Apa Itu Guru Honorer dan Perbedaannya dengan PNS

Ilustrasi guru honorer. Foto: Shutterstock

Permasalahan mengenai guru honorer di Indonesia masih terus disorot, terutama terkait dengan kesejahteraannya. Padahal, guru merupakan sosok berpengaruh dalam menciptakan generasi masa depan.

Tanpa guru, proses belajar mengajar tidak akan berjalan dengan baik. Oleh karena itu, kesejahteraan dari guru penting untuk diperhatikan tanpa membedakannya berdasarkan status guru tetap atau guru honorer.

Guru honorer umumnya memiliki tanggung jawab yang sama dengan guru tetap, tapi memiliki gaji yang jauh berbeda. Lantas apakah yang membedakannya? Simak penjelasannya di bawah ini.

Apa itu Guru Honorer?

Ilustrasi guru honorer mengajar di kelas. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), guru honorer adalah seorang pendidik yang tidak mendapatkan gaji tetap, tapi mendapat bayaran berdasarkan jumlah jam pelajaran yang diajarkan.

Secara sederhana, guru honorer yakni tenaga pendidik yang belum diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS), namun tetap mendapatkan honorarium setiap bulannya.

Guru honorer disebut juga sebagai guru Non-ASN (non-PNS dan non-PPPK). Meskipun begitu, guru honorer pada umumnya memiliki tugas yang sama dengan guru PNS.

Sama seperti guru pada umumnya, guru honorer memiliki tanggung jawab utama untuk mengajar. Berdasarkan peraturan yang ada, tugas mereka meliputi mendidik, membimbing, serta menilai dan mengevaluasi siswa di tingkat pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.

Perbedaan Guru Honorer dan PNS

Ilustasi guru honorer di sekolah. Foto: Shutterstock

Perbedaan guru honorer dan PNS terletak dalam hal penggajian dan hak yang didapat. Dalam tugasnya, guru honorer dan PNS umumnya memiliki tugas yang sama.

1. Gaji

Perbedaan signifikan guru honorer dan PNS terletak pada sistem penggajian. Gaji PNS didapatkan secara tetap setiap bulannya, dengan besaran yang sudah ditetapkan sesuai peraturan perundang-undangan.

Sedangkan gaji guru honorer tidak tetap, tergantung pada berapa banyak jam pelajaran yang diajarkan. Umumnya, besaran gajinya jauh lebih sedikit jika dibandingkan dengan PNS.

Dikutip dari jurnal berjudul Analisis Kebijakan Gaji Guru Honorer Terhadap Kesejahteraan Hidup Guru Honorer di Indonesia oleh Anwar Dhobith, guru honorer adalah tenaga pengajar yang diangkat oleh kepala sekolah dan dibayar dengan menggunakan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

2. Status Kepegawaian

Perbedaan lainnya terletak pada status kepegawaian. Guru PNS diibaratkan sebagai pegawai tetap yang akan bekerja hingga pensiun.

Namun, guru honorer adalah pegawai tidak tetap dengan masa kerja yang tidak menentu, tergantung pada kebutuhan masing-masing sekolah.

3. Hak

Perbedaan pada status kepegawaian, membuat guru honorer dan PNS memiliki hak yang berbeda. Perbedaan hak ini terletak dalam hal tunjangan dan jaminan.

Guru PNS berhak atas berbagai tunjangan dan jaminan seperti tunjangan keluarga, kesehatan, dan jaminan hari tua. Sementara, tunjangan guru honorer sangat bergantung pada kebijakan masing-masing daerah atau sekolah.

Melalui penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa guru honorer adalah guru yang tidak mendapatkan gaji tetap, namun mendapatkan honorarium setiap bulannya.

Baca Juga: Prabowo Janji Naikkan Gaji Guru, Termasuk Honorer

(RK)