimulai dari Surat Qaf hingga akhir juz 29, yaitu Surat Al-Mursalat.

Mengutip buku Fiqh Shalat Terlengkap tulisan Abu Abbas Zain Musthofa Al-Basuruwani, surat thiwal mufassal dianjurkan untuk dibaca saat sholat Subuh dan Dzuhur bagi munfarid dan imam bagi para makmum khusus (mahshurin) yang berkenan membaca surat panjang.

2. Wasath Mufasssal

Wasath mufassal adalah surat Al-Mufassal yang ayatnya sedang, yaitu mulai dari Surat An-Naba sampai Surat Ad-Dhuha. Biasanya, surat ini dibaca pada sholat Ashar dan Isya.

3. Qishar Mufassal

Qishar mufassal adalah surat Al-Mufassal yang ayatnya pendek. Yang termasuk surat ini adalah Surat Al-Insyirah sampai akhir Al-Quran, yaitu Surat An-Nas. Surat qishar mufassal dianjurkan untuk dibaca saat sholat Maghrib.

Pembagian Surat dalam Alquran

Ilustrasi Al-quran. Foto: G.Tbov/Shutterstock

Selain Al-Mufassal, ada tiga jenis surat lainnya dalam Al-Quran yang dikelompokkan berdasarkan panjang pendeknya ayat. Berikut penjelasannya dirangkum dari buku Ulumul Qura'n untuk Pemula tulisan Syaiful Arief.

1. Ath-Thiwal

Ath-Thiwal adalah surat panjang dalam Al-Quran. Surat ini sering disebut dengan as-Sab’u at-Thiwal (tujuh surat panjang). Yang termasuk surat ini adalah Al-Baqarah, Ali Imran, An-Nisa, Al-Maidah, Al-An’am, Al-A’raf, dan Al-Anfal.

2. Al-Mi-in

Al-Mi-in berasal dari kata mi-ah yang artinya angka seratus. Surat Al-Mi-in berarti surat yang jumlah ayatnya kurang lebih seratus ayat. Contoh surat ini antara lain Surat Hud dan Surat Yusuf.

3. Al-Matsani

Al-Matsani berasal dari kata tsanna yang artinya mengulang. Disebut demikian karena Allah banyak mengulang tentang kewajiban-kewajiban, hukum syariat, kisah-kisah, dan perumpamaan. Berdasarkan urutannya, Surat Al-Matsani adalah surat setelah Al-Mi-in, misalnya Surat Al-Hijr dan Al-Anfal.

(ADS)