Konten dari Pengguna

Amalan Bulan Dzulqaidah yang Bisa Dilakukan Umat Islam beserta Keistimewaannya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
31 Mei 2022 9:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 14 Juni 2022 6:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Amalan Bulan Dzulqaidah. Foto: pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Amalan Bulan Dzulqaidah. Foto: pixabay.com
ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Arab, Dzulqaidah atau Dzulqa’dah terdiri dari kata ‘Dzu’ yang artinya sesuatu yang memiliki dan kata ‘Al Qa’dah’ yang artinya tempat yang diduduki. Pengertian tersebut sesuai dengan kebiasaan masyarakat Arab yang tidak bepergian untuk menyambut bulan haji.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Mengenal Nama Bulan dalam Kalender Hijriya oleh Ida Fitri Shohibah, bulan Dzulqaidah merupakan salah satu bulan asyhur hurum atau bulan yang dimuliakan. Termasuk bulan yang dimuliakan karena pada tanggal 9 Dzulqaidah, bagi yang menunaikan haji, tengah melaksanakan wukuf di Arafah. Selain itu, pada tanggal 10 di bulan Dzulqaidah, umat Islam memperingati hari raya Idul Adha.
Sebagai bulan yang penuh kemuliaan, terdapat sejumlah amalan bulan Dzulqaidah yang bisa dilakukan. Oleh sebab itu, alangkah baiknya bila umat Islam melaksanakannya agar mendapat keistimewaan dan keutamaan dari Allah SWT.
Ilustrasi Amalan Bulan Dzulqaidah. Foto: unsplash.com

Amalan Bulan Dzulqaidah

Mengutip buku Memburu Syurga di Bulan Istimewa karya Miftah Fauzi, berikut amalan bulan Dzulqaidah yang bisa dilakukan umat Islam.

1. Puasa Sunnah di 9 Hari Pertama Bulan Dzulqaidah

Umat Muslim bisa menjalankan puasa sunnah di 9 hari pertama di bulan Dzulqaidah. Salah satunya puasa Arafah di tanggal 9 bulan Dzulqaidah. Puasa Arafah dianjurkan untuk dilakukan bagi yang tidak menjalankan ibadah haji.
ADVERTISEMENT

2. Memperbanyak Dzikir

Amalan bulan Dzulqaidah yang mudah dijalankan adalah berdzikir. Dzikir sebagai amalan bulan Dzulqaidah bisa dengan melafalkan takbir, tahlil dan tahmid.
Amalan untuk selalu mengingat Allah ini tertuang dalam buah hadits, yang artinya "Ketahuilah bahwa disunnahkan memperbanyak dzikir pada sepuluh awal Dzulqaidah dibanding hari lainnya. Dan di antara sepuluh awal itu memperbanyak dzikir pada hari Arafah sangat disunnahkan." (HR. Ahmad)

3. Melaksanakan Ibadah Haji dan Umroh bagi yang Mampu

Amalan yang bisa dilakukan umat Islam di bulan Dzulqaidah adalah menunaikan ibadah haji dan umroh bagi yang mampu. Mampu yang dimaksud di sini adalah mapan dalam segi finansial maupun kekuatan jasmani.
Ilustrasi Amalan Bulan Dzulqaidah. Foto: pixabay.com

Keistimewaan Bulan Dzulqaidah

Masih bersumber dari buku yang sama, berikut keistimewaan bulan Dzulqaidah yang begitu mulia:

1. Bulan yang dimuliakan

Dzulqaidah adalah salah satu dari empat bulan haram yang dimuliakan. Keempatnya yakni Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Dzulqaidah dimuliakan karena orang-orang Arab pada masa lalu tidak melakukan perang pada bulan ini.
ADVERTISEMENT

2. Termasuk ke dalam bulan haji

Dzulqaidah adalah satu di antara 3 bulan haji, yaitu Syawal, Dzulqa’dah dan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah. Tidak sah ihram untuk haji pada selain bulan tersebut. Dijelaskan dalam firman Allah, yang artinya:
Musim haji itu pada bulan-bulan yang telah ditentukan.” (QS Al Baqarah: 197).

3. Rasulullah melakukan umrah di bulan Dzulqaidah

Rasulullah SAW tidak pernah melakukan umrah kecuali pada bulan Dzulqaidah. Anas bin Malik meriwayatkan dalam sebuah hadits, sebagai berikut:
Artinya: “Rasulullah melaksanakan umrah sebanyak 4 kali, semuanya pada bulan Dzulqa’dah, kecuali umrah yang dilaksanakan bersama haji yaitu 1 umrah dari Hudaibiyah, 1 umrah di tahun berikutnya, 1 umrah dari Ji’ranah ketika membagikan rampasan perang Hunain dan 1 lagi umrah bersama haji.” (HR. Al Bukhari)
(EAR)